Kadis Kesehatan Aceh, dr. Hanif
Banda Aceh – Warga yang dinyatakan positif terinfeksi Coronavirus Disease (Covid-19) di Aceh kini bertambah tujuh orang lagi pada Kamis (23/7).
Sehingga secara akumulatif, sejak pertama kali ditemukan akhir Maret 2020, kini sudah mencapai 158 orang di Aceh yang terpapar virus Corona
Dari jumlah itu, sebanyak 64 orang sedang menjalani isolasi dan perawatan di rumah sakit rujukan provinsi dan kabupaten/kota, 84 orang dinyatakan sembuh dan yang meninggal dunia sudah 10 orang.
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Aceh, dr. Hanif, Kamis (23/7). Menurutnya, hasil tracing terhadap kontak erat Covid-19 sebelumnya ditemukan 7 kasus baru, yakni 3 dari Aceh Tamiang. Mereka adalah P (51), Z (51), AT (17), ketiganya perempuan.
Dan 4 warga Aceh Barat Daya (Abdya) yakni Ms (55), perempuan, warga Kecamatan Lembah Sabil, Mm (40), laki-laki, penduduk Kecamatan Babahrot, VY (27), perempuan, warga Kecamatan Susoh, Abdya, serta Mn (63) laki-laki asal Kecamatan Lembah Sabil, Abdya.
Ketujuh orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 itu diketahui berdasarkan hasil uji swab menggunakan Real Time Polymerase Chain Reaction (PCR) yang dikeluarkan Laboratorium Balai Litbangkes Aceh, Rabu (23/7) siang.
Salah satu pasien positif Corona dari Abdya itu, berinisial Mn (63) telah meninggal dunia di Lhoknga, Aceh Besar saat dalam perjalanan rujukan menuju ke Rumah Sakit Umum Daerah dr. Zainoel Abidin (RSUDZA) Banda Aceh dua hari lalu.
Sebelumnya, pada saat pasien akan dirujuk ke RSUDZA dengan status Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dilakukan rapid test pada 20 Juli 2020 dengan hasil reaktif.
Meski Mn meninggal dunia dalam perjalanan dan saat itu belum positif Covid-19, tapi jenazahnya sesampai di RSUDZA tetap diperlakukan sebagai jenazah pasien Covid-19. Fardhu kifayahnya berlangsung dengan protokol kesehatan
Menurut Hanif, kemudian dilakukan tracing terhadap orang-orang yang sempat kontak erat dengan almarhum. Hasil tracing close contact ternyata ada tiga orang yang positif, yang datang ke RSUDZA untuk diuji swab, yakni Ms, Mm dan VY.
Sementara itu, hari ini juga diperoleh kabar baik, setelah 7 pasien Covid-19 bebas virus Corona, yakni 3 orang warga Kota Banda Aceh, 3 orang warga Kabupaten Aceh Besar, dan satu lainnya warga luar daerah.
Hal tersebut disampaikan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Aceh, Saifullah Abdulgani (SAG), Kamis (23/7). Tiga orang yang dinyatakan sembuh itu bagian dari 7 orang warga Banda Aceh yang konfirmasi positif Covid-19 pada 15 Juni 2020.
“Begitu juga 2 warga Aceh Besar yang telah bebas virus Corona itu bagian 17 orang yang konfirmasi positif Covid-19 dari Aceh Besar pada 15 Juli 2020, dan satu lainnya konfirmasi pada 17 Juli 2020,” jelas SAG.
Selanjutnya, SAG melaporkan jumlah akumulatif, jumlah Covid-19 Aceh berdasarkan rekap data dari 23 kabupaten/kota. Jumlah kasus Covid-19 sudah mencapai 158 orang dengan rincian 64 orang dalam perawatan, 84 orang sembuh, dan 10 orang meninggal dunia.
Sementara itu, lanjutnya, jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) di seluruh Aceh secara akumulatif sebanyak 2.331 orang. Dari jumlah tersebut, sebanyak 2.306 orang sudah selesai isolasi mandiri, dan 26 orang dalam pemantauan Tim Gugus Tugas Covid-19.
Sedangkan, jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) masih sama dengan kemarin, yaitu 134 kasus. Dari jumlah tersebut, sebanyak 1 PDP dalam perawatan, 131 PDP telah dinyatakan sembuh, dan 1 orang lainnya meninggal dunia. (IA)
