INFOACEH.netINFOACEH.netINFOACEH.net
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Dunia
  • Umum
  • Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Gaya Hidup
Cari Berita
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Rights Reserved.
Font ResizerAa
Font ResizerAa
INFOACEH.netINFOACEH.net
Cari Berita
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Luar Negeri
  • Umum
  • Biografi Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Kesehatan & Gaya Hidup
Follow US
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Rights Reserved.
Biografi Ulama Aceh

Teungku Mahjiddin Yusuf, Ulama Ahli Tafsir Penerjemah Al Qur’an Dalam Bahasa Aceh

Last updated: Rabu, 2 September 2020 08:17 WIB
By Redaksi - Wartawati Infoaceh.net
Share
Lama Bacaan 5 Menit
SHARE

Beliau adalah ulama Aceh yang lahir di Peusangan pada tahun 1918. Teungku Haji Mahjiddin Yusuf dikenal sebagai ahli tafsir Aceh, khususnya dengan karya monumental terkenal yang beliau susun selama tiga puluh tahun yaitu ‘Kitab Al Qur’an Al Karim Terjemahan Bebas Bersajak’ yang sudah dicetak dan beredar luas.

Tafsir tersebut merupakan sebuah kontribusi ulama Aceh secara nyata untuk membumikan pemahaman Al Qur’an di Aceh. Karena karya tersebut menggunakan bahasa daerah, dan karya pertama tafsir dalam bahasa Aceh.

Aba H Asnawi bin Tgk Ramli atau yang lebih dikenal Aba Asnawi Lamno
Aba Asnawi Lamno, Sosok Ulama Alim dan Tawadhu Penggerak Ekonomi Dayah

Menerjemah Al Qur’an dalam bahasa Aceh maknanya seseorang harus memahami kaedah-kaedah bahasa Arab dan kaedah-kaedah ilmu tafsir secara benar sehingga penafsiran dan terjemah pun sesuai dan tidak meleset apalagi menerjemahkan secara utuh 30 juz secara lengkap, tentu tidak mudah.

- ADVERTISEMENT -

IMG-20200902-WA0005

Teungku Haji Mahjiddin Yusuf telah berhasil dalam meramu berbagai cabang keilmuannya, sehingga hadir sebuah karya besar tersebut. Setelah era Syekh Abdurrauf al-Singkili, salah satu karya yang berusaha membumikan makna Al Qur’an adalah Terjemahan Bebas Bersajak yang ditulis oleh ulama Aceh Teungku Mahjiddin Yusuf.

- ADVERTISEMENT -
Abu Kuta Krueng, yang memiliki nama asli Tgk H Usman bin Ali
Abu Kuta Krueng, Sosok Ulama Tasawuf Aceh yang Diharapkan Doanya

Mengawali perjalanan intelektualnya, Teungku Haji Mahjiddin Yusuf belajar langsung kepada ayahnya Teungku Fakir Yusuf yang dikenal sebagai seorang teungku, penyair dan sastrawan Aceh pada masanya.

Setelah memiliki dasar-dasar keilmuan, beliau kemudian melanjutkan pengajiannya di dayah yang ada seputaran wilayah Peusangan Bireuen, belajar kepada beberapa teungku.

Awal tahun 1930 beliau melanjutkan pengajiannya ke Madrasah al Muslim Matang Geulumpang Dua yang didirikan oleh Ulama Aceh Teungku Abdurrahman Meunasah Meucap.

Ulama kharismatik Aceh Tgk H Ishak Bin Ahmad atau dikenal Abu Ishak Lamkawe wafat pada usia 78 tahun
Abu Ishak Lamkawe, Ulama Kharismatik dan Tawadhu’ Gurunya Abu Mudi

Di Madrasah ini beliau belajar dengan tekun dan sungguh, hingga mengantarkannya menjadi seorang teungku muda yang menguasai cabang-cabang keilmuan Islam.

- ADVERTISEMENT -

Tamat di tahun 1937, Teungku Haji Mahjiddin Yusuf kemudian merantau ke Sumatera Barat Padang untuk memperdalam kajian keilmuannya di Normal Islam yang ketika itu dipimpin oleh ulama dan Ahli Pendidikan Angku Mahmud Joenoes yang dikenal dengan Professor Mahmud Yunus. Angku Mahmud Yunus sendiri adalah ulama lulusan Darul Ulum Kairo Mesir.

Selain menulis banyak buku dalam bahasa Arab, Professor Mahmud Yunus juga memiliki Tafsir Al Qur’an dalam bentuk terjemah dan banyak beredar.

Setelah beberapa tahun belajar di Padang, pada tahun 1941 beliau tiba kembali di Aceh, dan mulai mengabdikan ilmunya di almamaternya Madrasah Al Muslim Peusangan, dan pernah ditunjuk sebagai kepala Madrasah tersebut.

Karir keilmuan Teungku Haji Mahjiddin Yusuf semakin menanjak ketika beliau hijrah ke Kuta Raja Banda Aceh. Beberapa jabatan penting sebagai pemegang kebijakan pernah beliau duduki.

Sekitar tahun 1955 beliau mulai menyusun karya besarnya di Binjai karena dituduh terlibat DI TII. Bermula tahun 1955 sampai 1988 beliau telah berhasil menuntaskan karya besarnya dalam waktu lebih kurang 33 tahun Teungku Haji Mahjiddin Yusuf telah melewati berbagai kondisi hingga karya Terjemahan Bebas Bersajak hadir.

Dan menurut Profesor Syamsuddin Mahmud, kitab Terjemahan itu adalah pemberian penting Aceh untuk khazanah keilmuan Islam di Nusantara.

Selain sebagai ahli tafsir, bakat sastra yang ada pada diri Teungku Haji Mahjiddin Yusuf sepertinya menurut dari ayahnya Teungku Fakir Yusuf yang dikenal sangat lihai dalam sastra Aceh.

Teungku Haji Mahjiddin termasuk dalam golongan ulama Aceh yang sangat mumpuni dalam menafsirkan Al Qur’an. Sebut saja beberapa nama besar lainnya seperti Teungku Syekh Abdurrauf al-Singkili, Teungku Chik Abdurrahman Lampaloh, Teungku Haji Usman Maqam, Abu Indrapuri, Teungku Muhammad Hasbi Shiddieqy, Teungku Haji Mahjiddin Yusuf dan para ulama lainnya.

Sebagai seorang ulama ahli Al Qur’an, Teungku Mahjiddin Yusuf dalam karyanya itu memakai bahasa daerah yaitu Bahasa Aceh, dengan tujuan agar masyarakat Aceh secara luas bisa memahami makna-makna Al Qur’an, dan bisa berinteraksi dengan Kalamullah itu.

Setelah berbagai kiprah Teungku Haji Mahjiddin Yusuf, pada tahun 1994 wafatlah beliau dalam usia 75 tahun 6 bulan, menurut hitungan cucunya.

Dan karya beliau dicetak pertama kali pada tahun 1999 lima tahun setelah beliau wafat. Karya tersebut 30 juz dalam 976 halaman yang diiringi kata pengantar dari para tokoh, dan diteliti oleh para editor senior.

Karya Al Qur’an Al Karim Terjemahan Bebas Bersajak adalah kado indah dari ketekunan dan kesabaran Teungku Haji Mahjiddin Yusuf. Rahimahullah Rahmatan Wasi’atan.

Ditulis Oleh:
Dr. Nurkhalis Mukhtar El-Sakandary, Lc

Previous Article Hasad, Itu Penyakit!
Next Article Pangdam IM Mayjen TNI Hassanudin saat menggelar silaturrahmi bersama insan pers di Aula BTU Makodam IM, Selasa (1/9) Pangdam Berharap Media Terapkan Filosofi “Restoran Padang”

Populer

Kantor Cabang Pembantu (KCP) Peunayong Bank Aceh Syariah. (Foto: Ist)
Ekonomi
Dana Nasabah Rp2,1 Miliar Raib di Bank Aceh: Jejak Transaksi Gelap dan Diamnya Kepala Cabang
Jumat, 21 November 2025
Anggota DPR RI asal Aceh, M. Nasir Djamil menerima kunjungan 30 keuchik dari Kota Lhokseumawe di Warung Aceh Amiirah, Kuningan, Jakarta Selatan, Jum'at (21/11). (Foto: Ist)
Nasional
Nasir Djamil Terima 30 Keuchik dari Lhokseumawe di Jakarta, Sampaikan Sejumlah Keluhan
Sabtu, 22 November 2025
Pemerhati Pembangunan dan Kebijakan Publik Aceh M. Isa Alima
Ekonomi
Ganti Rugi Lahan Tol Sibanceh Jangan Tinggalkan Luka bagi Masyarakat
Sabtu, 22 November 2025
Masyarakat 19 desa Kecamatan Cot Girek dan Pirak Timu, Aceh Utara menuntut penyelesaian sengketa lahan dengan PTPN IV. (Foto: Ist)
Umum
PTPN IV Lakukan Kriminalisasi, 5 Warga Cot Girek Jadi Tersangka
Sabtu, 22 November 2025
Viral Link Video Syakirah Versi Terbaru Berdurasi 16 Menit Beredar di X dan TikTok
Umum
Viral Link Video Syakirah Versi Terbaru Berdurasi 16 Menit Beredar di X dan TikTok
Rabu, 28 Mei 2025

Paling Dikomentari

Wakil Gubernur Aceh Fadhlullah atau Dek Fad saat melepas pelari bercelana pendek di event olahraga FKIJK Aceh Run 2025 yang digelar di lapangan Blang Padang Banda Aceh, Ahad pagi (11/5). (Foto: Dok. Infoaceh.net)
Olahraga

Tanpa Peduli Melanggar Syariat, Wagub Fadhlullah Lepas Pelari Bercelana Pendek di FKIJK Aceh Run

Sabtu, 11 Oktober 2025
Anggota Komisi III DPR RI asal Aceh, M Nasir Djamil
Aceh

Komisi III DPR RI Minta Polisi Tangkap Gubsu Bobby Terkait Razia Mobil Plat Aceh

Minggu, 28 September 2025
UMKM binaan BRI sukses ekspansi pasar Internasional
Ekonomi

Negara Diam, UMKM Digasak Shopee-Tokopedia-TikTok

Jumat, 25 Juli 2025
Anggun Rena Aulia
Kesehatan & Gaya Hidup

Serba Cepat, Serba Candu: Dunia Baru Gen Z di Media Sosial

Minggu, 19 Oktober 2025
Fenomena penggunaan jasa joki akademik di kalangan dosen untuk meraih gelar profesor mulai menjadi sorotan di Aceh. (Foto: Ilustrasi)
Pendidikan

Fenomena Joki Profesor di Aceh: Ancaman Serius bagi Marwah Akademik

Jumat, 12 September 2025
FacebookLike
XFollow
PinterestPin
InstagramFollow
YoutubeSubscribe
TiktokFollow
TelegramFollow
WhatsAppFollow
ThreadsFollow
BlueskyFollow
RSS FeedFollow
IKLAN HARI PAHLAWAN PEMKO
IKLAN PEMKO SABANG SUMPAH PEMUDA
IKLAN BANK ACEH HARI SANTRI
IKLAN DJP OKTOBER 2025

Berita Lainnya

Biografi Ulama Aceh

Abu Tumin, Ulama Kharismatik Pengawal Agama Masyarakat Aceh

Kamis, 19 Juni 2025
Biografi Ulama Aceh

Abu Lueng Angen, Ulama Kharismatik yang Mengorbit Banyak Ulama dan Mustajab Doanya

Selasa, 7 Maret 2023
Biografi Ulama Aceh

Tgk Chiek Di Simpang, Ulama Besar Aceh Penulis Kitab Lapan

Rabu, 28 Juli 2021
Biografi Ulama Aceh

Abu Daud Zamzami; Ulama Dayah Pencerah Umat, Nasehati Umara dengan Pemikiran Jernihnya

Rabu, 17 Maret 2021
Habib Muhammad bin Achmad al-Athas Simpang Ulim
Biografi Ulama Aceh

Habib Muhammad, Waliyullah Cucu Rasulullah Pendiri Masjid Ba’alawi di Aceh

Sabtu, 11 Oktober 2025
Biografi Ulama Aceh

Abu Zulkifli Ahmad Cot Mane, Ulama Ahli Fiqih Pimpinan Dayah MUDI Abdya

Sabtu, 14 November 2020
Biografi Ulama Aceh

Abu Muhammad Darimi, Sosok Ulama Tawadhu’ Yang Luas Keilmuannya

Sabtu, 7 November 2020
Biografi Ulama Aceh

Abu Daud Teupin Gajah, Ulama Tasawuf Murabbi Masyarakat Aceh Selatan

Minggu, 1 November 2020
TAMPILKAN LAINNYA
INFOACEH.netINFOACEH.net
Follow US
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Right Reserved.
Developed by PT. Harian Aceh Indonesia
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
 

Memuat Komentar...
 

    Logo Info Aceh
    Selamat datang di Website INFOACEH.net
    Username atau Email Address
    Password

    Lupa password?