Ketua DPD I Partai Golkar Aceh Teuku Muhammad Nurlif menyerahkan bendera pataka kepada Ketua DPD II Partai Golkar Pidie terpilih Teuku Saifullah, TS, dalam lanjutan Musda XI DPD II Golkar Pidie,
Minggu (18/10)
Sigli — Setelah sempat tertunda hampir dua bulan lamanya karena terjadi deadlock, Musyawarah Daerah (Musda) XI Dewan Pimpinan Daerah (DPD) II Partai Golongan Karya (Golkar) Kabupaten Pidie kembali dilanjutkan pada Minggu, 18 Oktober 2020.
Lanjutan Musda tersebut berlangsung di Aula Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Pidie dengan agenda utama pemilihan ketua periode 2020 – 2025.
Agenda tersebut sebelumnya sempat terhenti pada 26 Agustus lalu saat Musda digelar di Hotel Safira Blang Paseh Kota Sigli.
Pemilihan Ketua DPD II Partai Golkar Pidie yang diikuti oleh dua calon yakni Teuku Saifullah TS (Sekretaris DPD II Partai Golkar Pidie saat ini) dan Muhammad Junaidi (Ketua Harian DPD II Partai Golkar Pidie saat ini) berlangsung sangat alot karena harus melewati mekanisme voting.
Hal ini menghadirkan suasana berbeda dengan DPD II kabupaten/kota lain, yang sebelumnya dalam penentuan ketua hanya melalui cara aklamasi.
Saat voting dilakukan, Teuku Saifullah unggul tipis dari pesaingnya Muhammad Junaidi.
29 pemilik suara berasal dari 23 pengurus kecamatan (PK), DPD II, DPD I, Dewan Pertimbangan (Wantim), organisasi pendiri, organisasi yang didirikan, dan organisasi sayap partai.
Saat penghitungan suara, Teuku Saifullah memperoleh 15 suara, mengungguli rival beratnya Muhammad Junaidi yang hanya mampu meraih 14 suara.
Setelah terpilih melalui pemungutan suara, Teuku Saifullah langsung dikukuhkan sebagai Ketua Golkar Pidie untuk masa periode 2020 – 2025, menggantikan ketua periode sebelumnya, Teuku Zoelbaharsyah.
Pengukuhan dan pelantikan dilakukan langsung oleh Ketua DPD I Partai Golkar Aceh Teuku Muhammad Nurlif dan menyerahkan pataka Partai Golkar kepada Teuku Saifullah yang saat juga merupakan Ketua Fraksi Partai Golkar DPRK Pidie.
Sementara untuk menyusun kepengurusan lengkap DPD II Partai Golkar Pidie, Teuku Saifullah diberi waktu selama 30 hari untuk selanjutnya dilakukan pelantikan.
Ketua DPD I Golkar Aceh, Teuku Muhammad Nurlif, mengharapkan Partai Golkar mampu menjadi yang terbaik di bawah pimpinan Teuku Saifullah. Ia pun yakin ke depan Partai Golkar di Pidie bertambah maju.
Nurlif berpesan kepada semua pengurus Golkar di Kabupaten Pidie, agar bisa memajukan partai. Apalagi menjelang Pemilu nanti, supaya Golkar bisa meraih kursi yang lebih banyak lagi di DPRK Pidie dan DPR Aceh.
“Agar Ketua Golkar Pidie yang terpilih dapat menjalankan amanah partai dan tanggungjawab membesarkan partai,” pinta Nurlif. (IA)
