BANDA ACEH — Aspal jalan mengalami kerusakan akibat amblas di jalan nasional Banda Aceh – Medan tepatnya KM 75 Gampong Simpang Beuntong Kecamatan Muara Tiga Kabupaten Pidie.
Hal itu terjadi akibat tingginya curah hujan yang terus turun dalam beberapa hari terakhir ini di kawasan pegunungan Seulawah tersebut.
Mendapat informasi demikian, Dirlantas Polda Aceh Kombes Pol Dicky Sondani langsung memerintahkan Kasat Lantas Polres Pidie untuk melaksanakan pengecekan di TKP jalan longsor dan amblas jalan Banda Aceh-Medan pada Sabtu (8/1).
Sejumlah personel Satlantas Polres Pidie, dipimpin Kasat Lantas Iptu Mahruzar Hardi, didampingi Kaurbinopsnal dan Personel langsung mendatangi dan mengamankan lokasi.
Jalan amblas tersebut sangat lebar mencapai setengan badan jalan.
Sat Lantas Polres Pidie kemudian memasang barikade di TKP sebagai peringatan kepada pengguna jalan agar lebih berhati-hati saat melewati jalan tersebut.
Kapolres Pidie AKBP Padli melalui Kasat Lantas Polres Pidie Iptu Mahruzar Hardi melaporkan akibat terjadinya tanah amblas, terjadi penyempitan jalan di lokasi tersebut.
Pihaknya mengimbau kepada kepada masyarakat pengguna jalan untuk berhati-hati ketika melintasi jalur tersebut.
“Kami juga telah memasang papan peringatan atau rambu-rambu agar masyarakat tahu, kalau di kawasan ini ada bagian jalan yang amblas,” katanya.
Dirlantas Polda Aceh mengimbau kepada Balai Jalan Nasional sebagai penanggung jawab kerusakan Jalan Banda Aceh-Medan agar segera melakukan perbaikan.
“Karena sangat berbahaya bagi pengguna jalan yang melintas dan bisa mengakibatkan kecelakaan lalu lintas jika tidak berhati-hati,” ujar Dicky Sondani. (IA)
