INFOACEH.netINFOACEH.netINFOACEH.net
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Dunia
  • Umum
  • Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Gaya Hidup
Cari Berita
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Rights Reserved.
Font ResizerAa
Font ResizerAa
INFOACEH.netINFOACEH.net
Cari Berita
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Luar Negeri
  • Umum
  • Biografi Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Kesehatan & Gaya Hidup
Follow US
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Rights Reserved.
Umum

Usai Karantina, 3 Nelayan Tamiang yang Ditangkap di Thailand Dipulangkan ke Aceh

Last updated: Selasa, 9 Agustus 2022 19:15 WIB
By Redaksi
Share
Lama Bacaan 3 Menit
Tiga Nelayan asal Aceh Tamiang berfoto bersama pegawai BPPA sebelum diberangkatkan pulang ke Aceh, di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Selasa, 9 Agustus 2022.
SHARE

JAKARTA — Setelah menjalani karantina selama lima hari di Jakarta, tiga nelayan asal Aceh Tamiang, hari ini Selasa, 9 Agustus 2022 dipulangkan ke Aceh. Mereka ditangkap oleh otoritas kelautan Thailand di perairan Thailand pada 23 Februari 2022.

Pemerintah Aceh melalui Badan Penghubung Pemerintah Aceh (BPPA) di Jakarta, menyambut kedatangan tiga nelayan warga Sungai Kuruk I, Kecamatan Seruway, Aceh Tamiang, di antaranya Muhammad Nur (51), Junaidi (24), dan Mulyadi (42), saat tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Rabu, 3 Agustus 2022.

Efisiensi Anggaran, Dana Pokir DPRK Aceh Besar Dipotong 30 Persen: Tidak Boleh untuk Biaya Publikasi

“Hari ini, mereka dipulangkan dari Jakarta, dengan menggunakan pesawat Lion Air melalui Bandara Soekarno-Hatta, berangkat sekitar pukul 09.10 WIB. Diperkirakan mereka akan tiba di Bandara Sultan Iskandar Muda, Aceh Besar sekitar pukul 15.00 WIB, karena pesawat transit di Bandara Kuala Namu Sumatera Utara terlebih dahulu. Sesampai di Aceh mereka dijemput oleh pihak Dinas Sosial Aceh, yang kemudian akan diantar ke kampung halamannya,” kata Kepala BPPA Akkar Arafat SSTP MSi, Selasa, 9 Agustus 2022.

- ADVERTISEMENT -

Sebelum dipulangkan ke Aceh, kata Akkar, mereka terlebih dahulu dikarantina di Wisma Atlet, Jakarta, selama 5 hari sesuai peraturan. Usai menjalani karantina, para nelayan itu dites PCR.

“Karena peraturannya sekarang bagi yang belum mendapatkan booster untuk naik pesawat harus di-PCR atau antigen,” katanya.

- ADVERTISEMENT -
Perkuat Keislaman, Baitul Mal Aceh dan FDP Bina 20 Muallaf

Akkar menambahkan, pihaknya membantu mendampingi para nelayan tersebut. Pj Gubernur Aceh, Achmad Marzuki, kata Akkar tidak bosan mengingatkan dirinya dan jajaran BPPA untuk tanpa henti memberikan bantuan kepada masyarakat Aceh yang membutuhkan bantuan.

“Dan ini merupakan amanah dari Beliau Pj. Gubernur Aceh,” ujar Akkar.

Diketahui, tiga nelayan Aceh Tamiang itu ditangkap oleh otoritas Pemerintah Thailand pada 23 Februari 2022 lalu, karena sudah melewati perbatasan wilayah negara tersebut saat mencari ikan.

Rakyat Lagi Susah, TTI Sorot Pemborosan BPPA Beli Mobil Mewah Pejabat Aceh di Jakarta

“Mereka ditangkap aparat keamanan Thailand di Perairan Andaman, Pulau Koh Lipeh, Provinsi Satun, Thailand Selatan,” kata Akkar.

- ADVERTISEMENT -

Namun tambahnya, ketiga nelayan itu sudah menyelesaikan masa tahanan penjara sesuai dengan vonis yang dijatuhkan oleh Pengadilan Negeri Provinsi Satun, terkait dengan pelanggaran kepabeanan dan keimigrasian di perairan Andaman tanpa izin.

Dengan dipulangkan tiga nelayan itu, ia mewakili Pemerintah Aceh dan masyarakat Aceh, berterima kasih kepada KBRI Bangkok, Kementerian Luar Negeri RI, Direktorat perlindungan WNI dan BHI, serta unsur lainnya. Karena telah membantu mengurus pemulangan para nelayan itu.

“Kita juga berterima kepada Dinas Sosial Aceh, karena telah membatu memfasilitasi tiket pulang tiga nelayan itu, serta mengawal mereka hingga ke kampung halamannya,” ujarnya.

Sementara para nelayan itu menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang membantu mereka memfasilitasi pemulangan sejak dari Thailand hingga ke Aceh.

“Kami sangat terharu, atas perhatian semua pihak, kepedulian BPPA dan memfasilitasi selama sampai di Jakarta, hingga kami bisa pulang ke kampung halaman dengan titipan uang saku dari Kepala BPPA . Terimakasih pak, kami kembali ke bumi Tamiang,” ujar salah satu nelayan. (IA)

Previous Article Kajari Medan Teuku Rahmatsyah SH MH dipromosikan menjabat sebagai Asisten Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara (Asdatun) Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta Putra Aceh Teuku Rahmatsyah Jadi Asdatun Kejati DKI Jakarta
Next Article KIP Aceh menggelar Rapat Koordinasi Pemutakhiran Data Pemilihan Berkelanjutan (PDPB) Periode Juli 2022 Tingkat Provinsi Aceh, Selasa (9/8) KIP Aceh Tetapkan Daftar Pemilih Berkelanjutan 3.541.205 Orang

Populer

Aceh
Tgk Muhammad Yunus Terpilih sebagai Ketua Badan Baitul Mal Aceh
Sabtu, 15 November 2025
Umum
Mualem Tunjuk dr. Hanif sebagai Plt Direktur RSUDZA
Sabtu, 15 November 2025
Viral Link Video Andini Permata dan Bocil Bikin Heboh Warganet
Umum
Misteri Video Andini Permata dan ‘Bocil’: Viral Tanpa Identitas, Netizen Dibohongi?
Minggu, 6 Juli 2025
Siapa Andini Permata Videonya Berdurasi 2 Menit 31 Detik Bareng Adiknya Viral di Medsos
Umum
Siapa Andini Permata? Sosok Fiktif di Balik Video 2 Menit 31 Detik yang Jadi Umpan Penipuan Digital
Jumat, 11 Juli 2025
Ketua MPW ICMI Aceh, Dr Taqwaddin Husin memimpin rapat. (Foto: Ist)
Umum
ICMI Aceh Gelar Silakwil di Aceh Utara, Hadirkan Gubernur dan Sejumlah Tokoh Nasional
Sabtu, 15 November 2025

Paling Dikomentari

Wakil Gubernur Aceh Fadhlullah atau Dek Fad saat melepas pelari bercelana pendek di event olahraga FKIJK Aceh Run 2025 yang digelar di lapangan Blang Padang Banda Aceh, Ahad pagi (11/5). (Foto: Dok. Infoaceh.net)
Olahraga

Tanpa Peduli Melanggar Syariat, Wagub Fadhlullah Lepas Pelari Bercelana Pendek di FKIJK Aceh Run

Sabtu, 11 Oktober 2025
Anggota Komisi III DPR RI asal Aceh, M Nasir Djamil
Aceh

Komisi III DPR RI Minta Polisi Tangkap Gubsu Bobby Terkait Razia Mobil Plat Aceh

Minggu, 28 September 2025
UMKM binaan BRI sukses ekspansi pasar Internasional
Ekonomi

Negara Diam, UMKM Digasak Shopee-Tokopedia-TikTok

Jumat, 25 Juli 2025
Anggun Rena Aulia
Kesehatan & Gaya Hidup

Serba Cepat, Serba Candu: Dunia Baru Gen Z di Media Sosial

Minggu, 19 Oktober 2025
Fenomena penggunaan jasa joki akademik di kalangan dosen untuk meraih gelar profesor mulai menjadi sorotan di Aceh. (Foto: Ilustrasi)
Pendidikan

Fenomena Joki Profesor di Aceh: Ancaman Serius bagi Marwah Akademik

Jumat, 12 September 2025
FacebookLike
XFollow
PinterestPin
InstagramFollow
YoutubeSubscribe
TiktokFollow
TelegramFollow
WhatsAppFollow
ThreadsFollow
BlueskyFollow
RSS FeedFollow
IKLAN HARI PAHLAWAN PEMKO
IKLAN PEMKO SABANG SUMPAH PEMUDA
IKLAN BANK ACEH HARI SANTRI
IKLAN DJP OKTOBER 2025

Berita Lainnya

Umum

Nasir Djamil Kritik Putusan MK soal Polisi Aktif Tak Boleh Duduki Jabatan Sipil

Sabtu, 15 November 2025
Kajari Sabang Elvin Arjuna Candra SH MH memimpin rapat koordinasi Badan Koordinasi Pengawasan Aliran Kepercayaan dan Aliran Keagamaan Masyarakat (Bakor Pakem) Kota Sabang, Kamis (13/11).
Umum

Kejari Sabang Perketat Pengawasan Aliran Kepercayaan Cegah Penyimpangan Keagamaan

Sabtu, 15 November 2025
Umum

Tingkatkan Daya Saing, OJK Aceh Dorong Penguatan Tata Kelola Lembaga Jasa Keuangan

Sabtu, 15 November 2025
Umum

Nanang Agus Sutrisno Dikukuhkan sebagai Kepala BPKP Aceh

Sabtu, 15 November 2025
Umum

Kapolda Tegaskan Peran Brimob Humanis Menjaga Keamanan Aceh

Sabtu, 15 November 2025
Umum

Dibahas Dua Hari, DPRA dan Gubernur Aceh Sepakati KUA–PPAS 2026

Sabtu, 15 November 2025
Umum

Pengelolaan Sumur Minyak Rakyat Aceh Timur Tunggu Juknis Kementerian ESDM

Sabtu, 15 November 2025
Umum

Kejati Aceh Perkuat Sinergi dengan Wartawan, Asintel Baru Tegaskan Keterbukaan Informasi

Sabtu, 15 November 2025
TAMPILKAN LAINNYA
INFOACEH.netINFOACEH.net
Follow US
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Right Reserved.
Developed by PT. Harian Aceh Indonesia
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
Logo Info Aceh
Selamat datang di Website INFOACEH.net
Username atau Email Address
Password

Lupa password?