INFOACEH.netINFOACEH.netINFOACEH.net
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Dunia
  • Umum
  • Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Gaya Hidup
Cari Berita
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Rights Reserved.
Font ResizerAa
Font ResizerAa
INFOACEH.netINFOACEH.net
Cari Berita
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Luar Negeri
  • Umum
  • Biografi Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Kesehatan & Gaya Hidup
Follow US
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Rights Reserved.
Aceh

17 Tahun Damai Kemiskinan Aceh Masih Tinggi, Wali Nanggroe: Ini Sangat Memalukan!

Last updated: Selasa, 16 Agustus 2022 09:18 WIB
By Redaksi - Wartawati Infoaceh.net
Share
Lama Bacaan 4 Menit
Forkopimda Aceh dan sejumlah pejabat menghadiri peringatan 17 tahun perdamaian Aceh di Taman Sulthanah Safiatuddin Banda Aceh, Senin (15/8)
SHARE

BANDA ACEH — Wali Nanggroe Aceh Malik Mahmud Al Haythar menyinggung angka kemiskinan Aceh yang masih tinggi meski usia perdamaian telah berlangsung 17 tahun.

Malik menilai ada yang salah dalam tata kelola pemerintahan di Tanah Rencong.

Bantuan Baitul Mal Aceh Tidak Ada Pungutan Biaya

Malik awalnya berbicara masalah penandatanganan kesepakatan damai antara Gerakan Aceh Merdeka (GAM) dengan Pemerintah Indonesia yang berlangsung di Helsinki, Finlandia pada 15 Agustus 2005 silam. Malik menjadi perwakilan GAM saat meneken naskah perdamaian tersebut.

- ADVERTISEMENT -

“Saya selaku sebagai pihak kedua penandatanganan MoU Helsinki 2005 meminta pemerintah dan Pemerintah Aceh mempedomani MoU Helsinki berikut butir-butir yang terkandung di dalamnya, dan Undang-undang Republik Indonesia nomor 11 tahun 2006 tentang Pemerintahan Aceh dalam mengambil kebijakan dan melaksanakan tata kelola Pemerintahan Aceh, yang baik bersih, bermartabat untuk kesejahteraan bangsa Aceh sebagaimana komitmen yang tercantum dalam kesepakatan damai MoU Helsinki,” kata Malik dalam sambutannya pada peringatan Hari Damai di Banda Aceh, Senin (15/8/2022) seperti dilansir dari detikSumut.

Mantan Perdana Menteri GAM itu mengaku harus berulangkali menyampaikan hal tersebut ke pemerintah pusat dan pemerintah Aceh.

- ADVERTISEMENT -
Pangdam IM Siagakan Pasukan Reaksi Cepat Hadapi Bencana Saat Cuaca Ekstrem Aceh

Dia mengingatkan, pemerintah bahwa MoU Helsinki bukan titik berhentinya perjuangan Aceh tapi starting point dimulainya perjuangan dari angkatan bersenjata ke haluan politik.

Dia lalu menyinggung soal kemiskinan Aceh yang dinilai masih tinggi. Malik mengutip data dirilis Badan Pusat Statistik (BPS) Aceh yang menyebutkan di tahun 2022 lebih dari 800 ribu atau lebih 15 persen dari 5,3 juta masyarakat masuk dalam kategori miskin.

“Ini sebenarnya amat memalukan bagi kita bangsa Aceh. Aceh dari zaman dulu dikenal sebagai suatu negara yang sangat maju dan kaya di Asia Tenggara ini. Ini tentunya ironis apa yang terjadi di Aceh sekarang dan menjadi indikasi bahwa selama ini ada yang yang salah dengan tata kelola pemerintahan dan tata kelola keuangan Aceh,” ujar Malik.

Banjir melanda 13 kecamatan di Kabupaten Aceh Timur, Selasa (25/12). (Foto: Ist)
13 Kecamatan di Aceh Timur Terendam Banjir, 18 Ribu Jiwa Terdampak

Menurutnya, bila butir-butir MoU Helsinki diimplementasikan secara maksimal, Aceh akan bebas dari kemiskinan.

- ADVERTISEMENT -

Penerapan itu harus dipahami semua kalangan di Tanah Rencong mulai dari pemerintah, masyarakat dan swasta.

“Jika seluruh butir-butir MoU Helsinki dan pasal-pasal dalam UUPA telah diimplementasikan secara maksimal, rakyat Aceh bukan hanya akan terlepas dari belenggu kemiskinan, tapi juga akan menjadi bangsa yang sejahtera, berwibawa dan bermartabat,” terang Malik.

Ia menuturkan belum cukup dirasakan damai jika pergerakan ekonomi Aceh masih bergantung pada sumber APBA dan Otsus semata.

Aceh mesti mengelola dengan baik dan profesional potensi pertanian, perikanan, peternakan, dengan membangun infrastruktur dan suprastruktur yang mendukung peningkatan kualitas produksi, mengolah menjadi bahan jadi guna memenuhi kebutuhan masyarakat Aceh.

Setelah terpenuhi kebutuhan Aceh, selanjutnya memenuhi kebutuhan masyarakat di luar Aceh.

“Demikian juga pemanfaatan potensi letaknya geografis Aceh yang strategis khususnya di jalur perdagangan laut dan pernerbangan udara internasional. Dengan didukung ketulusan dan keikhlasan kita dalam upaya membangun Aceh, hal tersebut bukan suatu perkara yang sulit untuk dilaksanakan,” kata Malik.

Selain itu, Malik Mahmud turut menyinggung perilaku korupsi, menghalalkan segala cara, mementingkan kepentingan kelompok atau pribadi, dan terlebih perilaku menodai syariat Islam di Aceh. (IA)

Previous Article Warisan SBY, Partai Demokrat Ajak Kader Rawat Perdamaian Aceh
Next Article Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto melakukan pertemuan silaturahmi dengan Rektor USK Prof Dr Ir Marwan di Ruang Kerja Rektor, Senin (15/8) Pemkab Aceh Besar Gandeng Universitas Syiah Kuala Cegah Stunting

Populer

Ilustrasi pencucian uang
Ekonomi
Dugaan Money Laundering di Bank Aceh: Rekening Nasabah Jadi ‘Terminal Transaksi’, Anak Pengusaha Besar Disebut Terlibat
Rabu, 26 November 2025
Viral Link Video Syakirah Versi Terbaru Berdurasi 16 Menit Beredar di X dan TikTok
Umum
Viral Link Video Syakirah Versi Terbaru Berdurasi 16 Menit Beredar di X dan TikTok
Rabu, 28 Mei 2025
Umum
Tangki Penyimpanan Kondensat PGE Terbakar di Area PAG Lhokseumawe
Rabu, 26 November 2025
Potret tangkapan layar Amalia Mutya Zain saat live streaming yang viral di TikTok, sebelum akun resminya hilang dan membuat warganet penasaran.
Umum
Misteri Amalia Mutya Zain: TikToker Berhijab yang Mendadak Viral, Akun Hilang Bikin Netizen Kepo
Rabu, 13 Agustus 2025
Siapa Andini Permata Videonya Berdurasi 2 Menit 31 Detik Bareng Adiknya Viral di Medsos
Umum
Siapa Andini Permata? Sosok Fiktif di Balik Video 2 Menit 31 Detik yang Jadi Umpan Penipuan Digital
Jumat, 11 Juli 2025

Paling Dikomentari

Wakil Gubernur Aceh Fadhlullah atau Dek Fad saat melepas pelari bercelana pendek di event olahraga FKIJK Aceh Run 2025 yang digelar di lapangan Blang Padang Banda Aceh, Ahad pagi (11/5). (Foto: Dok. Infoaceh.net)
Olahraga

Tanpa Peduli Melanggar Syariat, Wagub Fadhlullah Lepas Pelari Bercelana Pendek di FKIJK Aceh Run

Sabtu, 11 Oktober 2025
Anggota Komisi III DPR RI asal Aceh, M Nasir Djamil
Aceh

Komisi III DPR RI Minta Polisi Tangkap Gubsu Bobby Terkait Razia Mobil Plat Aceh

Minggu, 28 September 2025
UMKM binaan BRI sukses ekspansi pasar Internasional
Ekonomi

Negara Diam, UMKM Digasak Shopee-Tokopedia-TikTok

Jumat, 25 Juli 2025
Anggun Rena Aulia
Kesehatan & Gaya Hidup

Serba Cepat, Serba Candu: Dunia Baru Gen Z di Media Sosial

Minggu, 19 Oktober 2025
Fenomena penggunaan jasa joki akademik di kalangan dosen untuk meraih gelar profesor mulai menjadi sorotan di Aceh. (Foto: Ilustrasi)
Pendidikan

Fenomena Joki Profesor di Aceh: Ancaman Serius bagi Marwah Akademik

Jumat, 12 September 2025
FacebookLike
XFollow
PinterestPin
InstagramFollow
YoutubeSubscribe
TiktokFollow
TelegramFollow
WhatsAppFollow
ThreadsFollow
BlueskyFollow
RSS FeedFollow
IKLAN HARI PAHLAWAN PEMKO
IKLAN PEMKO SABANG SUMPAH PEMUDA
IKLAN BANK ACEH HARI SANTRI
IKLAN DJP OKTOBER 2025

Berita Lainnya

Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya membuka Pelatihan Ekonomi Kreatif: Dari HP Jadi Karya Bercerita di Hotel The Pade, Aceh Besar, Selasa (25/11).
Aceh

Menteri Ekraf Dorong Aceh Jadi Model Nasional Pengembangan Ekonomi Kreatif Berbasis Santri

Selasa, 25 November 2025
Angka kekerasan terhadap perempuan dan anak di Aceh kembali mencuat ke permukaan. (Foto: Ilustrasi)
Aceh

801 Perempuan Jadi Korban Kekerasan di Aceh dalam 10 Bulan

Selasa, 25 November 2025
Istri Gubernur Aceh sekaligus Ketua TP PKK Aceh, Marlina Usman turun langsung ke Lhokseumawe menyalurkan bantuan logistik untuk korban banjir, Selasa (25/11)
Aceh

Istri Gubernur Aceh Salurkan Bantuan Logistik untuk Korban Banjir di Lhokseumawe

Selasa, 25 November 2025
Hujan deras yang mengguyur Aceh Selatan sejak Senin (25/11) menyebabkan banjir di kawasan Pasie Lembang, Kecamatan Kluet Selatan, Aceh Selatan. (Foto: Ist)
Aceh

Banjir di Aceh Selatan, Jalur Tapaktuan-Medan dan Puluhan Rumah Warga Terendam

Selasa, 25 November 2025
Ilustrasi halusinasi anggaran
Aceh

Halusinasi Anggaran 8 Triliun Rupiah untuk Aceh

Selasa, 25 November 2025
Bupati Aceh Besar Muharram Idris atau Syech Muharram pada Upacara Peringatan Uroe Lahe ke-69 Kabupaten Aceh Besar di Lapangan Bungoeng Jeumpa, Senin (24/11).
Aceh

69 Tahun Jadi Kabupaten, Fasilitas Publik di Aceh Besar Masih Tertinggal

Selasa, 25 November 2025
Aceh

Menjaga Tradisi dan Merawat Identitas Budaya Lewat Maulid Raya Banda Aceh

Selasa, 25 November 2025
Aceh

Gubernur Aceh Bantah Mentan Amran Sulaiman: Tak Ada Aturan yang Dilanggar Masuknya 250 Ton Beras ke Sabang  

Selasa, 25 November 2025
TAMPILKAN LAINNYA
INFOACEH.netINFOACEH.net
Follow US
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Right Reserved.
Developed by PT. Harian Aceh Indonesia
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
Logo Info Aceh
Selamat datang di Website INFOACEH.net
Username atau Email Address
Password

Lupa password?