Lhokseumawe – Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh melakukan Tracer Study dalam rangka pembinaan alumni dalam pengabdian kepada masyarakat, serta mengetahui situasi para alumni yang telah bekerja pada berbagai instansi atau lembaga, baik pemerintah maupun swasta.
Kegiatan tersebut dilakukan tim UIN Ar-Raniry ke seluruh wilayah di Aceh yang berlangsung pada Maret 2023.
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama UIN Ar-Raniry Prof Dr Saifullah Idris MAg di sela pertemuan dengan Rektor IAIN Lhokseumawe Dr Danial MAg di Ruang Kerja Rektor, Lhokseumawe, Jum’at (10/3/2023) mengatakan, Tracer Study ini dilakukan untuk melihat langsung kondisi para alumni UIN Ar-Raniry yang telah kembali dan mengabdi kepada masyarakat dengan berbagai latar belakang pekerjaan masing-masing.
“Kehadiran tim dari UIN Ar-Raniry untuk melihat langsung kondisi para alumni yang telah bekerja baik pada instansi lokal, nasional maupun internasional, sasaran yang dituju antara lain pada lembaga pemerintah, BUMN, lembaga swasta, LSM dan lain-lain,” ujarnya.
Dikatakannya, sebelumnya bagian alumni UIN Ar-Raniry telah menyebarkan angket pengisian data alumni melalui googleform kepada para alumni, berdasarkan data tersebut tim melakukan survey langsung ke lapangan.
Prof Saifullah menjelaskan, dalam melakukan Tracer Study tersebut ada beberapa aspek sasaran yang didata pada alumni sesuai dengan ketentuan pada pelaporan standar Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti), antara lain etika dan moral, keahlian pada bidang ilmu, kesesuaian bidang studi, kemampuan penggunaan teknologi informasi dan berbahasa asing, kemampuan berkomunikasi, prestasi akademik, kerja sama tim dan pengembangan diri.
“Tracer Study ini sangat banyak manfaat, selain sebagai alat monitoring Ditjen DIKTI terhadap lulusan Perguruan Tinggi ketika memasuki dinia kerja, juga bermanfaat bagi alumni sendiri, antara lain alumni dapat memantau informasi kampus, juga dapat membantu sesama almamater dalam memberikan informasi kesempatan dan lowongan pekerjaan,” ujarnya.
Ditambahkannya, selain itu manfaat bagi kampus atau almamater antara lain kampus dapat mengetahui daya serap lulusan, kebutuhan sesuai dengan bidang disiplin ilmu, serta sebagai bahan evaluasi terhadap kurikulum dan program studi yang ada pada UIN Ar-Raniry saat ini. Juga diharapkan bermanfaat bagi lembaga tempat alumni bekerja.
Kepala Biro Administrasi Akademik, Kelembagaan dan Kerja Sama UIN Ar-Raniry Mirwan Fasta MSi mengatakan, tim yang terbentuk di bawah koordinasi Bagian Alumni UIN Ar-Raniry melakukan tracer study ke seluruh wilayah Aceh, yang disasar adalah stakeholder sebagai pengguna alumni UIN Ar-Raniry Banda Aceh.
“Kita bergerak bersama untuk melakukan survey dalam rangka memperoleh data, informasi, dan keberadaan para alumni di berbagai instansi,” ujarnya saat di Meureudu, Jum’at (10/3/2023).
Dari data tersebut nantinya pimpinan dapat melakukan pembinaan kepada alumni secara professional dalam dunia pekerjaan masing-masing di masa mendatang, serta dapat meberikan kontribusi yang berarti dan berdaya saing dalam membangun masyarakat. (IA)
