INFOACEH.NET, BANDA ACEH — Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto turut hadir langsung menyaksikan pembukaan opening ceremony atau pembukaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 Aceh-Sumut di Stadion Harapan Bangsa, Lhong Raya, Banda Aceh, Senin malam, 9 September 2024.
Pesta olahraga terbesar di Indonesia itu dibuka langsung oleh Presiden RI Joko Widodo, serta dihadiri sejumlah pejabat negara, lainnya di antaranya Menpora Dito Ariotedjo, Menko Polhukam Hadi Tjahjanto Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Kepala BIN Budi Gunawan serta pimpinan-pimpinan lembaga negara lainnya.
Kapolri dan Panglima TNI saat berada di Stadion Harapan Bangsa tampak didampingi langsung oleh Kapolda Aceh Irjen Pol Achmad Kartiko dan Pangdam Iskandar Muda (IM) Mayjen TNI Niko Fahrizal.
Kabid Humas Polda Aceh Kombes Pol Joko Krisdiyanto menyampaikan, pembukaan atau opening ceremony PON Aceh-Sumut berlangsung meriah, dengan situasi aman, nyaman dan tertib.
“Event olahraga empat tahunan itu dibuka langsung oleh Presiden, serta dihadiri Kapolri, pimpinan lembaga dan pejabat daerah, termasuk Kapolda Aceh. Semuanya berjalan aman dan lancar,” kata Joko Krisdiyanto usai opening ceremony tersebut.
Joko juga mengucapkan terima kasih kepada personel pengamanan, stakeholder, terutama masyarakat yang telah ikut berpartisipasi, sehingga keamanan saat opening ceremony PON aman dan kondusif.
Dalam sambutannya, Presiden Joko Widodo menyampaikan harapan besar agar PON XXI dapat melahirkan atlet-atlet berprestasi yang kelak mampu mengharumkan nama Indonesia di ajang internasional, seperti SEA Games, Asian Games, bahkan Olimpiade.
“Mari kita rayakan PON ini dengan semangat kebersamaan, memperkuat persatuan bangsa,” ujar Jokowi.
Acara pembukaan diawali pembacaan ayat suci Al-Qur’an berlangsung meriah, menampilkan berbagai pertunjukan kebudayaan yang diawali dengan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya, disusul Hymne Aceh, Lagu “Bangun Pemudi Pemuda”.
Sebanyak 873 penari Aceh turut memeriahkan dengan tarian kreasi yang memukau para penonton. Defile atlet dari 38 provinsi di Indonesia yang berjumlah 9.200 orang menjadi puncak kemeriahan acara.
Selain itu, pengibaran Bendera PON dilakukan oleh Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra), yang bendera tersebut dibawa oleh enam legenda atlet asal Aceh yang pernah meraih medali di ajang internasional.
