Infoaceh.net, Banda Aceh — Kasus pencurian di Banda Aceh mulai menunjukkan gejala peningkatan jelang mudik lebaran Idulfitri 1446 Hijriah.
Hal ini mengingat Banda Aceh merupakan kota tempat di mana banyak perantau, terutama mahasiswa dan pekerja yang lebih memilih pulang kampung untuk merayakan Idulfitri.
Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Fahmi Irwan Ramli melalui Kasi Humas Ipda Trisna Zunaidi menyarankan, warga kota yang melakukan mudik lebaran agar menitipkan rumahnya sehingga dapat menekan angka pencurian yang sering terjadi di rumah kosong.
“Titip huniannya kepada tetangga terdekat, aparat desa dan Bhabinkamtibmas yang bertugas di desa binaannya. Kasus pencurian sudah mulai menunjukan gejala peningkatan,” kata Ipda Trisna, Ahad (23/3/2025).
Kasi Humas Polresta Banda Aceh itu juga mengingatkan kepada warga kota untuk tidak meninggalkan barang berharga di rumah saat pulang kampung.
Di sisi lain, personel akan fokus melakukan patroli di dekat kawasan pemukiman atau kontrakan mahasiswa yang mana hunian tersebut di tinggal mudik.
“Sehingga dapat meminimalisir kasus pencurian rumah kosong yang sering terjadi jika musim libur tiba,” ujar Ipda Trisna.
Sementara dalam sepekan, terhitung sejak 15-22 Maret 2025 Polresta Banda Aceh mendapat sejumlah laporan mulai dari kasus pencurian, narkoba hingga keresahan masyarakat dan aduan soal dugaan pemerasan.
Aduan tersebut yakni satu kasus penyalahgunaan narkotika dan pencurian di salah satu gampong sekitaran Kecamatan Mesjid Raya, aduan pembakaran karbit yang dilakukan oleh anak-anak di salah satu gampong wilayah Kecamatan Jaya Baru, serta aduan terkait dugaan pemerasan dan sudah diarahkan untuk membuat laporan polisi.
Kasi Humas Polresta Banda Aceh itu juga terus mengingatkan, bila ada tindakan yang berpotensi merusak keamanan dan kenyamanan warga, silakan laporkan pada aparat desa, pos polisi terdekat atau Nomor WA Curhat Kapolresta melalui kontak 082316851998 untuk mendapatkan layanan kepolisian.
“Polresta Banda Aceh akan terus fokus memelihara keamanan kota dan menjaga khidmatnya bulan Ramadhan bagi umat muslim dengan terus melaksanakan upaya pencegahan gangguan keamanan di wilayah hukum setempat,” pungkasnya.
