Infoaceh.net – Ayam Goreng Widuran Solo, ternyata tidak halal dan diduga menggunakan minyak babi dalam sajian kremesnya.
Masyarakat Muslim, di Kota Solo, dan sekitarnya pun merasa tertipu.
Dilansir laman X @txtdrkuliner, awal terbongkarnya minyak babi itu berawal dari banyaknya ulasan pelanggan Muslim, di Google Maps.
Dari beberapa tahun lalu, ulasan adanya dugaan penggunaan minyak babi itu telah disampaikan pelanggan Ayam Goreng Widuran Solo.
Seperti disampaikan Teguh Budianto. Dikatakan, dirinya beserta keluarga datang ke rumah makan memesan Ayam Goreng Widuran.
“Penjual tidak jujur. Sudah terlanjur pesan ayam 1 ekor.. dan seluruh keluarga berhijab, namun tidak diinfokan makanan non halal,” ulasnya 4 bulan lalu, dikutip Harian Massa, Minggu (25/5/2025).
Saat pertama tiba di tempat makan itu, dia mengaku sudah merasa aneh, karena banyak pelanggan yang memperhatikan mereka.
“Tamu yang lain menatap ke kami, langsung cek Google Review, terus tanya karyawan yang mau goreng ayam, dan jreng!!! Ternyata non halal, seketika saya batalkan pesanan,” sambungnya.
Diduga, Ayam Goreng Widuran Solo menggunakan minyak babi pada kremesan, hingga bumbu masakannya pun diragukan kehalalannya.
Yang membuat banyak masyarakat Muslim datang ke Ayam Goreng Widuran Solo ini adalah label halal yang mereka cantumkan.
“Selama bertahun-tahun Ayam Goreng Widuran Solo mencantumkan tulisan ‘halal’ di outlet maupun sosial medianya,” timpal @txtdrkuliner.
Setelah peristiwa ini viral di media sosial, pihak manajemen Ayam Goreng Widuran akhirnya menyampaikan permintaan maaf kepada publik, dan mengaku secara terbuka bahwa mereka non halal.
“Kami menyampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya atas kegaduhan yang beredar di media sosial,” ungkap pihak manajemen.
Tidak hanya itu, mereka juga berjanji akan mencantumkan label non-halal secara jelas di seluruh outlet dan media sosialnya.
