INFOACEH.netINFOACEH.netINFOACEH.net
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Dunia
  • Umum
  • Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Gaya Hidup
Cari Berita
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Rights Reserved.
Font ResizerAa
Font ResizerAa
INFOACEH.netINFOACEH.net
Cari Berita
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Luar Negeri
  • Umum
  • Biografi Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Kesehatan & Gaya Hidup
Follow US
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Rights Reserved.
Luar Negeri

Trump Larang Warga 12 Negara Masuk AS, Presiden Chad Balas: Kami Tak Punya Miliaran Dolar, Tapi Punya Harga Diri

Last updated: Minggu, 8 Juni 2025 21:00 WIB
By Redaksi - Wartawati Infoaceh.net
Share
Lama Bacaan 3 Menit
Presiden Amerika Serikat Donald Trump kembali bikin gaduh panggung politik global. Mulai Senin (9/6/2025).
Presiden Amerika Serikat Donald Trump kembali bikin gaduh panggung politik global. Mulai Senin (9/6/2025).
SHARE

Washington DC, Infoaceh.net – Presiden Amerika Serikat Donald Trump kembali bikin gaduh panggung politik global. Mulai Senin (9/6/2025).

Trump resmi melarang masuknya warga dari 12 negara ke Negeri Paman Sam. Kebijakan ekstrem ini diklaim sebagai langkah untuk mencegah “teroris asing” masuk ke Amerika.

Wali Kota terpilih New York, Zohran Mamdani, mengeraskan suara mendukung aksi mogok nasional barista Starbucks dengan menyerukan boikot total terhadap jaringan kedai kopi raksasa tersebut. Ajakan itu disampaikan Mamdani melalui platform X pada Kamis malam, 13 November 2025.
Boikot Starbucks Menggema di New York, Seruan Wali Kota Terpilih Zohran Mamdani Picu Tekanan Baru untuk Raksasa Kopi AS

Mengutip laporan Reuters, daftar hitam Trump mencakup negara-negara yang mayoritas berpenduduk Muslim atau memiliki konflik berkepanjangan: Afghanistan, Myanmar, Chad, Republik Kongo, Guinea Ekuatorial, Eritrea, Haiti, Iran, Libya, Somalia, Sudan, dan Yaman.

- ADVERTISEMENT -

“Kami tidak ingin teroris masuk ke Amerika. Negara-negara ini sudah terbukti menjadi sarang kelompok ekstrem,” ujar Trump dalam pidatonya di Texas.

Meski begitu, Indonesia tak masuk dalam daftar larangan, namun tetap diminta “waspada dan memperketat kerja sama visa”.

- ADVERTISEMENT -
Perdana Menteri Jepang Sanae Takaichi
Pernyataan PM Sanae Takaichi Soal Taiwan Picu Gejolak Baru: Jepang Dinilai Ulangi Retorika Militerisme Lama

Selain 12 negara yang dilarang, Trump juga menambah ketegangan dengan mengetatkan pintu masuk dari 7 negara lain, yakni: Burundi, Kuba, Laos, Sierra Leone, Togo, Turkmenistan, dan Venezuela.

Trump berdalih bahwa tingkat pelanggaran visa dan minimnya kerja sama intelijen menjadi alasan tambahan selain tudingan terorisme.

Kebijakan Trump langsung menuai reaksi keras, salah satunya dari Presiden Chad, Mahamat Idriss Deby Itno. Ia menilai larangan itu sebagai bentuk penghinaan terhadap kedaulatan negaranya.

Ali Akbar Velayati, penasihat Pemimpin Revolusi Islam Iran Ayatollah Ali Khamenei, dalam pidatonya di Teheran,Minggu (9/11/2025).
Iran Tegaskan Dominasi Amerika Telah Usai, Dunia Menuju Tatanan Multipolar

“Chad tidak punya jet tempur untuk ditawarkan atau miliaran dolar untuk diberikan. Tapi Chad punya harga diri dan kebanggaan nasional,” tegas Mahamat dalam pidato resminya.

- ADVERTISEMENT -

Sebagai respons, Chad menghentikan penerbitan visa bagi warga negara AS, menyusul perintah langsung dari Mahamat.

Di sisi lain, ribuan warga Afghanistan yang sebelumnya bekerja untuk proyek-proyek AS mulai ketakutan. Mereka merasa “dikhianati” oleh negara yang pernah mereka bantu, dan kini tak lagi bisa masuk karena label “negara teroris”.

Sementara di dalam negeri, kebijakan Trump juga menuai badai kritik dari kubu Demokrat.

“Larangan Trump terhadap 12 negara ini kejam, tidak manusiawi, dan inkonstitusional. Orang-orang punya hak untuk mencari suaka,” kecam Ro Khanna, anggota DPR dari Partai Demokrat.

Langkah Trump ini dianggap sebagai langkah populis menjelang Pemilu Presiden AS 2028, di mana ia kembali mencalonkan diri dengan slogan “America First, Again”.

Namun banyak analis menilai, kebijakan imigrasi radikal seperti ini akan makin memperlebar jurang antara AS dan komunitas global, serta membuka potensi pembalasan diplomatik dari negara-negara berkembang.

Trump mungkin ingin menunjukkan otot dan “melindungi” Amerika dari ancaman luar. Tapi dengan semakin banyak negara merespons secara berani seperti Chad, konflik baru dalam diplomasi global tampaknya tak terhindarkan.

TAGGED:Donald Trumpkebijakan anti-imigrankebijakan kontroversial ASlarangan imigrasinegara muslimPartai DemokratPresiden ChadRo Khannaterorisme global
Previous Article Anggota Komisi XII DPR RI dari Fraksi Gerindra, Rokhmat Ardiyan Gerindra Desak Hentikan Tambang di Raja Ampat: Jangan Rusak Warisan Dunia demi Kepentingan Segelintir
Next Article KLH Segel Tambang Nikel di Raja Ampat, Ancam Bawa ke Jalur Hukum KLH Segel Tambang Nikel di Raja Ampat: Ada Dugaan Pelanggaran Berat, MA dan MK Sudah Tegas Larang Tambang di Pulau Kecil

Populer

Anggota DPR RI asal Aceh, M. Nasir Djamil menerima kunjungan 30 keuchik dari Kota Lhokseumawe di Warung Aceh Amiirah, Kuningan, Jakarta Selatan, Jum'at (21/11). (Foto: Ist)
Nasional
Nasir Djamil Terima 30 Keuchik dari Lhokseumawe di Jakarta, Sampaikan Sejumlah Keluhan
Jumat, 21 November 2025
Pemerhati Pembangunan dan Kebijakan Publik Aceh M. Isa Alima
Ekonomi
Ganti Rugi Lahan Tol Sibanceh Jangan Tinggalkan Luka bagi Masyarakat
Jumat, 21 November 2025
Polres Langsa menggelar pertemuan dengan unsur KPA dan PA Kota Langsa, Jum'at pagi, 21 November 2025.  (Foto: Ist)
Aceh
Jelang 4 Desember, TNI/Polri dan KPA-PA di Langsa Sepakat Tidak Ada Perayaan Milad GAM 
Sabtu, 22 November 2025
Kantor Cabang Pembantu (KCP) Peunayong Bank Aceh Syariah. (Foto: Ist)
Ekonomi
Dana Nasabah Rp2,1 Miliar Raib di Bank Aceh: Jejak Transaksi Gelap dan Diamnya Kepala Cabang
Jumat, 21 November 2025
Viral Link Video Syakirah Versi Terbaru Berdurasi 16 Menit Beredar di X dan TikTok
Umum
Viral Link Video Syakirah Versi Terbaru Berdurasi 16 Menit Beredar di X dan TikTok
Rabu, 28 Mei 2025

Paling Dikomentari

Wakil Gubernur Aceh Fadhlullah atau Dek Fad saat melepas pelari bercelana pendek di event olahraga FKIJK Aceh Run 2025 yang digelar di lapangan Blang Padang Banda Aceh, Ahad pagi (11/5). (Foto: Dok. Infoaceh.net)
Olahraga

Tanpa Peduli Melanggar Syariat, Wagub Fadhlullah Lepas Pelari Bercelana Pendek di FKIJK Aceh Run

Sabtu, 11 Oktober 2025
Anggota Komisi III DPR RI asal Aceh, M Nasir Djamil
Aceh

Komisi III DPR RI Minta Polisi Tangkap Gubsu Bobby Terkait Razia Mobil Plat Aceh

Minggu, 28 September 2025
UMKM binaan BRI sukses ekspansi pasar Internasional
Ekonomi

Negara Diam, UMKM Digasak Shopee-Tokopedia-TikTok

Jumat, 25 Juli 2025
Anggun Rena Aulia
Kesehatan & Gaya Hidup

Serba Cepat, Serba Candu: Dunia Baru Gen Z di Media Sosial

Minggu, 19 Oktober 2025
Fenomena penggunaan jasa joki akademik di kalangan dosen untuk meraih gelar profesor mulai menjadi sorotan di Aceh. (Foto: Ilustrasi)
Pendidikan

Fenomena Joki Profesor di Aceh: Ancaman Serius bagi Marwah Akademik

Jumat, 12 September 2025
FacebookLike
XFollow
PinterestPin
InstagramFollow
YoutubeSubscribe
TiktokFollow
TelegramFollow
WhatsAppFollow
ThreadsFollow
BlueskyFollow
RSS FeedFollow
IKLAN HARI PAHLAWAN PEMKO
IKLAN PEMKO SABANG SUMPAH PEMUDA
IKLAN BANK ACEH HARI SANTRI
IKLAN DJP OKTOBER 2025

Berita Lainnya

Islam kini menjadi agama dengan pertumbuhan tercepat di Benua Eropa. Dalam dua dekade terakhir, peningkatan jumlah pemeluk Islam di berbagai negara Eropa terus menunjukkan tren positif, dan diperkirakan akan terus meningkat hingga tahun 2030.
Luar Negeri

Populasi Muslim di Eropa Terus Tumbuh Pesat, Diproyeksikan Capai 58 Juta Jiwa pada 2030

Senin, 10 November 2025
Sebuah helikopter pribadi jatuh di Republik Dagestan, wilayah Kaukasus Utara, Rusia, pada Jumat (7/11/2025) waktu setempat. Insiden tragis itu menewaskan empat orang dan melukai tiga lainnya.
Luar NegeriUmum

Helikopter Jatuh di Dagestan, Empat Tewas dan Tiga Luka: Rusia Selidiki Dugaan Pelanggaran Keselamatan

Minggu, 9 November 2025
Satu bulan setelah gencatan senjata antara Hamas dan Israel diumumkan, warga Gaza masih menghadapi krisis kemanusiaan yang parah. 
Luar Negeri

Gencatan Senjata Tak Hentikan Penderitaan, Warga Gaza Kini Lapar dan Terluka dalam Diam

Minggu, 9 November 2025
Sepuluh orang diadili di Paris, Senin (27/10/2025), karena menyebarkan komentar bernada fitnah dan perundungan terhadap Brigitte Macron, istri Presiden Prancis Emmanuel Macron.
Luar Negeri

Brigitte Macron Jadi Korban Perundungan Siber, 10 Orang Diadili di Paris

Rabu, 29 Oktober 2025
Militer Israel kembali melancarkan 12 serangan udara besar-besaran di wilayah Lebanon pada Kamis (16/10/2025) malam. Serangan tersebut menewaskan satu warga sipil dan melukai setidaknya tujuh orang lainnya.
Luar Negeri

Israel Langgar Gencatan Senjata, 12 Serangan Udara Guncang Lebanon

Jumat, 17 Oktober 2025
Presiden Lebanon Joseph Aoun mengecam keras serangan udara besar-besaran yang dilancarkan Israel ke berbagai wilayah Lebanon pada Kamis (16/10/2025) malam
Luar Negeri

Joseph Aoun Murka: Israel Hantam Lebanon Saat Gencatan Senjata Masih Berlaku

Jumat, 17 Oktober 2025
Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu
Luar Negeri

Ini Stategi Netanyahu jika Israel Dikucilkan Dunia

Senin, 22 September 2025
Jemaah umrah Indonesia panik dan khawatir melihat kilatan cahaya seperti rudal berseliweran di langit Madinah. Kepanikan jemaah umrah Indonesia sempat viral di sosial media.
Luar Negeri

Kilatan Cahaya di Langit Madinah Bikin Jemaah Umrah Indonesia Panik

Senin, 22 September 2025
TAMPILKAN LAINNYA
INFOACEH.netINFOACEH.net
Follow US
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Right Reserved.
Developed by PT. Harian Aceh Indonesia
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
Logo Info Aceh
Selamat datang di Website INFOACEH.net
Username atau Email Address
Password

Lupa password?