Aceh Besar, Infoaceh.net — Sebanyak 114 calon Bintara Polri resmi mengikuti Pendidikan Pembentukan Bintara (Diktukba) Tahun Anggaran 2025–2026 di Sekolah Polisi Negara (SPN) Seulawah Polda Aceh, di Kabupaten Aceh Besar.
Upacara pembukaan digelar pada Rabu, 30 Juli 2025 dan dipimpin langsung oleh Wakapolda Aceh, Brigjen Pol Ari Wahyu Widodo.
Dalam sambutannya, Wakapolda Aceh mengucapkan selamat kepada para peserta didik yang telah dinyatakan lulus dan berhak mengikuti pendidikan selama tujuh bulan ke depan.
Ia menegaskan Diktukba merupakan tahap penting dalam membentuk sumber daya manusia Polri yang unggul, profesional dan berintegritas.
“Selamat datang di SPN Polda Aceh, tempat kalian akan dididik dan dilatih untuk menjadi insan Bhayangkara yang cerdas, bermoral, dan modern. Keberhasilan kalian sampai di titik ini merupakan hasil perjuangan panjang, doa, serta dukungan orang tua dan keluarga,” ujar Ari Wahyu.
Jenderal bintang satu itu juga menekankan bahwa selama pendidikan, para siswa akan dibentuk dari sisi mental, kepribadian, dan karakter kebhayangkaraan.
Mereka juga akan mendalami doktrin Tribrata dan Catur Prasetya yang menjadi landasan moral setiap anggota Polri.
Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa para peserta akan mendapatkan bekal pengetahuan, keterampilan teknis dan taktis dasar kepolisian, serta pelatihan jasmani guna membentuk fisik yang prima.
“Ikuti seluruh proses pendidikan ini dengan penuh semangat, tekad kuat, dan sikap disiplin. Hindari pelanggaran sekecil apa pun, dan patuhi arahan dari para pengasuh, pelatih, serta pengajar,” tegasnya.
Ari Wahyu juga mengingatkan bahwa menjadi anggota Polri bukan sekadar profesi, tetapi panggilan jiwa.
Jiwa polisi adalah jiwa penolong, pelindung, dan pengayom masyarakat. Oleh karena itu, peserta didik diminta untuk menjadi pembelajar sepanjang hayat.
“Selamat menempuh pendidikan. Semoga seluruh peserta dapat menyelesaikannya dengan baik dan kelak menjadi Bhayangkara sejati yang membanggakan,” tutup Wakapolda.
Upacara pembukaan ini sekaligus menjadi awal dari proses panjang pembentukan anggota Polri baru yang diharapkan mampu mengemban tugas dengan profesionalisme dan dedikasi tinggi dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
