Meulaboh, Infoaceh.net — PLN Unit Induk Distribusi (UID) Aceh melalui UP3 Meulaboh menjalin kerja sama strategis dengan PT Antareja Mahada Makmur (PT AMM), kontraktor di sektor batubara, untuk membangun fasilitas Charging Station di area kerja PT AMM site MIFA.
Fasilitas ini akan memiliki kapasitas daya 1,7 MVA, khusus untuk mendukung operasional dump truck listrik di area tambang.
Pembangunan ini menjadi langkah nyata dalam mendorong penerapan Green Energy di sektor pertambangan—sektor yang selama ini erat dengan konsumsi energi fosil.
PLN memandang proyek ini sebagai peluang untuk menghadirkan pasokan listrik andal, ramah lingkungan, dan mendorong transformasi energi di Aceh.
Biasanya, tambang batubara diasosiasikan dengan polusi dan emisi besar. Namun siang itu, yang dibicarakan justru bagaimana tambang dapat menjadi bagian dari masa depan energi bersih.
Manager PLN UP3 Meulaboh, Achmad Ariansyah, menyatakan kesiapan PLN dalam menyediakan infrastruktur kelistrikan yang dibutuhkan.
“Kami menyambut baik langkah PT AMM yang mulai mengadopsi kendaraan listrik dalam operasional tambang. PLN akan memastikan ketersediaan daya yang cukup dan stabil, sehingga proses charging berjalan optimal dan mendukung produktivitas,” ujarnya, Rabu (13/8).
Dept Head Plant PT AMM, Kardi S. Mingkala, menegaskan peralihan ke armada listrik merupakan bagian dari strategi perusahaan menekan jejak karbon.
“Kami percaya masa depan pertambangan harus sejalan dengan prinsip keberlanjutan. Dengan dukungan PLN, dump truck listrik dapat beroperasi tanpa kendala pasokan daya, sekaligus memberikan manfaat bagi lingkungan,” katanya.
General Manager PLN UID Aceh, Mundhakir, menambahkan PLN Aceh akan terus memperluas layanan bagi industri yang berorientasi pada energi bersih.
“Ini bagian dari visi besar PLN dalam mendukung transisi energi di semua sektor, termasuk pertambangan. Energi listrik yang andal dan ramah lingkungan dapat berjalan beriringan dengan produktivitas industri,” tegasnya.
Kolaborasi ini bukan sekadar proyek infrastruktur, tapi juga langkah strategis untuk mengubah wajah pertambangan di Aceh—membuktikan bahwa bahkan sektor energi fosil pun bisa ikut mendorong lahirnya masa depan yang lebih hijau.



