INFOACEH.netINFOACEH.netINFOACEH.net
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Dunia
  • Umum
  • Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Gaya Hidup
Cari Berita
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Rights Reserved.
Font ResizerAa
Font ResizerAa
INFOACEH.netINFOACEH.net
Cari Berita
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Luar Negeri
  • Umum
  • Biografi Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Kesehatan & Gaya Hidup
Follow US
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Rights Reserved.
Umum

Namanya Terlupakan dan Izin Makamnya Terabaikan

Last updated: Sabtu, 23 Agustus 2025 15:16 WIB
By Redaksi - Wartawati Infoaceh.net
Share
Lama Bacaan 4 Menit
Namanya Terlupakan dan Izin Makamnya Terabaikan
#image_title
SHARE

Infoaceh.net – Izin Penggunaan Tanah Makam (IPTM) almarhum Husein Mutahar, pejuang dan penyelamat Bendera Pusaka Merah Putih, diketahui telah habis sejak tahun 2007.

Contents
  • Penyelamat Bendera Pusaka
  • Layak Jadi Pahlawan Nasional

Ia dimakamkan di TPU Jeruk Purut, Jakarta Selatan, Blok AAI Blad 017 pada 9 Juni 2004, Makamnya hingga berita ini diturunkan belum diperpanjang oleh ahli warisnya.

TNI/Polri dan KPA-PA di Langsa Sepakat Tidak Ada Perayaan Milad GAM 4 Desember  

Sosok yang akrab disapa Kak Mutahar adalah ajudan Presiden Soekarno yang memiliki kontribusi besar bagi Republik Indonesia. Kiprahnya melintasi sejarah bangsa, mulai dari peristiwa kemerdekaan, pendidikan, kepramukaan, paskibraka, hingga musik kebangsaan. Karena jasanya yang begitu besar, sudah sepatutnya ia dinobatkan sebagai Pahlawan Nasional oleh pemerintah.

- ADVERTISEMENT -

Penyelamat Bendera Pusaka

Mutahar dikenal sebagai sosok yang menyelamatkan Sang Saka Merah Putih saat terjadi peristiwa genting pascakemerdekaan. Ia ditugaskan Presiden Soekarno saat menjabat sebagai ajudan untuk menyelamatkan Bendera Pusaka dengan nyawanya saat Agresi Militer Belanda II pada 1948.

Siasat Mutahar saat itu untuk mengelabui Belanda adalah memisahkan kain merah dan putih bendera, lalu menyembunyikan bagian merah di pinggangnya, dan bagian putih di dalam kopernya, lalu membawanya keluar dari istana. Bendera Pusaka kemudian dikembalikan Mutahar setelah Belanda mengakui kedaulatan Indonesia dan Presiden Soekarno serta Moh. Hatta kembali ke Yogyakarta.

- ADVERTISEMENT -
Asisten I Sekdakab Aceh Besar, Farhan AP menyampaikan paparan dalam Rapat Kerja Badan Akuntabilitas Publik (BAP) DPD-RI bersama Pemerintah Aceh yang digelar di aula lantai III Kantor Gubernur Aceh, Jum'at (21/11). (Foto: Ist)
Pemkab Aceh Besar Desak Pencabutan Status Hutan Lindung Lampuuk

Peristiwa itu meneguhkan dirinya sebagai pejuang yang rela mengorbankan segalanya demi tegaknya simbol negara.

Selain sebagai pejuang, Pria kelahiran Semarang, 5 Agustus 1916 itu juga dikenal luas sebagai pencipta lagu-lagu nasional yang hingga kini masih kita nyanyikan. Di antaranya Hari Merdeka (17 Agustus 1945), Syukur, Dirgahayu Indonesiaku, Pahlawan Merdeka, hingga Hymne Pramuka. Lagu-lagu tersebut bukan hanya menghiasi upacara kenegaraan, tetapi juga menanamkan semangat cinta Tanah Air, patriotisme, dan kebersamaan sejak dini kepada generasi muda.

Mutahar merupakan salah satu perintis Gerakan Pramuka Indonesia, yang menyatukan berbagai organisasi kepanduan ke dalam satu wadah nasional. Lebih dari itu, ia juga dikenal sebagai penggagas Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) pada tahun 1946 yang melibatkan para pemuda dari berbagai daerah. Tradisi pengibaran bendera di Istana Negara setiap 17 Agustus yang kita saksikan hingga kini, lahir dari gagasan visioner Kak Mutahar.

Polres Gayo Lues menangkap JN (47), ayah bejat pelaku pemerkosaan terhadap anak kandungnya sendiri yang masih di bawah umur. (Foto: Ist)
Ayah Bejat di Gayo Lues Perkosa Anak Kandung Selama 9 Tahun Ditangkap

Meski menjadi saksi dan pelaku langsung dalam sejarah proklamasi serta pengibaran Bendera Pusaka pertama tahun 1945, Mutahar tidak pernah menonjolkan diri. Ia memilih mengabdi dalam kesunyian dengan prinsip hidupnya: “Untuk Indonesia aku rela.”

- ADVERTISEMENT -

Layak Jadi Pahlawan Nasional

Bendahara Purna Paskibraka Indonesia (PPI) DKI Jakarta sekaligus Wakil Ketua Bidang Bela Negara Pramuka Jakarta Barat, Rengga Kristianto menilai negara seharusnya memberi perhatian khusus pada sosok besar ini.

“Kami berharap makam Kak Mutahar bisa mendapat perhatian dari Gubernur DKI Jakarta dan Presiden Prabowo Subianto. Beliau bukan sekadar pencipta lagu, tapi tokoh bangsa yang jasanya sangat besar bagi pemuda dan Indonesia. Sudah waktunya pemerintah mengajukan Kak Mutahar menjadi Pahlawan Nasional,” ujar Rengga di Jakarta, Sabtu 23 Agustus 2025.

Bagi generasi sekarang dan mendatang, nama Husein Mutahar bukan sekadar tercatat sebagai pencipta lagu kemerdekaan, tetapi juga sebagai teladan pengabdian tanpa pamrih. Ia adalah pejuang sejati yang telah memberikan jiwa dan raga untuk bangsa Indonesia.

Kini, perhatian negara sangat dinantikan, agar jasa Kak Mutahar mendapat penghormatan tertinggi yang layak ia sandang: Pahlawan Nasional Republik Indonesia.

TAGGED:nasionalperistiwaprabowo:www.infoaceh.net
Previous Article Presiden Mau Semua Berantas Korupsi! Presiden Mau Semua Berantas Korupsi!
Next Article Kenapa Gak Pura Pura Sakit Aja Pak? Kenapa Gak Pura Pura Sakit Aja Pak?

Populer

Kantor Cabang Pembantu (KCP) Peunayong Bank Aceh Syariah. (Foto: Ist)
Ekonomi
Dana Nasabah Rp2,1 Miliar Raib di Bank Aceh: Jejak Transaksi Gelap dan Diamnya Kepala Cabang
Jumat, 21 November 2025
Pemerhati Pembangunan dan Kebijakan Publik Aceh M. Isa Alima
Ekonomi
Ganti Rugi Lahan Tol Sibanceh Jangan Tinggalkan Luka bagi Masyarakat
Jumat, 21 November 2025
Anggota DPR RI asal Aceh, M. Nasir Djamil menerima kunjungan 30 keuchik dari Kota Lhokseumawe di Warung Aceh Amiirah, Kuningan, Jakarta Selatan, Jum'at (21/11). (Foto: Ist)
Nasional
Nasir Djamil Terima 30 Keuchik dari Lhokseumawe di Jakarta, Sampaikan Sejumlah Keluhan
Jumat, 21 November 2025
Polres Langsa menggelar pertemuan dengan unsur KPA dan PA Kota Langsa, Jum'at pagi, 21 November 2025.  (Foto: Ist)
Aceh
Jelang 4 Desember, TNI/Polri dan KPA-PA di Langsa Sepakat Tidak Ada Perayaan Milad GAM 
Sabtu, 22 November 2025
Viral Link Video Andini Permata dan Bocil Bikin Heboh Warganet
Umum
Misteri Video Andini Permata dan ‘Bocil’: Viral Tanpa Identitas, Netizen Dibohongi?
Minggu, 6 Juli 2025

Paling Dikomentari

Wakil Gubernur Aceh Fadhlullah atau Dek Fad saat melepas pelari bercelana pendek di event olahraga FKIJK Aceh Run 2025 yang digelar di lapangan Blang Padang Banda Aceh, Ahad pagi (11/5). (Foto: Dok. Infoaceh.net)
Olahraga

Tanpa Peduli Melanggar Syariat, Wagub Fadhlullah Lepas Pelari Bercelana Pendek di FKIJK Aceh Run

Sabtu, 11 Oktober 2025
Anggota Komisi III DPR RI asal Aceh, M Nasir Djamil
Aceh

Komisi III DPR RI Minta Polisi Tangkap Gubsu Bobby Terkait Razia Mobil Plat Aceh

Minggu, 28 September 2025
UMKM binaan BRI sukses ekspansi pasar Internasional
Ekonomi

Negara Diam, UMKM Digasak Shopee-Tokopedia-TikTok

Jumat, 25 Juli 2025
Anggun Rena Aulia
Kesehatan & Gaya Hidup

Serba Cepat, Serba Candu: Dunia Baru Gen Z di Media Sosial

Minggu, 19 Oktober 2025
Fenomena penggunaan jasa joki akademik di kalangan dosen untuk meraih gelar profesor mulai menjadi sorotan di Aceh. (Foto: Ilustrasi)
Pendidikan

Fenomena Joki Profesor di Aceh: Ancaman Serius bagi Marwah Akademik

Jumat, 12 September 2025
FacebookLike
XFollow
PinterestPin
InstagramFollow
YoutubeSubscribe
TiktokFollow
TelegramFollow
WhatsAppFollow
ThreadsFollow
BlueskyFollow
RSS FeedFollow
IKLAN HARI PAHLAWAN PEMKO
IKLAN PEMKO SABANG SUMPAH PEMUDA
IKLAN BANK ACEH HARI SANTRI
IKLAN DJP OKTOBER 2025

Berita Lainnya

Kongres Komite Mahasiswa dan Pemuda Aceh Nusantara (KMPAN) XIII di Jakarta menegaskan komitmen mengawal pelaksanaan UUPA sesuai MoU Helsinki. (Foto: Ist)
Umum

Kongres KMPAN Tegaskan Pengawalan UUPA Sesuai MoU Helsinki

Jumat, 21 November 2025
Umum

Dari China, Illiza Gaungkan Kembali Banda Aceh sebagai Jalur Sutra Maritim Asia Tenggara

Jumat, 21 November 2025
Abang ipar berinisial J (25) ditangkap karena diduga melakukan pemerkosaan anak di bawah umur di Kabupaten Aceh Tenggara.
Hukum

Abang Ipar Rudapaksa Anak di Bawah Umur di Aceh Tenggara Berakhir di Bui

Jumat, 21 November 2025
Hanzirwan Syah, mantan Sekretaris Tim Pemenangan Mirwan–Baital Mukadis pada Pilkada 2024. (Foto: Ist)
Umum

Oknum Mengaku Kerabat Bupati Aceh Selatan Minta Uang ke Penerima Bantuan Rumah

Jumat, 21 November 2025
Rektor UIN Ar-Raniry Prof Mujiburrahman menerima kunjungan Director (Pengarah) Education Malaysia Indonesia (EMI) Kedutaan Besar Malaysia di Jakarta, Dr Hasnul Faizal bin Hushin Amri, Kamis (20/11).
Pendidikan

UIN Ar-Raniry Bahas Peluang Pembukaan Kelas Perguruan Tinggi Malaysia di Aceh

Kamis, 20 November 2025
Rektor USK Prof Dr Ir Marwan
Pendidikan

USK Masuk Peringkat 1000 Dunia QS Sustainability 2026

Kamis, 20 November 2025
Kapolda Aceh Irjen Pol Marzuki Ali Basyah melaksanakan kunjungan kerja (kunker) di Polres Pidie, Kamis, 20 November 2025.
Aceh

Kapolda: Aceh Harus Jadi Daerah Aman dan Nyaman Bagi Semua Orang

Kamis, 20 November 2025
Kepala DPMG Aceh Besar Carbaini SAg
Politik

Besok, 209 Keuchik akan Dilantik Bupati Aceh Besar di Jantho

Kamis, 20 November 2025
TAMPILKAN LAINNYA
INFOACEH.netINFOACEH.net
Follow US
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Right Reserved.
Developed by PT. Harian Aceh Indonesia
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
Logo Info Aceh
Selamat datang di Website INFOACEH.net
Username atau Email Address
Password

Lupa password?