Banda Aceh, Infoaceh.net – Ratusan siswa madrasah dari seluruh Aceh akan bertemu di MTsN 1 Banda Aceh pada 2–3 Oktober 2025 untuk mengikuti Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI) Tingkat Provinsi Aceh tahun 2025.
Ajang ini digelar oleh Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh sebagai bagian dari seleksi menuju tingkat nasional.
Kegiatan ini dipusatkan di MTsN 1 Banda Aceh sebagai lokasi utama, dengan melibatkan ratusan peserta terbaik dari seluruh kabupaten/kota di Aceh.
Kakanwil Kemenag Aceh Azhari, Rabu (1/10) menjelaskan, OMI merupakan ajang seleksi kompetisi akademik antar-madrasah untuk menjaring siswa-siswi berprestasi di bidang sains.
363 Peserta dari 11 Kabupaten/Kota di Banda Aceh
Untuk titik lokasi Banda Aceh, terdapat 363 peserta dari 11 kabupaten/kota, yaitu Banda Aceh, Sabang, Aceh Besar, Pidie, Pidie Jaya, Aceh Barat, Aceh Jaya, Nagan Raya, Aceh Utara, Bireuen, dan Lhokseumawe.
Selain di Banda Aceh, pelaksanaan OMI juga dibagi di beberapa titik lokasi lain di luar ibu kota provinsi.
Misalnya, di MIN 1 Simeulue, MAN 1 Aceh Tengah, MAN 1 Aceh Selatan, MTsN 1 Langsa, MTsN 1 Aceh Tamiang, MAN 1 Aceh Tenggara, MAN IC Aceh Timur, dan Aula Kankemenag di sejumlah kabupaten.
OMI 2025 akan berlangsung selama dua hari dengan pembagian sesi lomba.
Hari pertama, Kamis (2 Oktober 2025): Pembukaan pukul 08.30–09.30 WIB di MTsN 1 Banda Aceh.
Sesi 1 (MA/SMA): Matematika, Fisika, Kimia (07.30–09.30 WIB).
Sesi 2 (MA/SMA): Ekonomi, Geografi, Biologi (10.00–12.00 WIB).
Sesi 3 (MI/SD): Matematika, IPAS (13.00–15.00 WIB).
Hari kedua, Jumat (3 Oktober 2025): Sesi 1 (MTs/SMP): Matematika, IPA, IPS (07.30–09.30 WIB).
Kakanwil Kemenag Aceh Azhari, menegaskan, OMI merupakan wadah untuk meningkatkan mutu pendidikan madrasah sekaligus memacu semangat kompetisi positif di kalangan siswa.
“Melalui OMI ini, kita ingin melahirkan generasi madrasah yang unggul dalam ilmu pengetahuan sekaligus berakhlak mulia. Kami berharap Aceh mampu melahirkan peserta terbaik yang nantinya siap bersaing di tingkat nasional,” ujarnya.
Dengan pelaksanaan yang tersebar di berbagai titik, OMI 2025 diharapkan dapat berlangsung lancar dan melahirkan bibit unggul dari Aceh untuk mewakili daerah pada ajang berikutnya di tingkat nasional.



