INFOACEH.netINFOACEH.netINFOACEH.net
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Dunia
  • Umum
  • Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Gaya Hidup
Cari Berita
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Rights Reserved.
Font ResizerAa
Font ResizerAa
INFOACEH.netINFOACEH.net
Cari Berita
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Luar Negeri
  • Umum
  • Biografi Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Kesehatan & Gaya Hidup
Follow US
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Rights Reserved.
Hukum

Janjikan Lulus Akpol, Oknum PNS di Abdya Tipu Warga Rp600 Juta

Dara Adinda
Last updated: Kamis, 6 November 2025 23:03 WIB
By Dara Adinda
Share
Lama Bacaan 4 Menit
Satreskrim Polres Aceh Barat Daya menangkap oknum PNS berinisial ED (39) yang diduga melakukan penipuan dengan modus menjanjikan kelulusan seleksi Akpol dengan kerugian korban Rp600 juta. (Foto: Ist)
Satreskrim Polres Aceh Barat Daya menangkap oknum PNS berinisial ED (39) yang diduga melakukan penipuan dengan modus menjanjikan kelulusan seleksi Akpol dengan kerugian korban Rp600 juta. (Foto: Ist)
SHARE

Aceh Barat Daya, Infoaceh.net — Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Aceh Barat Daya (Abdya) berhasil mengungkap kasus dugaan penipuan dan penggelapan yang dilakukan oleh seorang oknum Pegawai Negeri Sipil (PNS) berinisial ED (39).

Pelaku ditangkap setelah menipu seorang warga dengan modus menjanjikan kelulusan anak korban dalam seleksi Akademi Kepolisian (Akpol). Total kerugian korban mencapai Rp600 juta.

Danrem 011/Lilawangsa, Kolonel Inf Ali Imran. (Foto: Ist)
Kontroversi Ali Imran: Putra Aceh yang Bangkitkan Kembali Militerisme Pascakonflik

Kasus ini bermula pada Agustus 2024, ketika pelaku mendatangi rumah korban berinisial IR di wilayah Kabupaten Aceh Barat Daya.

- ADVERTISEMENT -

Dalam pertemuan itu, ED mengaku memiliki koneksi di lingkungan penerimaan taruna Akpol dan bisa membantu meluluskan anak korban asalkan bersedia memberikan sejumlah uang.

Pelaku meyakinkan korban bahwa uang tersebut akan diserahkan kepada panitia seleksi di setiap tahapan tes. Karena percaya, korban menyerahkan uang secara bertahap dengan total mencapai Rp600 juta.

- ADVERTISEMENT -
Kekerasan terhadap jurnalis kembali terjadi di Aceh. Aparat TNI merampas dan merusak alat kerja jurnalis saat peliputan situasi pascabencana di Aceh Utara. (Foto: Ist)
Pers Dibungkam dan Alat Kerja Dirampas, Jurnalis Aceh Kembali Jadi Korban Kekerasan TNI Pascabencana

“Pelaku menjanjikan akan mengatur setiap tahapan seleksi agar anak korban bisa lulus. Bahkan, pelaku berpura-pura menjadi panitia seleksi dengan menggunakan nomor handphone lain untuk menguatkan kebohongan tersebut,” kata Kasat Reskrim Polres Abdya Iptu Wahyudi, Kamis (6/11/2025).

Namun, hingga proses seleksi selesai, anak korban tidak pernah dinyatakan lulus. Korban kemudian menyadari telah menjadi korban penipuan dan melaporkan kasus ini ke pihak kepolisian.

Laporan korban diterima pada 27 Maret 2025 dengan Nomor: LP/B/27/III/2025/SPKT/POLRES ABDYA/POLDA ACEH. Setelah melalui penyelidikan, penyidik menemukan bukti permulaan yang cukup dan pada 28 Juli 2025, status perkara dinaikkan dari penyelidikan ke penyidikan.

Insiden bentrokan antara aparat TNI dan warga sipil terjadi di kota Lhokseumawe dan Aceh Utara karena pengibaran bendera Bulan Bintang, Kamis (25/12). (Foto: Ist)
Bendera Bulan Bintang Picu Bentrokan, Warga Bawa Bantuan Banjir Terluka Dipukul TNI dengan Popor Senjata

“Penyidik telah melakukan dua kali pemanggilan terhadap terduga pelaku untuk dimintai keterangan, namun yang bersangkutan tidak hadir tanpa alasan yang sah,” ujar Wahyudi.

- ADVERTISEMENT -

Polisi kemudian melacak keberadaan pelaku yang diketahui kerap berpindah-pindah tempat, bahkan sempat berada di luar wilayah Abdya dan di Provinsi Sumatera Utara.

Setelah melakukan pencarian intensif, pelaku akhirnya berhasil diamankan pada 27 Oktober 2025 sekitar pukul 11.30 WIB saat hendak menuju Puskesmas Kuala Batee.

Penangkapan dilakukan berdasarkan Surat Perintah Penangkapan Nomor: S.P. Kap/37/X/Res.1.11/2025/Reskrim tanggal 27 Oktober 2025.

“Penyidik bekerja ekstra karena pelaku sempat melarikan diri ke luar daerah. Namun, berkat upaya dan kerja keras tim, akhirnya pelaku berhasil diamankan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya,” ungkap Wahyudi.

Dari hasil pemeriksaan, diketahui bahwa uang hasil kejahatan digunakan pelaku untuk berbagai keperluan pribadi.

“Uang hasil penipuan ini digunakan pelaku untuk biaya pendidikan anaknya, berobat, hidup bersama suami nikah sirinya, serta berfoya-foya,” jelasnya.

Polisi turut mengamankan sejumlah barang bukti berupa tiga buku tabungan BSI, empat buku tabungan Bank Aceh, dan tiga kartu ATM BSI yang digunakan pelaku dalam transaksi keuangan dengan korban.

Atas perbuatannya, pelaku dijerat dengan Pasal 378 KUHP jo. Pasal 372 KUHP tentang Penipuan dan/atau Penggelapan, dengan ancaman hukuman empat tahun penjara.

Kini pelaku beserta barang bukti telah ditahan di Rutan Mapolres Abdya untuk proses hukum lebih lanjut.

“Kami mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati terhadap pihak mana pun yang menjanjikan kelulusan dalam seleksi kedinasan atau penerimaan aparat negara. Proses seleksi dilakukan secara transparan dan tanpa pungutan biaya,” tutup Kasat Reskrim.

TAGGED:Iptu Wahyudi Kasat Reskrim AbdyaKasus Penipuan AbdyaKerugian Rp600 Juta AkpolModus Koneksi Panitia SeleksiOknum PNS Tipu Warga AcehPenangkapan Pelaku PenipuanPenipuan dan Penggelapan KUHPPenipuan Kelulusan AkpolSatreskrim Polres AbdyaSeleksi Akademi KepolisianTersangka ED PNSTransaksi Bank Aceh BSIWaspada Pungutan Liar Seleksiwww.infoaceh.net
Previous Article Membanggakan! Kafilah Pidie Loloskan 15 Peserta ke Final MTQ Aceh
Next Article Putri Aceh Besar Juara Fahmil Qur’an MTQ Aceh di Pidie Jaya

Populer

AKBP Supriadi kini dipercaya sebagai Kasubdit III Tindak Pidana Korupsi (Tipidkor) Ditreskrimsus Polda Aceh
Umum
Mutasi Perwira Ditreskrimsus Polda Aceh, AKBP Supriadi Jabat Kasubdit Tipidkor
Sabtu, 18 Oktober 2025

Paling Dikomentari

Wakil Gubernur Aceh Fadhlullah atau Dek Fad saat melepas pelari bercelana pendek di event olahraga FKIJK Aceh Run 2025 yang digelar di lapangan Blang Padang Banda Aceh, Ahad pagi (11/5). (Foto: Dok. Infoaceh.net)
Olahraga

Tanpa Peduli Melanggar Syariat, Wagub Fadhlullah Lepas Pelari Bercelana Pendek di FKIJK Aceh Run

Sabtu, 11 Oktober 2025
Anggota Komisi III DPR RI asal Aceh, M Nasir Djamil
Aceh

Komisi III DPR RI Minta Polisi Tangkap Gubsu Bobby Terkait Razia Mobil Plat Aceh

Minggu, 28 September 2025
UMKM binaan BRI sukses ekspansi pasar Internasional
Ekonomi

Negara Diam, UMKM Digasak Shopee-Tokopedia-TikTok

Jumat, 25 Juli 2025
Anggun Rena Aulia
Kesehatan & Gaya Hidup

Serba Cepat, Serba Candu: Dunia Baru Gen Z di Media Sosial

Minggu, 19 Oktober 2025
Fenomena penggunaan jasa joki akademik di kalangan dosen untuk meraih gelar profesor mulai menjadi sorotan di Aceh. (Foto: Ilustrasi)
Pendidikan

Fenomena Joki Profesor di Aceh: Ancaman Serius bagi Marwah Akademik

Jumat, 12 September 2025
FacebookLike
XFollow
PinterestPin
InstagramFollow
YoutubeSubscribe
TiktokFollow
TelegramFollow
WhatsAppFollow
ThreadsFollow
BlueskyFollow
RSS FeedFollow
IKLAN HARI PAHLAWAN PEMKO
IKLAN PEMKO SABANG SUMPAH PEMUDA
IKLAN BANK ACEH HARI SANTRI
IKLAN DJP OKTOBER 2025

Berita Lainnya

Danrem 011/Lilawangsa Kolonel Inf Ali Imran turun langsung memimpin pasukan TNI bersenjata untuk membubarkan aksi massa yang membawa dan mengibarkan bendera Bulan Bintang di Simpang Kandang, Kecamatan Muara Dua, Kota Lhokseumawe, Kamis (25/12). (Foto: Ist)
Umum

Kolonel Ali Imran vs Bendera GAM: Jejak Kopassus Putra Aceh yang Bubarkan Massa Pengibar Bulan Bintang

Kamis, 25 Desember 2025
Detasemen Gegana Satuan Brimob Polda Aceh melaksanakan kegiatan sterilisasi di sejumlah gereja yang berada di Banda Aceh, Kamis (25/12).
Umum

Jamin Ibadah Natal Aman, Detasemen Gegana Brimob Aceh Sterilkan Gereja

Kamis, 25 Desember 2025
Da'i kondang asal Riau, Ustaz Abdul Somad (UAS) tiba di Aceh melalui Bandara SIM Blang Bintang, Aceh Besar, Kamis (25/12). (Foto: Ist)
Syariah

UAS Isi Tausiah Peringatan 21 Tahun Tsunami Aceh di Masjid Raya Baiturrahman ‎

Kamis, 25 Desember 2025
Puluhan aparat TNI bersenjata lengkap membubarkan aksi sekelompok massa membawa bendera bulan bintang di Simpang Kandang, Gampong Meunasah Mee, Kecamatan Muara Dua, Lhokseumawe, Kamis (25/12/2025).
Aceh

Dipimpin Danrem, TNI Bersenjata Bubarkan Massa Bawa Bendera GAM di Lhokseumawe

Kamis, 25 Desember 2025
Seorang oknum dosen UTU Meulaboh, Aceh Barat dilaporkan ke polisi oleh mantan istrinya, Sausan, atas dugaan melarikan anak hasil perkawinan mereka. (Foto: Ist)
Umum

Larikan Anak dari Ibunya, Oknum Dosen UTU Meulaboh dan Istri Mudanya Dipolisikan

Rabu, 24 Desember 2025
Permukiman warga di Kabupaten Pidie Jaya (Pijay), kembali diterjang banjir akibat sungai meluap pada Rabu sore (24/12/2025). (Foto: Ist)
Aceh

Sungai Meluap, 20 Desa di Pidie Jaya Kembali Diterjang Banjir

Rabu, 24 Desember 2025
Negara berhasil merebut kembali ratusan ribu hektare kawasan hutan yang selama ini dikuasai swasta dan menyelamatkan Rp6,6 triliun kerugian keuangan negara. (Foto: Ist)
Nasional

Hutan yang Dikuasai Swasta Direbut Kembali, Kerugian Negara Rp6,6 Triliun Diselamatkan

Rabu, 24 Desember 2025
Koalisi Masyarakat Sipil Peduli Bencana mendesak Gubernur Aceh Muzakir Manaf atau Mualem agar bersurat kepada Presiden Prabowo Subianto untuk segera menetapkan banjir Sumatra sebagai Bencana Nasional. (Foto: Ist)
Aceh

Koalisi Sipil Desak Gubernur Aceh Surati Presiden Segera Tetapkan Bencana Nasional

Rabu, 24 Desember 2025
TAMPILKAN LAINNYA
INFOACEH.netINFOACEH.net
Follow US
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Right Reserved.
Developed by PT. Harian Aceh Indonesia
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
Logo Info Aceh
Selamat datang di Website INFOACEH.net
Username atau Email Address
Password

Lupa password?