Banda Aceh, Infoaceh.net — SMA Negeri 7 Banda Aceh kembali menorehkan prestasi membanggakan pada ajang National Applied Science Project Olympiad (NASPO) Tingkat Nasional 2025 yang digelar di Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta, pada 18–21 Desember 2025.
Pada kompetisi tersebut, SMAN 7 Banda Aceh berhasil meraih empat medali, terdiri dari dua medali emas dan dua medali perak.
Medali emas pertama diraih pada kategori Entrepreneurship melalui karya berjudul “Inovasi Skincare Berbasis VCO dan Ekstrak Kenanga; Strategi Peningkatan Ekonomi Kreatif Generasi Muda di Era Global”.
Tim ini terdiri dari Siti Shazia Hawra, Fairuz Mardhotillah, Ade Ulfa, A. Iqbal Al Ghazali, dan Farid Hafidz.
Sementara kategori Functional Food menyumbangkan medali perak lewat inovasi “Pemanfaatan Ekstrak Nenas (Ananas comosus) dan Sawi (Brassica juncea L.) dalam Pembuatan Gummy” yang dikembangkan oleh Aqilla Raisya Putri, Tuanku Mikala Sakha Hamada Gunawan, Alfin Alfaiz, Radhial Umami, Kania Aisha Putri, dan Muhammad Daffa Althaf.
Prestasi berikutnya datang dari kategori Waste Treatment yang meraih medali perak melalui karya “Masker Wajah 3 in 1 dari Limbah Kulit Langsat”.
Tim ini beranggotakan Muhammad Nouval Abdullah, Cut Niena Mahira, Siti Sara Nadia, Athaya Qanita Aimee, Rayyan Jibril Alfaqih, dan Nur Asyifa Diwantina.
Medali emas kedua kembali diraih pada kategori Functional Food melalui inovasi “Mi Grib-Grib dari Labu Kuning dan Ikan Kembung sebagai Camilan Bergizi dalam Pencegahan Stunting”.
Tim ini terdiri dari Raghasyah Patala Tsaqib, Batrisyia Alsha Qistina, Cut Emira Shazia Latifah, Muhammad Sultan Ghifara, Cut Ghayata Lilia Hasan, dan Mutiara Salsabil.
Kepala SMAN 7 Banda Aceh, Dr Erla, menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya atas capaian tersebut.
“Alhamdulillah, pencapaian ini merupakan hasil kerja keras dan komitmen siswa dalam berinovasi, serta pendampingan intensif dari para guru pembimbing. Prestasi ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus mendorong budaya riset dan kreativitas di lingkungan sekolah,” ungkapnya.
Dr. Erla menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada siswa dan para guru pembimbing Bu Fatmayani, Bu Novris dan Miss Aifa, serta kepada Komite Sekolah yang telah memberikan dukungan penuh terhadap keikutsertaan SMAN 7 Banda Aceh pada ajang nasional tersebut.
“Keberhasilan ini semakin mengukuhkan posisi SMAN 7 Banda Aceh sebagai sekolah yang aktif mendorong pengembangan potensi siswa melalui pembelajaran berbasis proyek, inovasi, dan kompetisi akademik. Sekolah berharap prestasi ini dapat menjadi inspirasi bagi seluruh siswa untuk terus berkarya, berprestasi, dan membawa nama baik sekolah di tingkat yang lebih tinggi,” tutupnya.



