INFOACEH.netINFOACEH.netINFOACEH.net
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Dunia
  • Umum
  • Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Gaya Hidup
Cari Berita
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Rights Reserved.
Font ResizerAa
Font ResizerAa
INFOACEH.netINFOACEH.net
Cari Berita
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Luar Negeri
  • Umum
  • Biografi Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Kesehatan & Gaya Hidup
Follow US
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Rights Reserved.
Aceh

UAS Sindir Perusak Hutan Aceh Lewat Tanda Tangan

Last updated: Jumat, 26 Desember 2025 18:28 WIB
By M Saman
Share
Lama Bacaan 4 Menit
Ustadz Abdul Somad (UAS) saat memberikan tausiah dalam peringatan 21 tahun Tsunami Aceh dirangkai doa bersama untuk korban banjir bandang dan longsor di Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh, Jum'at pagi (26/12/2025). (Foto: Ist)
SHARE
Banda Aceh, Infoaceh.net — Ustadz Abdul Somad (UAS) menyampaikan sindiran keras terhadap praktik perusakan hutan saat memberikan tausiah dalam peringatan 21 tahun Tsunami Aceh yang dirangkai dengan doa bersama untuk korban banjir bandang dan longsor.
Kegiatan tersebut berlangsung di Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh, Jum’at (24/12/2025).
Di hadapan ribuan jamaah, UAS menegaskan bahwa bencana alam yang terjadi tidak semata-mata karena takdir, melainkan juga akibat dari perbuatan manusia yang merusak keseimbangan alam, baik di laut maupun di daratan.
UAS kemudian mengilustrasikan fungsi pohon dalam menjaga lingkungan.
Menurutnya, akar pohon berperan penting dalam menahan air dan mengikat tanah agar tidak mudah longsor.
“Akarnya memegang tanah dan dia menahan air. Kalau pohon ditumbang, akarnya copot dan lapuk, sehingga tanah tidak bisa menahan air, air pun turun ke bawah,” ujar UAS.
Ia bahkan menyebutkan bahwa pengetahuan tersebut merupakan pelajaran dasar Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) yang sudah diajarkan sejak bangku sekolah dasar.
“Pelajaran kelas 4 SD, namanya pelajaran IPA. Dipraktikkan, tanah ditumpuk, ditanam pohon yang akarnya panjang, lalu disiram air dari atas. Kenapa tanahnya tidak longsor? Karena diikat oleh akar kayu,” lanjutnya.
Menurut UAS, ketika akar-akar pohon ditebang dan membusuk, fungsinya sebagai penahan air dan tanah hilang, sehingga banjir bandang menjadi tak terelakkan.
Ia juga membandingkan kondisi tersebut dengan wilayah lain. “Di Keudah dan Kelantan, Malaysia, banjir juga terjadi, tapi tidak diikuti kayu gelondongan. Di tempat kita, yang turun dari langit bukan hanya air, tapi kayu gelondongan,” katanya.
Dalam sindiran yang disambut tawa jamaah, UAS menyentil pihak-pihak yang terlibat dalam pembalakan hutan secara tidak langsung.
“Tangan saya tidak pernah memotong, ustaz. Tangan saya tidak pernah pegang kapak, tidak pernah pegang chainsaw. Memang tanganmu tidak pernah motong, tapi tanda tanganmu yang memotong hutan,” ucap UAS.
Acara tersebut turut dihadiri Wakil Gubernur Aceh Fadhlullah (Dek Fad), Kapolda Aceh Irjen Pol Marzuki Ali Basyah, Imam Besar Masjid Raya Baiturrahman Ustadz Abdul Somad, para alim ulama, unsur Forkopimda Aceh dan Banda Aceh, jajaran SKPA, serta ribuan jamaah dari berbagai daerah.
UAS menyampaikan, masyarakat Aceh adalah keturunan para pejuang yang tangguh dalam menghadapi cobaan. Ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjaga Aceh, merawat generasi muda, serta menegakkan nilai amar ma’ruf nahi mungkar dalam kehidupan sehari-hari.
“Orang Aceh sedang ditanam untuk bertumbuh. Mari kita jaga Aceh, jaga anak-anak kita, dan tegakkan amar ma’ruf nahi mungkar di bumi Aceh,” pungkasnya.
Dalam rangkaian acara tersebut, UAS turut menyerahkan bantuan kemanusiaan untuk korban banjir di Aceh, berupa 1 ton daging rendang, 10 ton beras, satu unit mobil colt diesel berisi pakaian layak pakai, mushaf Al-Qur’an, buku Iqra, serta rencana renovasi masjid-masjid terdampak bencana.
Bantuan tersebut disalurkan melalui Yayasan Tabung Wakaf Umat untuk masyarakat terdampak di Provinsi Aceh.
Dalam sambutannya, Wakil Gubernur Aceh Fadhlullah mengajak masyarakat menjadikan peringatan tsunami sebagai momentum refleksi, memperkuat keimanan, serta menumbuhkan kepedulian sosial terhadap sesama, khususnya bagi korban bencana banjir dan tanah longsor yang saat ini melanda sejumlah wilayah di Aceh.
“Semoga tausiah dari Ustadz Abdul Somad menjadi penyejuk hati dan membangkitkan semangat masyarakat Aceh untuk bangkit kembali,” ujar Fadhlullah.
Previous Article Kekerasan terhadap jurnalis kembali terjadi di Aceh. Aparat TNI merampas dan merusak alat kerja jurnalis saat peliputan situasi pascabencana di Aceh Utara. (Foto: Ist) Pers Dibungkam dan Alat Kerja Dirampas, Jurnalis Aceh Kembali Jadi Korban Kekerasan TNI Pascabencana
Next Article 100 Personel Brimob Polda Banten Dikirim ke Aceh
Tidak ada komentar

Beri KomentarBatalkan balasan

Populer

Danrem 011/Lilawangsa Kolonel Inf Ali Imran turun langsung memimpin pasukan TNI bersenjata untuk membubarkan aksi massa yang membawa dan mengibarkan bendera Bulan Bintang di Simpang Kandang, Kecamatan Muara Dua, Kota Lhokseumawe, Kamis (25/12). (Foto: Ist)
Umum
Kolonel Ali Imran vs Bendera GAM: Jejak Kopassus Putra Aceh yang Bubarkan Massa Pengibar Bulan Bintang
Kamis, 25 Desember 2025
Siapa Andini Permata Videonya Berdurasi 2 Menit 31 Detik Bareng Adiknya Viral di Medsos
Umum
Siapa Andini Permata? Sosok Fiktif di Balik Video 2 Menit 31 Detik yang Jadi Umpan Penipuan Digital
Jumat, 11 Juli 2025
Insiden bentrokan antara aparat TNI dan warga sipil terjadi di kota Lhokseumawe dan Aceh Utara karena pengibaran bendera Bulan Bintang, Kamis (25/12). (Foto: Ist)
Aceh
Bendera Bulan Bintang Picu Bentrokan, Warga Bawa Bantuan Banjir Terluka Dipukul TNI dengan Popor Senjata
Jumat, 26 Desember 2025
Puluhan aparat TNI bersenjata lengkap membubarkan aksi sekelompok massa membawa bendera bulan bintang di Simpang Kandang, Gampong Meunasah Mee, Kecamatan Muara Dua, Lhokseumawe, Kamis (25/12/2025).
Aceh
Dipimpin Danrem, TNI Bersenjata Bubarkan Massa Bawa Bendera GAM di Lhokseumawe
Kamis, 25 Desember 2025
Gubernur Aceh Muzakir Manaf atau Mualem bersama kedua istrinya, Marlina Usman atau Kak Ana (Ketua TP PKK Aceh) dan Salmawati SE atau Bunda Salma (Anggota Komisi III DPRA). (Foto: Ist)
Aceh
Dua First Lady Aceh: Antara Kak Ana dan Bunda Salma, Siapa Paling Berpengaruh?
Kamis, 3 Juli 2025

Paling Dikomentari

Wakil Gubernur Aceh Fadhlullah atau Dek Fad saat melepas pelari bercelana pendek di event olahraga FKIJK Aceh Run 2025 yang digelar di lapangan Blang Padang Banda Aceh, Ahad pagi (11/5). (Foto: Dok. Infoaceh.net)
Olahraga

Tanpa Peduli Melanggar Syariat, Wagub Fadhlullah Lepas Pelari Bercelana Pendek di FKIJK Aceh Run

Sabtu, 11 Oktober 2025
Anggota Komisi III DPR RI asal Aceh, M Nasir Djamil
Aceh

Komisi III DPR RI Minta Polisi Tangkap Gubsu Bobby Terkait Razia Mobil Plat Aceh

Minggu, 28 September 2025
UMKM binaan BRI sukses ekspansi pasar Internasional
Ekonomi

Negara Diam, UMKM Digasak Shopee-Tokopedia-TikTok

Jumat, 25 Juli 2025
Anggun Rena Aulia
Kesehatan & Gaya Hidup

Serba Cepat, Serba Candu: Dunia Baru Gen Z di Media Sosial

Minggu, 19 Oktober 2025
Fenomena penggunaan jasa joki akademik di kalangan dosen untuk meraih gelar profesor mulai menjadi sorotan di Aceh. (Foto: Ilustrasi)
Pendidikan

Fenomena Joki Profesor di Aceh: Ancaman Serius bagi Marwah Akademik

Jumat, 12 September 2025
FacebookLike
XFollow
PinterestPin
InstagramFollow
YoutubeSubscribe
TiktokFollow
TelegramFollow
WhatsAppFollow
ThreadsFollow
BlueskyFollow
RSS FeedFollow
IKLAN HARI PAHLAWAN PEMKO
IKLAN PEMKO SABANG SUMPAH PEMUDA
IKLAN BANK ACEH HARI SANTRI
IKLAN DJP OKTOBER 2025

Berita Lainnya

Masyarakat Aceh berkonvoi mengibarkan bendera Bulan Bintang di Jalan Banda Aceh-Medan saat menyalurkan bantuan kemanusiaan untuk korban banjir bandang-longsor, Kamis (25/12). (Foto: Ist)
Aceh

KPA Tegaskan Tak Ada Perintah Pengibaran Bendera Bulan Bintang, Minta Warga Aceh Bersabar

Jumat, 26 Desember 2025
Aceh

Aceh Kembali Perpanjang Masa Tanggap Darurat Bencana hingga 8 Januari 2026

Kamis, 25 Desember 2025
Wagub Aceh, Fadhlullah beserta jajaran SKPA melakukan pertemuan terkait pembangunan pasca bencana Aceh dengan Menko PMK Pratikno di ruang Rapat Potensi Daerah Kantor Gubernur Aceh, Kamis (25/12).
Aceh

Wagub Aceh Minta Nilai Bantuan Rumah Rusak Korban Banjir Rp98 Juta  

Kamis, 25 Desember 2025
Ketua TP PKK Aceh Marlina Usman atau Kak Na di tengah gelondongan kayu sisa banjir bandang Aceh. (Foto: Ist)
Aceh

Istri Gubernur Aceh: Pelaku Pembalakan Hutan Harus Bertanggung Jawab Jadi Penyebab Banjir  

Kamis, 25 Desember 2025
Aceh

Korban Meninggal Akibat Banjir di Aceh Sudah Capai 502 Orang Banda Aceh,

Kamis, 25 Desember 2025
Permukiman warga di Kabupaten Pidie Jaya (Pijay), kembali diterjang banjir akibat sungai meluap pada Rabu sore (24/12/2025). (Foto: Ist)
Aceh

Sungai Meluap, 20 Desa di Pidie Jaya Kembali Diterjang Banjir

Rabu, 24 Desember 2025
Koalisi Masyarakat Sipil Peduli Bencana mendesak Gubernur Aceh Muzakir Manaf atau Mualem agar bersurat kepada Presiden Prabowo Subianto untuk segera menetapkan banjir Sumatra sebagai Bencana Nasional. (Foto: Ist)
Aceh

Koalisi Sipil Desak Gubernur Aceh Surati Presiden Segera Tetapkan Bencana Nasional

Rabu, 24 Desember 2025
Aceh

Selesai Diperbaiki, Jalan Terputus di Jembatan Tenge Besi Bener Meriah Kembali Bisa Dilintasi

Rabu, 24 Desember 2025
TAMPILKAN LAINNYA
INFOACEH.netINFOACEH.net
Follow US
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Right Reserved.
Developed by PT. Harian Aceh Indonesia
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
Logo Info Aceh
Selamat datang di Website INFOACEH.net
Username atau Email Address
Password

Lupa password?