Infoaceh.net – Berbuntut panjang. Aada dana besar yang disebut sebagai penyokong Roy Suryo untuk mengusust Ijazah Joko Widodo.
Dana besar itulah yang kemudian membuat kasus ini terus bisa bergulir dan Roy Suryo punya kekuatan.
Seperti diketahui, sejauh ini Roy Suryo dan kawan-kawan masih kukuh soal Ijazah Jokowi. Roy Suryo bahkan sampai mengatakana dugaan ijazah Jokowi Palsu.
Kasus ini terus bergulir dan Jokowi juga membuat laporan ke Polisi. Presiden ketujuh RI itu mengau terusik juga dnegan usaha-usaha dan tudingan membongkar Ijazah miliknya.
Terlebih lagi sempat dikatakan palsu. Kini apa yang dilakukan Roy Suryo disebut karena adanya dana besar yang menyokong.
Lalu, bagaimana tanggapan Roy Suryo ?
Terbaru Pakar telematika Roy Suryo membantah tudingan bahwa dia mendapat dana besar dalam kasus dugaan ijazah palsu mantan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).
Adapun tudingan itu disampaikan oleh eks Tenaga Ahli Utama Staf Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin lewat podcast.
Roy menepis tudingan Ngabalin ketika keduanya berdebat dalam program Kompas Petang, Kamis malam, (5/6/2025).
“Mumpung hari yang baik, saya ketuk hati Anda. Bersediakah bersaksi di bawah Al Quran bahwa tuduhan Anda bahwa saya menerima dana besar itu benar atau tidak,” kata Roy menantang Ngabalin.
“Saya berani bersumpah di bawah Al Quran bahwa itu tidak benar sama sekali. Itu bohong, Bang Ngabalin.”
Ngabalin lalu meminta Roy untuk memutar ulang semua podcast.
“Kemudian, dengar baik-baik pakai hati, pakai pikiran dengan teduh, bahwa proses tuduhan terhadap Jokowi 10 tahun dengan ijazah palsu itu berapa biaya yang digunakan. Itu dana besar, kan, Mas?” ujar Ngabalin.
“Karena itu saya bilang hanya urusan ijazah palsu 10 tahun, berapa biayanya? Banyak, kan?.
Dia lalu menyarakan Kompas membuat forum khusus untuk membincangkan tudingan itu agar bisa memperjelasnya.
Roy pun sepakat dengan usul Ngabalin. “Kita tunggu di bawah Al Quran, Bang Ngabalin,” kata Roy.
Kubu Roy minta Bareskrim lakukan gelar perkara ulang
Sementara itu, beberapa hari lalu kubu Roy Suryo memberikan serangan balik terhadap hasil uji keaslian ijazah oleh Puslabfor Polri.