Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

DPR RI Desak Komnas HAM Usut Tuntas Kematian Alif Usai Ditolak RSUD Batam: Soroti Pelanggaran HAM dalam Pelayanan Kesehatan

Sebagai langkah konkret, Anisah mengusulkan pembentukan tim investigasi independen, serta meminta adanya sanksi tegas dan perombakan manajemen bila terbukti ada pelanggaran SOP dan etika profesi. Ia juga menekankan pentingnya perbaikan sistem jaminan pelayanan kesehatan bagi masyarakat miskin dan rentan, serta peningkatan empati dan tanggung jawab sosial di kalangan tenaga kesehatan.
Anggota Komisi XIII DPR RI, Anisah Syakur,

JAKARTA, Infoaceh.net – Tragedi kemanusiaan kembali mencoreng wajah pelayanan publik di Indonesia. Alif (12 tahun), seorang anak yang menderita demam tinggi, meninggal dunia setelah ditolak untuk dirawat inap oleh RSUD Embung Fatimah, Kota Batam.

Menanggapi kejadian memilukan ini, Anggota Komisi XIII DPR RI, Anisah Syakur, angkat bicara. Ia mendesak Komnas HAM segera turun tangan dan mengusut tuntas kasus ini, karena diduga kuat mengandung pelanggaran hak asasi manusia dalam layanan kesehatan.

“Ini bukan sekadar kelalaian administratif, ini persoalan nyawa. Anak usia 12 tahun meninggal karena ditolak rawat inap oleh rumah sakit milik pemerintah. Ini bentuk pembiaran yang tidak bisa dimaafkan!” tegas Anisah, Kamis (19/6).

Menurut Anisah, kasus ini mencerminkan kegagalan sistemik dalam pelayanan kesehatan publik dan menjadi tamparan keras bagi seluruh pemangku kebijakan. Ia menilai, tindakan RSUD Embung Fatimah berpotensi melanggar hak konstitusional warga negara untuk memperoleh layanan kesehatan yang layak sebagaimana diatur dalam UUD 1945 dan UU Kesehatan.

“Setiap warga negara berhak atas pelayanan kesehatan tanpa diskriminasi. Apalagi ini anak kecil! Harusnya dilindungi, bukan diabaikan,” tambahnya.

Lebih lanjut, Anisah meminta Komnas HAM melakukan investigasi menyeluruh terhadap seluruh unsur yang terlibat dalam penolakan tersebut, mulai dari tenaga medis, manajemen RSUD Embung Fatimah, hingga Dinas Kesehatan setempat. Selain itu, ia juga mendesak Kementerian Kesehatan turun tangan dan mengevaluasi sistem rujukan serta Standar Operasional Prosedur (SOP) penanganan pasien di rumah sakit pemerintah.

Anisah menegaskan bahwa kematian Alif tidak boleh dibiarkan menjadi statistik semata. “Jangan biarkan Alif menjadi nama yang dilupakan. Ini soal keadilan. Negara harus hadir dan bertanggung jawab,” ungkapnya.

Sebagai langkah konkret, Anisah mengusulkan pembentukan tim investigasi independen, serta meminta adanya sanksi tegas dan perombakan manajemen bila terbukti ada pelanggaran SOP dan etika profesi. Ia juga menekankan pentingnya perbaikan sistem jaminan pelayanan kesehatan bagi masyarakat miskin dan rentan, serta peningkatan empati dan tanggung jawab sosial di kalangan tenaga kesehatan.

author avatar
Redaksi
Redaksi INFOACEH.net

Lainnya

Restoran Apung yang diduga karamba bagian bawahnya merupakan milik Dinas Perikanan dan Kelautan kota Sabang. (Foto: Ist)
Fadel Muhammad Riayadi dan Maulidir Hidayat. (Foto: Humas USK).
Yayasan HAkA mengungkap temuan titik api di sekitar dan dalam area konsesi PT Aceh Lestari Indo Sawita (ALIS) di Kecamatan Trumon, Aceh Selatan. (Foto: Ist)
Pemerintah Aceh melalui Tim Penjaringan dan Penyaringan membuka pendaftaran calon anggota Badan Baitul Mal Aceh periode 2025–2030. (Foto: Ist)
Polsek Bandar Polres Bener Meriah berhasil mengungkap kasus curanmor yang merupakan residivis. Seorang pelaku AH (28) berhasil diamankan kurang tiga jam setelah kejadian. (Foto: Dok. Polres Bener Meriah)
Sosoknya belakangan dipersoalkan usai diklaim bukan alumni UGM, melainkan calo terminal di Solo. (X/@DokterTifa)
Mendagri Tito Karnavian melantik 1.110 Pamong Praja Muda IPDN Angkatan 32 di Lapangan Parade, Kampus IPDN Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat, Senin (28/7). (Foto: Dok. Humas IPDN)
160 masyarakat dari Aceh Besar dan Banda Aceh mengikuti workshop SAR di kantor Basarnas Aceh, Lhoong Raya, Banda Aceh, Senin (28/7/2025). (Foto: Ist)
Nadiem Makarim saat tiba untuk diperiksa penyidik Kejagung dalam kasus Chromebook, Selasa (15/7/2025)
Rektor UIN Ar-Raniry Prof Dr Mujiburrahman MAg melantik Muhazar SHum MA sebagai Kepala Tata Usaha (KTU) Fakultas Sains dan Teknologi, Senin (28/7). (Foto: Ist)
Tiga pelajar yang mencoret simbol negara kini dalam pendampingan psikologis dan proses hukum di Unit PPA Polres Sragen.
Tangkapan layar video viral aksi perundungan di Bondowoso yang menunjukkan seorang anak menjadi korban kekerasan oleh dua remaja, diduga terjadi di area persawahan Desa Pengarang. (TikTok/@andreanto768)
Tim Marching Band Gita Handayani sukses mengharumkan nama Aceh dengan torehan 5 medali dalam ajang FORNAS VIII di Nusa Tenggara Barat (NTB), 26 Juli–1 Agustus 2025. (Foto: Ist)
JPU Kejari Bireuen menerima penyerahan tersangka M beserta barang bukti sabu seberat 190,5 kg dari Tim Satgas NIC Bareskrim Polri, Senin, 28 Juli 2025. (Foto: Dok. Kejari Bireuen)
Muhammad Riza Chalid, tersangka mega korupsi migas, yang kini diburu Kejagung dan disebut berada di bawah perlindungan Kesultanan Malaysia. (Foto: dok. Istimewa)
Jufrizal yang merupakan ketua periode sebelumnya, resmi mendaftarkan diri sebagai calon ketua untuk memimpin PWI Aceh Besar. (Foto: Ist)
Selebgram Malaysia Izza Fadhila jadi sorotan usai video 13 menit yang diduga menampilkannya viral dan menuai hujatan netizen.
Wagub Aceh Fadhlullah bersama Bupati Pidie Jaya, Sibral Malasyi menyerahkan Alat Mesin Pertanian bantuan Kementerian Pertanian ke Pemkab Pidie Jaya, Senin (28/7). (Foto: Ist)
Danlanud SIM Kolonel Nav Sudaryanto SM memimpin upacara ziarah di Taman Makam Pahlawan Gampong Ateuk Pahlawan, Banda Aceh, dalam rangka Hari Bakti ke-78 TNI AU, Senin pagi (28/7). (Foto: Ist)
Setelah harga beras premium di pasaran kian tak terkendali dan melewati batas HET, Pemerintah Aceh akhirnya baru tersadar untuk menggelar operasi pasar.
Tutup