Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

ICTP 2025: Pesantren Perlu Perubahan Struktural, Bukan Lagi Sekadar Seremonial

ICTP 2025 digadang-gadang menjadi tonggak baru dalam perjuangan mereformasi pesantren agar tidak hanya bertahan, tapi juga berperan aktif dalam visi besar Indonesia Emas 2045.

Jakarta, Infoaceh.net – Konferensi Internasional Transformasi Pesantren (ICTP) 2025 resmi menyepakati pembentukan Forum Inisiatif Transformasi Pesantren (FITP) sebagai wadah kolaborasi dan komunikasi antar-pemangku kepentingan pesantren di Indonesia.

Forum ini lahir dari kesadaran kolektif akan pentingnya respon konkret terhadap tantangan kompleks yang dihadapi lembaga pendidikan Islam tradisional tersebut.

Ketua Steering Committee ICTP 2025, Dr. Taufik R. Abdullah, menyampaikan bahwa kesepakatan ini merupakan hasil dialog intensif dari 360 peserta konferensi yang digelar selama dua hari tiga malam di Hotel Sahid, Jakarta.

Para peserta berasal dari kalangan pimpinan pesantren, akademisi, tokoh pendidikan Islam, dan tokoh masyarakat dari berbagai daerah di Indonesia.

“Pesantren hari ini menghadapi tantangan yang berlapis: dari ketertinggalan teknologi, keterbatasan anggaran, hingga resistensi internal terhadap perubahan. FITP dibentuk agar perubahan tidak berhenti di wacana, tapi berlanjut ke gerakan bersama,” ujar Taufik, Jumat (27/6/2025).

Taufik menjelaskan sejumlah problem pokok yang dibahas dalam ICTP, antara lain minimnya integrasi sistem pendidikan pesantren dengan dunia digital, lemahnya kemandirian ekonomi pesantren, serta kurikulum yang tertinggal dari tuntutan zaman.

“Tantangan internal ini semakin rumit dengan minimnya dukungan struktural dari negara,” jelasnya.

Peserta forum juga menyoroti belum tuntasnya implementasi regulasi turunan dari UU No. 18 Tahun 2019 tentang Pesantren, terutama di tingkat daerah. Selain itu, alokasi anggaran negara terhadap pesantren dinilai masih sangat kecil dan belum proporsional meski APBN menyisihkan 20 persen untuk fungsi pendidikan.

“Pesantren tidak bisa terus diperlakukan sebagai lembaga pinggiran. Sudah saatnya negara hadir lebih serius melalui kebijakan afirmatif dan pendanaan yang memadai,” tegas Taufik, yang juga Anggota Komisi I DPR RI.

Dalam forum ICTP, banyak peserta yang mendorong Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) untuk mengambil peran aktif mendorong terbentuknya FITP sebagai jejaring nasional. Forum ini diharapkan menjadi motor penggerak advokasi kebijakan, transformasi digital, serta penguatan kapasitas pesantren dalam menghadapi era disrupsi.

Tak hanya itu, peserta ICTP juga mendesak pemerintah membentuk Direktorat Jenderal Pesantren di bawah Kementerian Agama RI sebagai bentuk keseriusan struktural.

Saat ini, pesantren hanya difasilitasi oleh unit kerja setingkat direktorat, yang dinilai tidak sebanding dengan tantangan dan jumlah pesantren yang mencapai puluhan ribu di seluruh Indonesia.

“Kami butuh afirmasi struktural. Direktorat Jenderal Pesantren akan jadi wujud konkret komitmen negara. Tanpa itu, transformasi hanya akan jadi slogan,” ucap Taufik, yang juga menjabat sebagai anggota Dewan Syuro DPP PKB.

ICTP 2025 digadang-gadang menjadi tonggak baru dalam perjuangan mereformasi pesantren agar tidak hanya bertahan, tapi juga berperan aktif dalam visi besar Indonesia Emas 2045.

Forum ini menutup rangkaian acara dengan mandat yang jelas: pesantren harus menjadi bagian strategis pembangunan nasional, bukan sekadar pelengkap sejarah.

Editor: M. Saman

author avatar
Hasrul
Jurnlias Infoaceh.net

Lainnya

DPD Partai Gerindra Aceh, Selasa (22/7), menerima kunjungan istimewa Pimpinan Perwakilan Parti Islam Se-Malaysia (PAS) Selangor beserta rombongan. (Foto: Infoaceh.net/Fauzan)
Wali Kota Sabang Zulkifli H Adam bertemu jajaran PWI Kota Sabang, Selasa, 22 Juli 2025 di ruang rapat lantai III Sekretariat Daerah Kota Sabang. (Foto: Ist)
645 peserta ikut ujian jalur mandiri penerimaan mahasiswa baru dengan Sistem Seleksi Eleketronik Tahun 2025 di kampus UIN Ar-Raniry Banda Aceh, Selasa (22/7). (Foto: Ist)
Kepala Bidang Fasilitas Bea dan Cukai Kanwil DJBC Aceh, Leni Rahmasari bersama Kepala Seksi Bimbingan Kepatuhan dan Humas, Muparrih saat berkunjung ke kantor redaksi media INFOACEH.NET di Jalan Prof Ali Hasjmy, Lamteh, Banda Aceh, Selasa (22/7). (Foto: Ist)
Fajri Bugak didampingi tim pemenangan, Suryadi, menyerahkan berkas pencalonan kepada ketua panitia pelaksana Konferensi VII PWI Bireuen tahun 2025, Akhyar Rizki, di kantor PWI setempat, Selasa sore (22/7).
MTsN 1 Banda Aceh meraih penghargaan Kinerja Sangat Baik dari Kementerian Keuangan RI, atas capaian nilai IKPA sebesar 99,35 Semester I tahun 2025.
Komisi IV DPRK Sabang mendesak Wali Kota Sabang segera melakukan perombakan total terhadap manajemen RSUD Sabang. (Foto: Ist)
Kanwil DJBC Aceh melaksanakan pemusnahan rokok ilegal hasil penindakan kepabeanan dan cukai pada Selasa, 22 Juli 2025, di Kantor Wilayah DJBC Aceh. (Foto: Ist)
Presiden Prabowo Subianto
Erick diduga memecat Komisaris Utama (Komut) PT ASDP Indonesia Ferry, Lalu Sudarmadi setelah melaporkan potensi korupsi di perusahaan pelat merah itu kepadanya.
Mantan pecatan TNI AL, Satria Arta Kumbara, yang kini menjadi tentara Rusia, ingin pulang ke Indonesia.
Pemerintah kembali memantik kemarahan publik. Kali ini bukan soal bansos atau proyek mangkrak, tapi rencana pembatasan layanan panggilan suara dan video pada aplikasi seperti WhatsApp dan Telegram.
Direktorat Reserse Siber Polda Metro Jaya mengungkap kasus pemerkosaan dan pencabulan yang dilakukan seorang pria penyandang disabilitas berinisial C (34) terhadap dua korban anak di bawah umur di Kepulauan Seribu, DKI Jakarta.
Saat pesta pernikahan keduanya digelar menimbulkan insiden hingga tiga orang tewas termasuk polisi di Pendopo Garut, Jabar pada Jumat (18/7/2025) lalu. 
Pesawat-pesawat ditembak jatuh dari udara
komika ternama Abdur Arsyad terlihat berdialog hangat namun penuh makna dengan Sultan Tidore, H. Husain Alting Sjah
Kantor Imigrasi Jakarta Selatan menangkap 24 warga negara asing (WNA) di kawasan Cilandak Barat dan Apartemen Kalibata City.
Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) mengklaim Partai Solidaritas Indonesia (PSI) bukan partai milik keluarga
“Transaksi tertingginya (rekening terindikasi judol) adalah Rp3 miliar lebih. Transaksi terendahnya Rp1.000. Rata-rata deposit kalau dirata-ratakan adalah Rp2 juta lebih,” kata Saifullah Yusuf, dikutip Minggu (20/7/2025).
Mahasiswa KKN USK Kelompok LT_BM-SPT 1. (Foto: Ist).
Enable Notifications OK No thanks