Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Pengamat Duga Ada Barter Politik antara Prabowo dan PDIP di Balik Amnesti Hasto Kristiyanto

#image_title

Infoaceh.net – Pengamat Politik, Dedi Kurnia Syah berpendapat ada barter Politik antara Presiden Prabowo Subianto dan PDI Perjuangan (PDIP) dalam keputusan pemberian amnesti kepada Hasto Kristiyanto. Dedi Kurnia Syah dikenal sebagai Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO). IPO merupakan lembaga riset yang biasa melakukan survei soal politik.

Menurut Dedi Kurnia Syah dalam jalannya persidangan dan vonis pengadilan, Hasto memang terbukti bersalah karena terlibat pada kasus suap pergantian antar waktu (PAW) yang melibatkan anggota KPU RI Wahyu Setiawan. 

“Jangan sampai ini kemudian menjadi barter politik antara Presiden Prabowo Subianto dengan PDI Perjuangan. Apalagi kasus Hasto itu adalah kasus yang sebetulnya dari sisi persidangan memang membuktikan Hasto keliru,” kata Dedi kepada Tribunnews.com, Senin (4/8/2025).

Sehingga, menurut Dedi, jika Hasto yang terbukti dalam persidangan bersalah tapi justru diberikan amnesti, maka semestinya kasus Harun Masiku, dan tuduhan terhadap anggota KPU RI Wahyu Setiawan, juga ikut gugur.

Dampak ini yang menurutnya berbahaya ke depan.

Terlebih, pemberian amnesti kepada Hasto dikhawatirkan memunculkan tafsir liar dari publik, di mana Presiden Prabowo memang sengaja melepaskan jeratan hukum terhadap Hasto.

Selain itu, Dedi menilai pemberian abolisi dan amnesti bagi Tom Lembong maupun Hasto bisa diartikan adanya keretakan hubungan Presiden Prabowo Subianto dengan Presiden ke-7 Joko Widodo.

Sebab Dedi menyebut selama ini Jokowi jadi sosok yang kontra terhadap Tom Lembong dan Hasto selaku Sekjen PDIP.

“Jangan-jangan Presiden Prabowo Subianto memberikan amnesti atau abolisi ini memiliki muatan politik. Salah satunya misalnya begini, yang cukup kencang diwacanakan sebagai tokoh yang kontra terhadap Tom Lembong juga termasuk Hasto itu adalah Joko Widodo. Artinya secara politik Presiden Prabowo dianggap punya keretakan hubungan dengan Presiden ke-7 kita yaitu Joko Widodo,” jelasnya.

Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

Lainnya

Gubernur Aceh, Muzakir Manaf (Mualem) melepas keberangkatan Azam Falah Al-Asyi, lulusan SMAN 10 Fajar Harapan Banda Aceh, yang berhasil lolos seleksi kuliah ke Saint Petersburg Mining University, Rusia. (Foto: Ist)
Ketua TP PKK Provinsi Aceh Marlina Usman memasukan ke dalam mesin Produksi Janeng di Gampong Riting, Kecamatan Indrapuri, Aceh Besar, Senin (4/8). (Foto: Ist)
Mungkin Belum Terbiasa Makan Enak!

Mungkin Belum Terbiasa Makan Enak!

Umum
Lain Kali Lapor Damkar Saja

Lain Kali Lapor Damkar Saja

Umum
Warga Meninggal Saat Nonton Sound Horeg, Polisi Akui Keluarkan Izin Karnaval dengan "Sound System"
Patuhi Putusan MA, Silfester Matutina Harus Ditangkap!
Belum Ada Korban Melapor, 11 WNA China Buka Kantor Polisi Palsu di Cilandak Belum Jadi Tersangka
Wajar Saja Jika Istana Gerah Sama Jokowi & Bahlil, Nama Nusron Disebut
Gus Nur Dipenjara terkait Tuduhan Ijazah Palsu Jokowi, Kini Dapat Amnesti dari Prabowo
Pertemuan Anggota Komisi III DPR RI M Nasir Djamil dan para keuchik di Kota Lhokseumawe berlangsung di sebuah rangkang sederhana yang terletak di ujung Blang, Kecamatan Banda Sakti, Senin (4/8/2025). (Foto: Ist)
Bantah Pengakuan Silfester, JK Tegaskan Tak Pernah Bertemu dan Berdamai dengan Relawan Jokowi Itu
Abolisi dan Amnesti Prabowo Cegah Instabilitas Politik gegara Dendam Jokowi
Silfester Tak Dieksekusi Meski Divonis Penjara Sejak 2019, Said Didu: Bukti Aparat Takut Jokowi
Niat Baik Justru Mendatangkan Fitnah
Jangan-jangan Pemilik Akun Fufufafa Si Roy Panci!
Roy Suryo Cs Geruduk Kejari Jaksel, Minta Relawan Jokowi Silfester Matutina Dijebloskan ke Penjara
Tutup
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x