Banda Aceh, Infoaceh.net – Kurang dari satu bulan menuju kick-off Championship 2025/2026, Persiraja Banda Aceh terus mengintensifkan persiapan menghadapi musim baru yang penuh tantangan.
Tim kebanggaan masyarakat Aceh itu sudah mulai menggelar latihan sejak Selasa (5/8) di Banda Aceh, sebagai bagian dari program pramusim.
Musim ini, Laskar Rencong tampil dengan wajah yang hampir sepenuhnya baru. Sekitar 90 persen pemain dalam skuad musim 2025/26 merupakan rekrutan anyar.
Hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi pelatih dan manajemen, terutama dalam hal membangun kekompakan tim dalam waktu yang relatif singkat.
Salah satu pemain yang tetap bertahan sejak musim lalu, Miftahul Hamdi, menyambut positif proses pramusim ini.
Pemain yang juga merupakan putra asli Aceh itu mengungkapkan pentingnya latihan fisik di awal masa persiapan, untuk membentuk fondasi performa saat kompetisi resmi dimulai.
“Kesiapan secara pribadi untuk menyambut kompetisi, pastinya butuh latihan fisik di awal-awal pramusim ini. Supaya nanti saya sudah siap saat kompetisi dimulai,” ujar Hamdi kepada wartawan, Jumat (8/8).
Tak hanya fokus pada kebugaran, latihan taktikal juga mulai diberikan oleh tim pelatih agar para pemain—terutama pemain baru—segera memahami filosofi permainan yang diinginkan.
“Untuk kesiapan tim, lebih kurang hampir sama. Di awal-awal pramusim pasti lebih ditekankan untuk latihan fisik. Dan juga di sela-sela itu ada latihan taktikal, biar para pemain paham dengan taktik yang diinginkan oleh pelatih,” sambungnya.
Dengan komposisi tim yang didominasi oleh pemain baru, proses adaptasi menjadi salah satu aspek yang sangat krusial. Hamdi pun berharap seluruh pemain—baik lama maupun baru—bisa segera menyatu, demi membentuk kerja sama tim yang solid sebelum kompetisi dimulai.
“Semoga pemain lama dan pemain yang baru bergabung bisa cepat beradaptasi dengan tim ini. Sehingga antar pemain bisa cepat menemukan chemistry,” pungkasnya.
Di musim 2025/26, Persiraja akan berlaga di Grup Barat Championship (kasta kedua Liga Indonesia).