Jakarta, Infoaceh.net – Pelayanan kesehatan di Kabupaten Aceh Besar dinilai masih tertinggal dibandingkan daerah lain.
Untuk mempercepat perbaikan dan pemerataan layanan, Bupati Aceh Besar Muharram Idris atau Syech Muharram menemui Menteri Kesehatan RI, Budi G. Sadikin, di Jakarta, Jum’at (8/8/2025).
Pertemuan ini menjadi langkah strategis Pemerintah Kabupaten Aceh Besar guna mendapatkan dukungan program dan anggaran dari pemerintah pusat, khususnya untuk pembangunan sarana-prasarana kesehatan, revitalisasi Puskesmas, serta peningkatan status RSUD Aceh Besar.
Bupati Aceh Besar menyebutkan Rumah Sakit Aceh Besar saat ini masih tipe C.
“Kita inginkan menjadi tipe B. Dengan daerah yang amat luas, Pemerintah Aceh Besar menginginkan lahirnya rumah sakit baru yang juga berkualitas di Aceh Besar,” pintanya.
“Kami ingin memastikan masyarakat Aceh Besar, mulai dari pesisir hingga pedalaman, mendapatkan akses layanan kesehatan yang layak, cepat, dan berkualitas. Dukungan dari Kementerian Kesehatan sangat penting untuk mewujudkan visi Aceh Besar yang sehat dan mandiri,” ujar Bupati Syech Muharram.
Bupati hadir bersama Plt Kepala Dinas Kesehatan Aceh Besar, Neli Ulfiati, Direktur RSUD Aceh Besar dr. Bunayya Putra, serta jajaran Dinas Kesehatan.
Mereka juga memaparkan kebutuhan pembangunan rumah sakit baru yang lebih representatif, mengingat luasnya wilayah dan jumlah penduduk yang dilayani.
Kementerian Kesehatan, melalui jajaran Direktorat terkait, menyambut baik usulan tersebut dan akan melakukan kajian teknis serta sinkronisasi dengan program prioritas nasional.
Dukungan ini diharapkan dapat membantu menekan angka kematian ibu dan anak, menurunkan angka stunting, serta meningkatkan pelayanan gawat darurat di Aceh Besar.
Menteri Kesehatan juga menyatakan komitmennya untuk memperkuat sinergi pusat-daerah, termasuk pembangunan laboratorium kesehatan masyarakat (Labkesmas) di Aceh Besar.
Plt Kadinkes Aceh Besar, Neli Ulfiati, menegaskan bahwa audiensi ini tidak hanya soal pembangunan fisik.