Sigli, Infoaceh.net — PT PLN Unit Induk Distribusi (UID) Aceh memastikan kesiapan penuh dalam mendukung pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Aceh XXXVII Tahun 2025 yang akan berlangsung di Kabupaten Pidie Jaya pada 1–8 November 2025.
Sebagai bentuk dukungan terhadap kegiatan keagamaan terbesar di Aceh itu, PLN menyiagakan ratusan personel serta peralatan pendukung guna menjamin pasokan listrik tetap aman dan andal selama seluruh rangkaian acara berlangsung.
Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Sigli, Moch Akbar Hurianda, menyampaikan sebanyak 100 petugas telah disiapkan untuk siaga penuh selama kegiatan MTQ.
Personel tersebut terdiri atas 38 pegawai PLN, 38 petugas layanan teknik (Yantek), satu tim Harsus (Harian Khusus), serta dua tim rintis yang akan bertugas di berbagai titik lokasi pelaksanaan di Pidie Jaya.
“Langkah ini dilakukan untuk memastikan seluruh rangkaian kegiatan MTQ mulai dari pembukaan, perlombaan, hingga penutupan berjalan lancar tanpa gangguan listrik,” ujarnya, Kamis (23/10).
Selain personel, PLN juga menyiapkan sejumlah peralatan pendukung siaga kelistrikan, di antaranya 4 unit mobil operasional, 2 unit sepeda motor, 1 unit mobil crane, 11 unit genset mobil, 6 unit Unit Gardu Bergerak (UGB), dan 11 unit Uninterruptible Power Supply (UPS).
Seluruh peralatan tersebut telah diinstal dan diuji di lokasi-lokasi utama kegiatan MTQ, termasuk arena utama, panggung pembukaan, pemondokan kafilah, serta area perlombaan seluruh cabang tilawah, tahfiz dan syarhil Quran.
Sebagai bagian dari persiapan, PLN juga telah melakukan koordinasi langsung dengan Bupati Pidie Jaya Sibral Malasyi. Pertemuan berlangsung 22 Oktober 2025 dan dihadiri Manager UP3 Sigli, M. Akabar Hurianda, serta Senior Manager Distribusi PLN UID Aceh, Dasih Listyanto.
Pertemuan tersebut membahas kesiapan pasokan listrik, titik-titik prioritas, dan langkah-langkah pengamanan sistem kelistrikan selama MTQ berlangsung.
Bupati Pidie Jaya Sibral Malasyi, menyampaikan apresiasi atas dukungan PLN dalam memastikan kesiapan infrastruktur kelistrikan.
“Kami menyambut baik langkah cepat dan koordinasi yang dilakukan PLN. Keandalan listrik menjadi kunci kesuksesan pelaksanaan MTQ Aceh XXXVII ini. Pemerintah daerah sangat terbantu dengan kesiapsiagaan PLN yang sejak awal turun langsung memastikan tidak ada kendala di lapangan,” ujar Sibral.
General Manager PLN UID Aceh, Mundhakir, menegaskan seluruh titik penting kegiatan MTQ berada dalam sistem siaga terpantau dengan komunikasi intensif antara petugas lapangan dan pusat pengendali beban.
“MTQ bukan hanya ajang perlombaan membaca Al-Qur’an, tetapi juga momentum memperkuat nilai-nilai spiritual dan kebersamaan masyarakat Aceh. PLN hadir untuk memastikan seluruh kegiatan berjalan lancar dengan pasokan listrik yang aman, andal, dan tanpa gangguan,” kata Mundhakir.
“Kami berharap pelaksanaan MTQ Aceh XXXVII di Pidie Jaya dapat berlangsung sukses dan menjadi kebanggaan bagi seluruh masyarakat Aceh,” tutupnya.