Sigli, Infoaceh.net — Kapolda Aceh Irjen Pol Marzuki Ali Basyah menyebut bahwa Provinsi Aceh harus menjadi daerah yang aman dan nyaman bagi seluruh masyarakat maupun setiap pihak yang berkunjung.
Berdasarkan berbagai indikator kamtibmas, Aceh tercatat sebagai provinsi teraman nomor satu di Sumatera.
“Aceh harus jadi tempat yang aman dan nyaman bagi semua orang. Dari 10 provinsi di Sumatera, Aceh menjadi yang paling kondusif, dan ini merupakan hasil kerja bersama seluruh elemen masyarakat serta aparat keamanan,” kata Irjen Pol Marzuki Ali Basyah saat melaksanakan kunjungan kerja (kunker) di Polres Pidie, Kamis, 20 November 2025.
Menurutnya, budaya pemulia jamee atau memuliakan tamu yang mengakar kuat dalam kehidupan masyarakat Aceh menjadi modal sosial bagi terciptanya keamanan dan kenyamanan.
Tradisi ini menunjukkan bahwa Aceh adalah daerah yang ramah, terbuka, dan menjunjung tinggi nilai-nilai persaudaraan.
Kapolres Pidie AKBP Jaka Mulyana mengucapkan selamat datang kepada Kapolda Aceh beserta rombongan di wilayah Pidie.
Dalam laporannya, Jaka menggambarkan secara umum bahwa keamanan di wilayah Pidie sangat kondusif.
“Kamtibmas di Pidie sangat kondusif dan terjaga. Ini merupakan hasil dari sinergi seluruh pihak, baik aparat kepolisian maupun masyarakat,” ungkap Jaka.
Menurutnya, kerja sama yang kuat antara Polri dengan Forkopimda, para tokoh agama, tokoh pemuda, serta elemen masyarakat lainnya menjadi faktor penting yang mendukung terciptanya suasana yang aman di Kabupaten Pidie.
Kapolres Pidie menyampaikan kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah hukum Polres Pidie hingga saat ini berada dalam keadaan aman dan kondusif. Hal tersebut ia sampaikan dalam sambutannya pada kegiatan yang dihadiri para pejabat utama, tokoh masyarakat, serta unsur terkait lainnya.
“Melalui upaya bersama, kami berharap situasi aman dan kondusif yang selama ini terjaga dapat terus dipertahankan demi terciptanya Kabupaten Pidie yang harmonis dan tenteram,” kata AKBP Jaka Mulyana.
Usai memberikan arahan, Kapolda menyerahkan bantuan berupa sembako kepada masyarakat yang membutuhkan.
Selain itu, Kapolda Aceh memberi tali asih dan bingkisan kepada perwakilan Komite Peralihan Aceh (KPA) wilayah Pidie sebagai bentuk perhatian sekaligus penguatan hubungan harmonis antara Polri dan seluruh unsur masyarakat.
Dalam kunker itu, Kapolda Aceh turut didampingi Wakapolda Brigjen Pol Ari Wahyu Widodo, Ketua Bhayangkari Daerah Aceh Ny. Ira, Karo Ops dan Dirintelkam. Kedatangannya disambut oleh Kapolres Pidie AKBP Jaka Mulyana dan Ketua Bhayangkari Cabang Pidie Ny. Ruri.



