Banda Aceh, Infoaceh.net — Seleksi Duta Pelajar Kamtibmas 2025 tingkat SMA/SMK se-Kota Banda Aceh resmi berakhir dengan terpilihnya Rafa Alfarizi dan Nisrina Yufita dari SMAN 3 sebagai Juara I.
Keduanya dinobatkan sebagai pelajar putra/putri terbaik yang akan mewakili Kota Banda Aceh ke tingkat Provinsi Aceh.
Kemenangan pasangan ini disambut meriah oleh peserta dan guru pendamping dari kedua pelajar dari sekolah tersebut.
Kegiatan ini berlangsung di A)aula Dinas Pendidikan Provinsi Aceh, Jum’at (21/11/2025).
Hasil penilaian dari dewan juri yang Polresta Banda Aceh menetapkan pasangan Rafa Alfarizi – Nisrina Yulfita sebagai juara pertama, karena keduanya dinilai unggul dalam kemampuan komunikasi, wawasan kebangsaan, serta pemahaman terhadap nilai-nilai keamanan dan ketertiban di lingkungan sekolah.
Prestasi ini menjadi bukti bahwa generasi muda Kota Banda Aceh siap tampil sebagai pelopor Kamtibmas di dunia pendidikan.
Penutupan Seleksi Duta Kamtibmas Tingkat SMA/SMK Kota Banda Aceh Tahun 2025 dilakukan oleh Wakapolresta Banda Aceh, AKBP Henki Ismanto.
Wakapolresta Banda Aceh menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh peserta dan pihak sekolah yang telah berpartisipasi aktif dalam kegiatan ini.
“Saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam menyukseskan acara ini. Melalui kegiatan ini, para pelajar telah menunjukkan semangat dan kepedulian terhadap keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas),” ujar mantan Kapolres Lhokseumawe ini.
Kompetisi ini tidak hanya menjadi ajang mengasah kemampuan, tetapi juga menjadi langkah awal dalam membangun generasi muda yang sadar akan pentingnya peran keamanan dalam menciptakan kehidupan yang damai dan harmonis.
“Saya yakin, setiap peserta yang mengikuti seleksi ini telah memberikan yang terbaik. Menjadi pemenang atau tidak bukanlah hal yang paling utama, yang jauh lebih penting adalah bagaimana pengalaman ini memperkaya wawasan, membangun karakter, dan memotivasi untuk terus menjadi pelopor Kamtibmas di lingkungan masing-masing,” terangnya.
Wakapolresta mengingatkan, menjadi Duta Pelajar Kamtibmas bukan hanya tentang gelar atau kemenangan. Ini amanah besar yang harus kalian jalankan dengan penuh tanggung jawab.
“Jadilah panutan di lingkungan sekolah, keluarga, dan masyarakat, serta teruslah menyebarkan nilai-nilai positif tentang pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban bersama,” harap Wakapolresta Banda Aceh ini.
Ia berpesan, kepada peserta lain yang belum terpilih, jangan berkecil hati. Keikutsertaan dalam seleksi ini adalah bukti dari keberanian dan kepedulian para pelajar akan sadar hukum.
Tetaplah menjadi pahlawan bagi diri sendiri dan lingkungan sekitar. Teruslah belajar, berkontribusi dan berbuat kebaikan, karena setiap langkah kecil yang peserta lakukan sangat berarti bagi masa depan.
Plt. Kadus Pendidikan Aceh Murthalamuddin mengatakan, seleksi duta pelajar kamtibmas ini merupakan salah satu upaya kita untuk meningkatkan kepedulian terhadap keamanan dan ketertiban masyarakat di kalangan pelajar dan kami berharap para peserta dapat menjadi agen perubahan di sekolah dan masyarakat serta dapat menyebarkan pentingnya peran keamanan dalam menciptakan kehidupan yang damai dan harmonis kepada teman-teman dan keluarga.
“Kami juga berharap, para peserta dapat menjadi contoh yang baik bagi teman-teman mereka, dan dapat menginspirasi mereka untuk menjadi lebih baik dan tentunya kami percaya bahwa generasi muda seperti pelajar ini memiliki potensi besar untuk membuat perubahan positif di masyarakat.
Sangat banyak bakat yang terlihat dari para peserta dan juga potensi yang luar biasa. Kami sangat terkesan dengan semangat dan dedikasi peserta dalam mengikuti seleksi ini,“ sebut Murthalamuddin.
Selain itu, ia berharap para peserta dapat terus berjuang dan meningkatkan kemampuan mereka dan acara ini dapat menjadi awal dari perjalanan kalian untuk menjadi pemimpin yang berintegritas dan berdedikasi.
Selain Juara I, panitia menetapkan Juara II kepada pasangan Brilian Nasli dan Aura Nazwa dari SMA Negeri 1 Banda Aceh serta Juara III kepada pasangan Farhan Adyan dan Dina Maulidia dari SMA Negeri 10 Fajar Harapan Banda Aceh.
Kegiatan yang digagas sebagai bagian dari program Polisi Saweu Sikula itu berlangsung penuh semangat dan antusiasme. Melalui seleksi ini, Polresta Banda Aceh berharap terjalin sinergi kuat antara kepolisian, dunia pendidikan dan para pelajar untuk bersama-sama mewujudkan sekolah yang aman, berkarakter dan berprestasi.



