Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Minyak Goreng Langka, Ternyata Ada Hikmahnya bagi Tubuh Menurut dr. Zaidul Akbar

dr. Zaidul Akbar menerangkan manfaat mengurangi goreng-gorengan bagi tubuh. (Tangkapan layar kanal Youtube Sehat Sunnah)

*Bahkan dr. Zaidul Akbar memberikan perbandingan pada zaman dahulu, hampir seluruh masyarakat di Indonesia mengonsumsi makanan yang telah direbus, dan hampir tidak mengonsumsi makanan yang berupa goreng-gorengan

Banda Aceh — Sebagian besar minyak goreng yang banyak beredar di pasaran berbahan dasar sawit atau minyak nabati yang mengandung asam lemak tak jenuh.

Kandungan asam lemak ini membuat minyak tersebut mampu menurunkan kadar kolesterol jahat pada pembuluh darah.

Selain itu, minyak sawit juga mengandung beta karoten atau provitamin A yang mempunyai banyak manfaat.

Namun seperti yang telah diketahui saat ini, fenomena minyak goreng yang langka, ternyata menghasilkan hikmah yang begitu besar bagi tubuh ini.

Berikut ini dr. Zaidul Akbar akan menjelaskan dampak buruk yang dirasakan tubuh, akibat mengonsumsi makanan yang terlalu banyak mengandung minyak goreng.

Dikutip dari video yang diunggah di kanal Youtube Sehat Sunnah beberapa waktu lalu.

Dalam menyambut datangnya bulan suci Ramadhan tahun ini, dr. Zaidul Akbar mengimbau agar bisa menghindari beberapa produk seperti tepung, minyak goreng yang berbahan minyak sawit, gula pasir dan nasi putih.

“Minyak sawit dan minyak kelapa beda. Minyak kelapa itu lemaknya jenuh masih mending, minyak sawit kalau digoreng jadi trans,” terang dr. Zaidul Akbar.

Sedangkan untuk saat ini menurut dr Zaidul Akbar banyak dari kalangan masyarakat yang mengonsumsi minyak goreng yang berbahan dari minyak sawit.

Tidak hanya itu, dr. Zaidul Akbar menyampaikan bahwa minyak goreng yang memiliki kadar kandungan dari minyak sawit, itu tidak cocok untuk dikonsumsi oleh tubuh manusia.

“Karena banyak masalah di jantung dan pencernaan kita, yang muncul dari minyak itu,” ucap dr. Zaidul Akbar.

Begitu pula dengan nasi putih, dr. Zaidul Akbar menjelaskan bahwasanya nasi putih sangat berat ketika dicerna, dan tidak jauh beda dengan jenis tepung.

Tubuh seseorang yang tetap membutuhkan asupan karbohidrat setiap harinya, disarankan oleh dr. Zaidul Akbar untuk mengonsumsi selain nasi putih.

author avatar
Redaksi
Redaksi INFOACEH.net

Lainnya

Subuh Keliling BSI Aceh di Masjid Baitul Musyahadah (Kupiah Meuketop), Seutui, Banda Aceh, Sabtu pagi (26/7). (Foto: Ist)
Dunia birokrasi di Kabupaten Pidie diguncang dugaan skandal moral pejabat publik, Camat Padang Tiji dilapor ke polisi setelah diduga kepergok berduaan dengan istri orang dalam mobil dinas. (Foto: Ilustrasi)
Ingin Awet Muda? Santap 7 Buah Tinggi Kolagen Ini
Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) mengenang masa kuliahnya saat menghadiri reuni angkatan ke-45 Tahun Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta, Sabtu (26/7/2025).
Pengadilan Negeri Jakarta Pusat buka suara mengenai protes dari kubu Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP, Hasto Kristiyanto terkait Ketua Majelis Hakim, Rios Rahmanto yang memakai masker sepanjang persidangan. Pihaknya mengungkap bahwa Rios memang terbiasa memakai masker.
Aliran modal asing tercatat kembali keluar (capital outflow) dari Indonesia Rp11,30 triliun pada pekan keempat bulan Juli 2025.
Candi Preah Vihear dan Ta Muen Thom adalah candi yang memicu bentrokan hebat hingga melibatkan serangan artileri
Hasto Kristiyanto di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta Pusat
Sekda Aceh Besar sekaligus Ketua Dewan Pengawas PDAM Tirta Mountala Bahrul Jamil memimpin rapat koordinasi dan bersama dewan pengawas, dewan direksi dan karyawan PDAM Tirta Mountala, Jum'at (25/7). (Foto: Ist)
Juru Bicara Pemerintah Aceh, Teuku Kamaruzzaman
Pria asal Kagungan Ratu, Kecamatan Tulang Bawang Udik, Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba), Lampung, berinisial IFY (22), harus berurusan dengan hukum karena menjadi polisi gadungan dan menipu warga hingga ratusan juta rupiah.
Bela Tim JPU KPK, Majelis Hakim sebut tuntutan 7 tahun terhadap Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto bukan berdasarkan pesanan atau tekanan pihak manapun.
Polres Metro Bekasi Kota berhasil membekuk dua perempuan pelaku penipuan jual beli kontrakan fiktif di kawasan RW 11, Kranji, Bekasi. Pelaku berinisial K (48) dan Y (54) ditangkap di dua lokasi berbeda usai kabur dari kejaran polisi.
Kapolres Aceh Utara AKBP Trie Aprianto didampingi Kasat Reskrim AKP Boestani menyampaikan, hingga Jum'at (25/7), jumlah korban penipuan berkedok polisi dan dokter yang terdata telah mencapai 30 orang. (Foto: Dok. Polres Aceh Utara)
3 mahasiswa Prodi Sejarah dan Kebudayaan Islam, Fakultas Adab dan Humaniora UIN Ar-Raniry, meraih prestasi nasional pada ajang Olimpiade Sejarah Islam Nasional (OSINAS) 2025. (Foto: Ist)
Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) resmi diperiksa penyidik Polda Metro Jaya terkait dugaan kasus ijazah palsu, Rabu (23/7/2025).
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto tetap menganggap dirinya menjadi korban komunikasi anak buahnya.
Ilustrasi
ilustrasi jambu biji
Unit PPA Satreskrim Polres Aceh Tengah menangkap pria berinisial K (46), warga Kecamatan Bintang, Aceh Tengah, diduga melakukan tindak pidana pemerkosaan anak perempuan di bawah umur. (Foto: Dok. Polres Aceh Tengah)
Tutup