NAGAN RAYA — Peristiwa kecelakaan lalu lintas (Laka Lantas) tunggal kembali terjadi di Kabupaten Nagan Raya.
Musibah sehari menjelang Lebaran Idul Fitri tersebut terjadi pada Ahad (1/5/2022) pukul 00.30 WIB di Desa Suak Palembang Kecamatan Darul Makmur, Nagan Raya
Kendaraan yag terlibat Laka Tunggal tersebut adalah mobil penumpang (Mopen) Toyota Hiace Nomor Polisi DK 7172 KU.
Akibatnya, penumpang Toyota Hiace Emmiyati (58), PNS, warga Desa Tibang Kecamatan Syiah Kuala Kota Banda Aceh, meninggal dunia dengan kondisi mengalami pendarahan di bagian kepala.
Dirlantas Polda Aceh Kombes Pol Dicky Sondani menjelaskan
kronologis kejadian laka lantas tersebut.
Sebelum terjadinya Laka Tunggal Mopen Toyota Hiace DK 7172 KU yang dikemudikan T Maulizar berpenumpang 2 orang datang dari arah Blang Pidie menuju Meulaboh dengan kecepatan dengan tinggi.
Sesampainya di TKP Jln Nasional Meulaboh – Abdya Desa Suak Palembang Kecamatan Darul Makmur, Nagan Raya tepatnya di tikungan, Mopen Toyota Hiace hendak menikung tiba – tiba Mopen tersebut mengalami bocor ban, sehingga tergelincir akibat jalan licin dan pengemudi hilang kendali.
Sehingga Mopen terbalik sejauh 20 meter, kemudian menabrak tiang listrik di sebelah kanan badan jalan Abdya – Meulaboh, dan mengakibatkan terjadinya Laka Tunggal.
Pengemudi Mopen Toyota Hiace T Maulizar (36), warga Desa Arafah Samadua Kecamatan Samadua Aceh Selatan, kondisinya baik baik saja dan tidak luka.
Sementara satu lagi penumpang Toyota Hiace, Haris Munandar (16), Pelajar, warga Desa Tibang Kecamatan Syiah Kuala Banda Aceh, kondisinya terkilir kaki sebelah kanan.
“Kondisi saat kejadian malam hari, cuaca hujan, jalan menikung, beraspal mulus, lalu lintas lancar, bagian kanan kiri jalan rumah masyarakat dan perkebunan,” terang Kombes Dicky.
Atas kejadian laka lantas tersebut, Dirlantas Polda Aceh berpesan kepada para supir mobil penumpang.
“Sebelum berangkat agar di cek dulu kondisi kendaraan seperti rem, ban, stir dan lampu. Ban yang kondisi permukaannya tipis sangat berbahaya apabila mengalami pecah ban, karena akan slip yang mengakibatkan mobil sulit dikendalikan,” terang Dicky. (IA)