BANDA ACEH – Iringan kebahagiaan 400 anak-anak memenuhi Unit Pelaksana Teknis Daerah Rumoh Seujahtera Aneuk Nanggroe (RSAN) Dinas Sosial Aceh.
Betapa tidak, meski dua hari lagi akan menyambut Hari Kemerdekaan ke-77 Republik Indonesia, ragam perlombaan untuk memperingati semangat perjuangan dalam kemerdekaan Indonesia turut dirasakan anak-anak yatim serta korban kekerasan yang terjadi di Aceh.
Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, suasana yang terjadi begitu berbeda, ratusan anak-anak dari Desa Gue Gajah, Kecamatan Darul Imarah, Aceh Besar, tempat RSAN berada diajak untuk ikut memeriahkannya.
UPTD Rumoh Seujahtera Aneuk Nanggroe merupakan Unit Pelaksana Teknis Daerah pada Dinas Sosial Aceh, mempunyai tugas melaksanakan sebagian teknis operasional di bidang penerimaan, pelayanan, pengasuhan dan perlindungan terhadap Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial Anak Terlantar, Anak Jalanan, Anak Korban Tindak Kekerasan atau diperlakukan salah, Anak yang Berhadapan dengan Hukum dan Anak yang memerlukan Kebutuhan Khusus.
Kepala UPTD RSAN Michael Octaviano di sela-sela perlombaan mengatakan ratusan anak yang terkumpul dari 10 dusun di desa diikutsertakan untuk bersama-sama mengikuti lomba peringatan HUT Kemerdekaan RI, Ahad (14/8/2022).
“Perdana pada peringatan Hari Kemerdekaan, UPTD RSAN melibatkan 1 desa dengan 10 dusun, dari kegiatan ini kita berharap kehadiran UPTD RSAN dapat dirasakan oleh masyarakat sekitar.
Dengan Keterbatasan fasilitas tidak menjadi penghalang, bagi semangat antusiasme PPKS Anak UPTD RSAN dan anak-anak dari Gampong Gue Gajah di hari Kemerdekaan ke-77 Republik Indonesia Tahun 2022,” ucapnya.
Berbagai kegiatan telah berlangsung, contohnya perlombaan tarik tambang, balap karung, makan kerupuk, masuk paku dalam botol, balap kelereng, estafet air, make-up tutup mata.
Dikatakan Michael, dengan adanya kegiatan positif ini, diharapkan dapat menumbuhkan rasa nasionalisme sejak dini kepada anak-anak, serta adanya jiwa sportif dan kompetitif dalam diri anak-anak. Karena, apabila telah dibiasakan situasi kompetisi dengan cara yang jujur dan adil, akan menjadikan anak-anak sebagai pribadi yang tangguh dan berbudi pekerti yang luhur.