Banda Aceh — PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BSI) mendorong minat masyarakat Aceh dalam berinvestasi khususnya melalui instrumen logam mulia atau emas lewat Program Hujan Emas.
Retail Financing Business Deputy BSI Region Aceh Saiful Musadir mengatakan, Program Hujan Emas pun dilaksanakan perseroan sebagai apresiasi bagi nasabah Gadai Emas BSI dan Cicil Emas BSI.
Gadai Emas BSI dapat dimanfaatkan oleh nasabah untuk memenuhi kebutuhan jangka pendek seperti pembayaran uang masuk sekolah, biaya pengobatan, renovasi rumah, modal kerja jangka pendek, dan kebutuhan pribadi lainnya.
Beberapa hal yang menjadi keunggulan Gadai Emas BSI adalah layanan yang mudah dan cepat, biaya pemeliharaan yang rendah dan nilai taksiran emas yang tinggi.
Adapun Cicil emas BSI merupakan salah satu investasi yang diminati oleh masyarakat di mana nasabah dapat memiliki emas dengan cara mencicil setiap bulannya dengan harga emas yang tetap sehingga tidak perlu khawatir dengan fluktuasi harga.
“Manfaat produk ini adalah sebagai sarana perencanaan keuangan keluarga antara lain untuk biaya pendidikan, biaya perjalanan ibadah, perencanaan pernikahan dan persiapan masa pensiun. Melalui Program Hujan Emas BSI, kami berharap dapat menjangkau dan mengedukasi masyarakat tentang layanan Gadai Emas dan Cicil Emas BSI dengan prinsip syariah,” ujar Saiful Musadir, Senin (24/10).
Selain itu, Program Hujan Emas BSI 2022 diharapkan pula dapat mengakselerasi bisnis Gadai Emas BSI dan Cicil Emas BSI selama periode program tersebut dilaksanakan pada 1 Juli – 31 Desember 2022.
Kegiatan Roadshow Program Hujan Emas BSI 2022 tersebut dilaksanakan oleh BSI Region Aceh pada tiga Area yaitu Area Banda Aceh 16 Oktober 2022 serta Area Lhokseumawe dan Meulaboh serentak pada 23 Oktober 2022.
“Melalui program ini, diharapkan semakin mengedukasi dan menarik minat para calon nasabah untuk berinvestasi dengan memanfaatkan layanan Gadai Emas BSI dan Cicil Emas BSI. Serta meningkatkan awareness produk dan memperluas informasi tentang produk Gadai Emas BSI dan Cicil Emas BSI di masyarakat,” lanjut Saiful Musadir.