BANDA ACEH — Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh meluluskan 160 lulusan Sarjana Strata Satu (S-1) pada Semester Ganjil Tahun Akademik 2022/2023. Prosesi Yudisium dilaksanakan di Aula Utama Auditorium Prof Ali Hasjmy Kompleks Kampus UIN Ar-Raniry Darussalam, Kamis, 5 Januari 2023.
Kegiatan yang dibuka oleh Dekan FDK UIN Ar-Raniry Dr Kusmawati Hatta MPd tersebut dihadiri Wakil Dekan I Dr Mahmuddin MSi, Wakil Dekan II Dr Fairus M Nur MAg dan Wakil Dekan III Dr Sabirin MSi, serta para Ketua dan Sekretaris Program Studi (Prodi) di lingkungan FDK UIN Ar-Raniry, Ketua Laboratorium Fakultas dan Kabag Tata Usaha Fakultas.
Wakil Dekan I Bidang Akademik & Kelembagaan FDK Dr Mahmuddin MSi sebagai ketua panitia yudisium menyampaikan untuk pelaksanaan Yudisium Sarjana Strata Satu (S-1) Semester Ganjil tahun 2022/2023 tak hanya dilakukan secara offline, juga ikut disiarkan secara live melalui Ar-RaniryTV Streaming dan Radio Assalam.
Orasi ilmiah disampaikan oleh Dr Zalikha SAg MAg terkait dengan keterlibatan perempuan dalam ranah publik.
Dalam orasinya, Dr Zalikha menyampaikan bahwa perempuan harus dapat mengambil dan memainkan peran secara profesional dan proporsional dalam pembangunan bangsa dan negara secara seimbang dengan kaum laki-laki.
Termasuk dalam menjaga generasi bangsa ini sesuai dengan tuntunan agama dan mengikuti perkembangan zaman.
Dalam arahannya, Dekan FDK Dr Kusmawati menyampaikan sebagai alumni FDK haruslah dapat mengembangkan dan memanfaatkan segenap pengetahuan, ilmu dan skill yang dimiliki untuk kepentingan Agama, Negara-Bangsa, masyarakat dan keluarga.
Silahkan mengambil peran masing-masing sesuai dengan kapasitas yang dimiliki, dengan mendedikasikan diri untuk kemajuan dan masyarakat yang bertamaddun.
Mahmuddin mengucapkan selamat dan sukses kepada 160 lulusan yang telah menyelesaikan pendidikan S-1 di FDK, semoga akan semakin mempertajam kepekaan alumni dalam menyikapi berbagai isu perubahan global yang makin pesat.
Alumni menjadi corong terwujudnya transformasi dakwah baik skala regional, nasional maupun global. Gerakan dakwah perlu dilakukan dalam bentuk jamaah yang salah satunya adalah melalui wadah “Forum Alumni Fakultas Dakwah atau ALFADA” dan juga alumni prodi yang ada di lingkungan FDK.
“Saat ini sejumlah alumni kita telah mampu berkiprah dalam masyarakat, di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), pejabat pemerintahan, TNI-Polri, partai politik, pengusaha, jurnalis, penyiar maupun berbagai profesi lainnya yang relevan,” terangnya.
Yudisium kali ini terdiri atas lulusan Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) 37 orang, Prodi Bimbingan dan Konseling Islam (BKI) 48 orang, Prodi Manajemen Dakwah (MD) 31 orang, Prodi Pengembangan Masyarakat Islam (PMI) 29 orang, dan Prodi Kesejahteraan Sosial (KS) 15 orang. Dengan nilai kelulusan Cumlaude 1 orang, Pujian 91 orang, Sangat Baik 66 orang dan Baik 2 orang.
Secara kuantitas, peserta yudisium kali ini mengalami peningkatan dibandingkan semester sebelumnya sebanyak 145 orang.
Sedangkan saat ini berjumlah 160 orang atau mengalami peningkatan 15 orang atau sebesar 10.23 %. Secara kualifikasi akademik, tingkat kelulusan semester ini menurun.
Angka kelulusan dengan predikat Cumlaude pada semester ini berjumlah 1 orang dan menurun dibandingkan dengan semester sebelumnya. Sedangkan predikat pujian mengalami peningkatan.
Untuk mengapresiasikan hal ini, sebanyak 10 orang lulusan diberikan bingkisan berupa Bungong Jaroe dari semua Prodi yang ada di lingkungan FDK, yaitu kepada 2 orang alumni terbaik berdasarkan IPK tertinggi pada masing-masing Prodi.
Dari ke-10 lulusan tersebut kemudian ditetapkan 1 orang lulusan terbaik atau favorit di tingkat fakultas. (IA)