BANDA ACEH — Seratusan buruh yang tergabung dalam Serikat Pekerja Aceh (SPA) memperingati Hari Buruh Internasional atau May Day 2023 dengan berunjuk rasa menyampaikan sejumlah persoalan di depan Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA), Senin (1/5/2023).
Massa aksi May Day itu awalnya berkumpul di depan Masjid Raya Baiturrahman (MRB). Selanjutnya, berjalan beriringan menggunakan sepeda motor menuju ke bundaran Simpang Lima Banda Aceh dan Gedung DPRA.
Para peserta aksi turut membentangkan spanduk berisikan sejumlah tuntutan. Di lokasi unjuo rasa itu, para orator menyampaikan orasinya secara bergantian.
Sementara itu, personel Polri mengamankan aksi unjuk rasa atau penyampaian pendapat di muka umum pada peringatan Hari Buruh di beberapa lokasi di Kota Banda Aceh, Senin, 1 Mei 2023.
Kabid Humas Polda Aceh Kombes Joko Krisdiyanto menyampaikan, ada beberapa titik aksi penyampaian pendapat di muka umum yang dilakukan masyarakat pada Hari Buruh Nasional di Kota Banda Aceh. Di antaranya adalah di Simpang Lima Banda Aceh dan Gedung DPRA.
Namun, Joko memastikan, pihaknya siap mengamankan kegiatan tersebut demi keamanan dan kelancaran serta sebagai wujud kehadiran Polri di tengah-tengah masyarakat.
“Kami dari kepolisian dibantu rekan-rekan dari TNI dan Satpol PP siap mengamankan jalannya peringatan Hari Buruh. Ini adalah wujud kehadiran polisi untuk memberi rasa aman dan nyaman kepada masyarakat,” ujar Joko Krisdiyanto, Senin, 1 Mei 2023.
Ia juga mengimbau, kegiatan atau aksi unjuk rasa tersebut dilaksanakan dengan tertib serta tidak mengganggu dan merusak fasilitas publik.
“Silakan gelar aksi bila memang perlu untuk menyuarakan kepentingan masyarakat, tapi yang tertib dan tidak mengganggu fasilitas publik,” demikian, kata Joko. (IA)
