Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Achmad Marzuki Lantik Pj Bupati Aceh Utara dan Pj Wali Kota Banda Aceh

Pj Gubernur Aceh Achmad Marzuki atas nama Mendagri melantik dan mengambil sumpah jabatan Dr Mahyuzar MSi sebagai Pj Bupati Aceh Utara dan Amiruddin sebagai Pj Wali Kota Banda Aceh di Anjong Mon Mata Banda Aceh pada Jum'at sore (14/7)

BANDA ACEH — Penjabat Gubernur Aceh Achmad Marzuki atas nama Menteri Dalam Negeri (Mendagri) melantik dan mengambil sumpah jabatan Dr Mahyuzar MSi sebagai Pj Bupati Aceh Utara dan Amiruddin sebagai Pj Wali Kota Banda Aceh.

Prosesi pelantikan kedua Pj Kepala Daerah periode 2023-2024 tersebut berlangsung di Anjong Mon Mata Banda Aceh pada Jum’at sore (14/7/2023).

Adapun Mahyuzar menjadi Pj Bupati Aceh Utara menggantikan Azwardi Abdullah, sedangkan Amiruddin menjadi Pj Wali Kota Banda Aceh menggantikan Bakri Siddiq yang tidak diperpanjang lagi jabatannya.

“Alhamdulillah, baru saja kita menyaksikan prosesi pelantikan Pj Bupati Aceh Utara dan Pj Wali Kota Banda Aceh. Pelantikan ini telah berjalan sesuai
peraturan perundang-undangan. Dengan demikian, mulai hari ini Pj Bupati Aceh Utara dan Pj Wali kota Banda Aceh yang baru dilantik ini resmi menjabat sebagai
Pimpinan Pemerintahan di Kabupaten Aceh Utara dan Kota Banda Aceh, melanjutkan kepemimpinan Penjabat Kepala Daerah sebelumnya yang telah berakhir masa jabatannya,” ujar Achmad Marzuki dalam pidato pelantikan.

Untuk itu, Pj Gubernur meminta kepada Pj Bupati Aceh Utara dan Pj Walikota Banda Aceh yang mendapat amanah ini, agar menjalankan tugas dan tanggungjawab sebaik mungkin, sehingga gerak pembangunan di daerah masingmasing mampu memberi daya ungkit bagi kemajuan daerah.

Sebagai pimpinan Pemerintah Aceh, Achmad Marzuki mengingatkan Penjabat Bupati dan Penjabat Wali Kota tentang beberapa hal.

Pertama, binalah komunikasi yang harmonis dengan para pihak, terutama dengan legislatif, judikatif, para ulama dan elemen masyarakat lainnya demi menjaga stabilitas politik dan keamanan daerah.

Dengan situasi yang aman dan terkendali, aktivitas pembangunan tentu akan berjalan lancar.

Kedua, jalankan sistem pemerintahan secara transparan, akuntabel dan taat hukum. Lakukan upaya agar pembahasan APBK tepat waktu sehingga gerak pembangunan dapat dimulai
lebih awal. Jangan lupa untuk membenahi sistem administrasi keuangan agar tertata dan terkelola dengan baik.

Ketiga, bangun teamwork yang solid agar program terbaik yang telah berjalan sebelumnya dapat terus berlanjut.

Kedua Pj Bupati dan Pj Wali Kota juga perlu memberi perhatian bagi upaya penurunan kasus stunting di daerah masing-masing, sebab hal ini sangat mempengaruhi kualitas SDM generasi muda Aceh ke depan.

“Untuk kita ketahui bersama, dua wilayah yang hari ini mengalami pergantian kepala daerah memiliki angka stunting cukup tinggi. Data BPS menyebutkan, Kabupaten Aceh Utara memiliki angka stunting 38,3 persen, sedangkan Kota Banda Aceh memiliki angka stunting 25,5 persen.

Stunting di dua daerah ini lebih tinggi dari angka stunting nasional yang berkisar 21,6 persen. Perlu diingat, target kita tahun 2024 angka stunting Aceh berada pada kisaran 14 persen. Jadi hal ini harus menjadi perhatian saudara,” tegas Achmad Marzuki mengingatkan.

Keempat, sebagai figur yang sudah berpengalaman di Pemerintahan, kedua Pj Bupati dan Pj Wali Kota diminta untuk menunjukkan leadership yang baik dalam memimpin pemerintahan.

“Saudara harus mampu mengoptimalkan potensi daerah agar mampu memberi daya ungkit bagi kesejahteraan rakyat,” terangnya.

Kelima, dari evaluasi yang baru dilakukan menunjukkan kalau inflasi di Aceh sudah kembali normal. Secara kumulatif inflasi dari Januari hingga Juni 2023 berkisar 1,01 persen, sedangkan inflasi tahunan, dari Juni 2022 sampai Juni 2023 berkisar 2,70 persen. Namun perlu dipahami, pada waktu tertentu selama tahun 2023 ini, Aceh pernah mengalami inflasi hingga 6,97 persen, jauh di atas inflasi
nasional.

“Kasus memburuknya inflasi itu jangan terulang lagi. Untuk itu saya minta saudara mengoptimalkan kinerja TPID guna mengantisipasi terjadinya inflasi yang tak terkendali. Distribusi pangan harus diperhatikan demi lancarnya supply dan demand, sehingga inflasi tahunan tidak lebih dari 4 persen,” harap Achmad Marzuki.

Terakhir keenam, kedua Pj Bupati dan Pj Walikota juga harus bisa mendorong agar proses tahapan dan pelaksanaan Pemilu Presiden, Pemilu Legislatif dan Pilkada pada 2024 di wilayah masing-masing berjalan lancar, sehingga masyarakat dapat menyalurkan aspirasinya secara jujur, adil, aman, damai dan demokratis. (IA)

author avatar
Redaksi
Redaksi INFOACEH.net

Lainnya

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Ar-Raniry menjalin kerja sama pendidikan dengan Kolej Poly-Tech MARA (KPTM) Kota Bharu, Malaysia dengan penandatanganan MoA di ruang rapat Rektor UIN Ar-Raniry, Jum'at (25/7). (Foto: Ist)
Ilustrasi pisang dan beberapa makanan yang sebaiknya tidak dikonsumsi bersamaan
BPS Aceh menetapkan garis kemiskinan pada Maret 2025, seseorang dikategorikan sebagai penduduk miskin jika pengeluaran rata-rata di bawah Rp676.247 per kapita per bulan. (Foto: Dok. BPS Aceh)
Kader senior Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Aceh, Nourman Hidayat
Mengapa Tubuh Cepat Lelah Meski Tidur Cukup? Ini 5 Penyebabnya
Bupati Aceh Besar Muharram Idris saat membuka Musrenbang untuk penyusunan RPJMD 2025–2029, Jum'at (25/7) di Gedung Dekranasda Aceh Besar. (Foto: Ist)
Aksi nekat seorang pemuda di Medan yang mengaku sebagai anak Kasat Narkoba Polrestabes Medan hanya demi sebatang rokok berujung penangkapan.
Aktivitas tambang bijih besi di lokasi IUP KSU Tiega Manggis dan kegiatan pengangkutan oleh PT PSU masih berlangsung meski telah diperintah Bupati Aceh Selatan untuk menghentikan kegiatan. (Foto: Ist)
BPS Aceh mencatat tingkat ketimpangan pengeluaran penduduk Aceh pada Maret 2025 mengalami penurunan signifikan dan mencapai level terendah dalam enam tahun terakhir. (Foto: Dok. BPS Aceh)
Kapolres Aceh Utara AKBP Trie Aprianto, memberikan keterangan Jum'at (25/7), terkait pengungkapan pencurian kabel seismik milik PT. Gelombang Seismic Indonesia (GSI). (Foto: Dok. Polres Aceh Utara)
Bupati Aceh Besar Muharram Idris menandatangi berita acara Serah Terima Bangunan Pengganti SDN Bak Sukon, Kuta Cot Glie di Gedung Dekranasda, Gampung Gani, Ingin Jaya, Aceh Besar, Jum'at (25/7)
JPU Kejari Banda Aceh, Jum'at (25/7) melaksanakan eksekusi terpidana Muhammad Yasir (49) dalam perkara korupsi lahan Zikir Nurul Arafah Islamic Center di Gampong Ulee Lhee Kecamatan Meuraxa Banda Aceh tahun 2024. (Foto: Ist)
Bupati Aceh Selatan Mirwan MS turun ke sawah dalam rangka panen padi bersama di Gampong Indra Damai kecamatan Kluet Selatan, Jum'at, 25 Juli 2025. (Foto: Ist)
PT Pertamina (Persero) melalui anak usahanya PT Pertamina Hulu Sanga Sanga (PHSS) tak hanya fokus pada sektor migas. Perusahaan pelat merah ini juga aktif memelihara satwa dilindungi dan menjaga kelestarian lingkungan melalui kerja sama dengan Borneo Orangutan Survival Foundation (BOSF).
Wali Kota Banda Aceh Illiza Sa’aduddin Djamal menyatakan komitmennya memperkuat kerja sama mitigasi bencana antara Indonesia dan Jepang, khususnya melalui dukungan Japan International Cooperation Agency (JICA) yang telah lama berkiprah di Aceh pascatsunami 2004.
Anggota Komisi V DPR RI dari Fraksi Gerindra, Hj. Novita Wijayanti, S.E., M.M
Anggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi PKB, Hindun Anisah, turun langsung memantau penyaluran bantuan pangan beras dari Badan Pangan Nasional (Bapanas) dan Perum Bulog di Desa Papasan, Kecamatan Bangsri, Kabupaten Jepara, Jumat (25/7/2025).
Beras oplosan kembali ditemukan beredar luas di pasar.
BPKS melakukan diskusi pengembangan kawasan Sabang dengan pihak Bea dan Cukai, Jum'at (25/7). (Foto: Ist)
Ilustrasi
Tutup