PLN Aceh Beri Pelatihan Digital Marketing Meta Blueprint Untuk Mahasiswa UIN Ar-Raniry
BANDA ACEH – Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh bekerja sama dengan PT PLN Unit Induk Distribusi (UID) Aceh menggelar pelatihan Digital Marketing Meta Blueprint, selain itu PLN Aceh juga menyerahkan alat laboratorium kepada kampus ini yang diterima langsung Rektor Prof Dr Mujiburrahman MAg.
“Kami menyampaikan terima kasih kepada pihak PLN atas kerja sama yang telah terjalin selama ini, terlaksananya pelatihan bagi mahasiswa merupakan satu bentuk dukungan yang akan memberikan kontribusi dalam penerapan Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya di Prodi TI Fakultas Saintek UIN Ar-Raniry,” ujar Prof Mujiburrahman, Rabu (2/8/2023).
General Manajer PT PLN UID Aceh Parulian Noviandri menyampaikan, Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PLN UID Aceh kiranya bisa memberikan kontribusi yang berkelanjutan, terutama kepada peserta pelatihan.
Ia berpesan, kiranya peserta meneruskan ilmu yang sudah mereka dapatkan kepada masyarakat luas karena kebutuhan digital, khususnya bagi UMKM, saat ini sangat diperlukan dan merupakan satu hal yang sudah menjadi tren yang diikuti semua pihak.
“Kegiatan Pengabdian Kolaborasi Dosen dan Mahasiswa dengan bantuan dana dari PT PLN UID Aceh tersebut dilaksanakan dalam bentuk Pelatihan Digital Marketing Meta Blueprint yang berlangsung selama tiga hari pada 1-3 Agustus 2023, dengan menghadirkan narasumber yang mengisi workshop tersebut merupakan para ahli di bidangnya, baik yang berasal dari kalangan dosen di lingkungan UIN Ar-Raniry, PT PLN UID Aceh, juga diundang pembicara khusus dari PT PLN UID Aceh, untuk memberikan sudut pandang dunia usaha saat ini yang sudah bertransformasi secara digital,” ujarnya.
Sementara Dekan Fakultas Sains dan Teknologi Dr Ir M Dirhamsyah MT IPU mengatakan, dunia saat ini menuntut semua pihak untuk berkolaborasi, tidak terkecuali dunia pendidikan dan dunia usaha, oleh karenanya fakultas sains dan teknologi secara terus menerus menjalin kemitraaan dengan berbagai pihak dalam rangka peningkatan mutu lulusan yang tidak sekedar memiliki softskill dan hardskill di bidangnya, namun juga dibekali dengan kemampuan untuk menjadi enterpreneur-enterpreneur muda.