Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Bertahun-tahun Pungli Pedagang di Lingkar Kampus Darussalam, Dua Preman Tua Ditangkap

Kali ini, dua pria lanjut usia atau preman tua berinisial MA (75) dan SF (65), warga Aceh Besar, ditangkap oleh Tim Lebah Polsek Darussalam pada Ahad sore (18/5/2025).
Arif Infoaceh.net M Zairin
Dua pria lanjut usia atau preman tua berinisial MA (75) dan SF (65), warga Aceh Besar, ditangkap oleh Tim Lebah Polsek Darussalam Ahad sore (18/5)

Banda Aceh, Infoaceh.net – Aksi premanisme berkedok pungutan liar (pungli) kembali mencuat di kawasan lingkar kampus Darussalam.

Kali ini, dua pria lanjut usia atau preman tua berinisial MA (75) dan SF (65), warga Aceh Besar, ditangkap oleh Tim Lebah Polsek Darussalam pada Ahad sore (18/5/2025).

Keduanya diduga telah lama menarik pungutan dari para pedagang yang berjualan di sekitar Gampong Tanjung Selamat.

Modusnya, pedagang diwajibkan membayar sejumlah uang agar bisa tetap berjualan di lokasi tersebut.

“Sudah berlangsung sekitar tiga tahun. Mereka meminta uang setiap hari kepada pedagang, rata-rata Rp 60 ribu per hari, bahkan bisa lebih,” ujar Kapolresta Banda Aceh Kombes Pol Joko Heri Purwono melalui Kapolsek Darussalam, Iptu Adam Maulana.

Penangkapan dilakukan setelah polisi menerima laporan dari masyarakat.

Tim langsung melakukan pengintaian dan menangkap keduanya saat sedang mengutip uang dari pedagang.

Dalam operasi tersebut, polisi turut mengamankan barang bukti uang tunai Rp35 ribu.

“Dalam seminggu, total uang kutipan bisa mencapai Rp 450 ribu. Uang itu mereka bagi dua dan digunakan untuk keperluan pribadi,” jelas Adam.

Meski terbukti melakukan pungli, MA dan SF tidak ditahan karena faktor usia. Polisi hanya memberikan pembinaan dan mewajibkan keduanya untuk membuat surat pernyataan agar tidak mengulangi perbuatannya.

“Kita beri tindakan persuasif dengan pembinaan dan wajib lapor. Namun bila diulangi, tentu akan diproses hukum lebih lanjut,” tegas Adam.

Lainnya

Restoran Apung yang diduga karamba bagian bawahnya merupakan milik Dinas Perikanan dan Kelautan kota Sabang. (Foto: Ist)
Fadel Muhammad Riayadi dan Maulidir Hidayat. (Foto: Humas USK).
Yayasan HAkA mengungkap temuan titik api di sekitar dan dalam area konsesi PT Aceh Lestari Indo Sawita (ALIS) di Kecamatan Trumon, Aceh Selatan. (Foto: Ist)
Pemerintah Aceh melalui Tim Penjaringan dan Penyaringan membuka pendaftaran calon anggota Badan Baitul Mal Aceh periode 2025–2030. (Foto: Ist)
Polsek Bandar Polres Bener Meriah berhasil mengungkap kasus curanmor yang merupakan residivis. Seorang pelaku AH (28) berhasil diamankan kurang tiga jam setelah kejadian. (Foto: Dok. Polres Bener Meriah)
Sosoknya belakangan dipersoalkan usai diklaim bukan alumni UGM, melainkan calo terminal di Solo. (X/@DokterTifa)
Mendagri Tito Karnavian melantik 1.110 Pamong Praja Muda IPDN Angkatan 32 di Lapangan Parade, Kampus IPDN Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat, Senin (28/7). (Foto: Dok. Humas IPDN)
160 masyarakat dari Aceh Besar dan Banda Aceh mengikuti workshop SAR di kantor Basarnas Aceh, Lhoong Raya, Banda Aceh, Senin (28/7/2025). (Foto: Ist)
Nadiem Makarim saat tiba untuk diperiksa penyidik Kejagung dalam kasus Chromebook, Selasa (15/7/2025)
Rektor UIN Ar-Raniry Prof Dr Mujiburrahman MAg melantik Muhazar SHum MA sebagai Kepala Tata Usaha (KTU) Fakultas Sains dan Teknologi, Senin (28/7). (Foto: Ist)
Tiga pelajar yang mencoret simbol negara kini dalam pendampingan psikologis dan proses hukum di Unit PPA Polres Sragen.
Tangkapan layar video viral aksi perundungan di Bondowoso yang menunjukkan seorang anak menjadi korban kekerasan oleh dua remaja, diduga terjadi di area persawahan Desa Pengarang. (TikTok/@andreanto768)
Tim Marching Band Gita Handayani sukses mengharumkan nama Aceh dengan torehan 5 medali dalam ajang FORNAS VIII di Nusa Tenggara Barat (NTB), 26 Juli–1 Agustus 2025. (Foto: Ist)
JPU Kejari Bireuen menerima penyerahan tersangka M beserta barang bukti sabu seberat 190,5 kg dari Tim Satgas NIC Bareskrim Polri, Senin, 28 Juli 2025. (Foto: Dok. Kejari Bireuen)
Muhammad Riza Chalid, tersangka mega korupsi migas, yang kini diburu Kejagung dan disebut berada di bawah perlindungan Kesultanan Malaysia. (Foto: dok. Istimewa)
Jufrizal yang merupakan ketua periode sebelumnya, resmi mendaftarkan diri sebagai calon ketua untuk memimpin PWI Aceh Besar. (Foto: Ist)
Selebgram Malaysia Izza Fadhila jadi sorotan usai video 13 menit yang diduga menampilkannya viral dan menuai hujatan netizen.
Wagub Aceh Fadhlullah bersama Bupati Pidie Jaya, Sibral Malasyi menyerahkan Alat Mesin Pertanian bantuan Kementerian Pertanian ke Pemkab Pidie Jaya, Senin (28/7). (Foto: Ist)
Danlanud SIM Kolonel Nav Sudaryanto SM memimpin upacara ziarah di Taman Makam Pahlawan Gampong Ateuk Pahlawan, Banda Aceh, dalam rangka Hari Bakti ke-78 TNI AU, Senin pagi (28/7). (Foto: Ist)
Setelah harga beras premium di pasaran kian tak terkendali dan melewati batas HET, Pemerintah Aceh akhirnya baru tersadar untuk menggelar operasi pasar.
Tutup