Banda Aceh – Salah satu tahapan seleksi kompetensi Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) atau eselon II di lingkungan Pemerintah Aceh mulai dilaksanakan di Kantor Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Aceh, Kamis (18/02/2021).
Pelaksanaan tahapan seleksi tersebut berlangsung dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan.
Seperti diberitakan sebelumnya, Pemerintah Aceh membuka seleksi terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Pemerintah Aceh. Hal itu berdasarkan pengumuman Panitia Seleksi Terbuka Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama, Nomor : Peng/Pansel/01/I/2021 yang dikeluarkan Kamis (28/1/2021).
Sekretaris Panitia Seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Pemerintah Aceh Makmur Ibrahim menyebutkan, tahapan seleksi tersebut diikuti oleh 145 orang peserta. Mereka merupakan peserta yang berhasil lolos seleksi administrasi.
“Sebelumnya yang mendaftar ada 175 orang, namun dari hasil seleksi administrasi hanya 147 orang yang lolos untuk mengikuti ujian selanjutnya. Tapi yang hadir mulai kemarin kita laksanakan psikometri hanya 145 orang, dua orang tidak hadir,” kata Makmur.
Makmur menjelaskan, tahapan seleksi yang tengah diikuti peserta tersebut adalah tahapan penulisan makalah atau in-basket.
Penulisan makalah tersebut merupakan tahapan seleksi yang ketiga, setelah sebelumnya melalui tahapan administrasi dan tes Psikometri.
“Tahap selanjutnya peserta akan mengikuti Leaderless Group Discussion (LGD), yaitu metode diskusi tanpa pemimpin,” kata Makmur.
Kemudian, peserta akan mengikuti tahap seleksi yang terakhir yaitu tahap wawancara. Tahapan tersebut dilaksanakan sekaligus dengan presentasi makalah.
“Tahapan terakhir ini akan berlangsung selama delapan hari, karena satu hari wawancara itu maksimal selesai tujuh orang dari pagi sampai sore,” kata Makmur, seraya menambahkan, pengumuman akhir hasil seleksi tersebut ditargetkan pada 6 Maret 2021.
Makmur mengatakan, para peserta tersebut bersaing mengikuti seleksi kompetensi untuk meraih 15 jabatan Pimpinan Tinggi Pratama atau eselon II yang lowong.
Ke-15 jabatan tersebut yakni Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Aceh, Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Aceh, Kepala Dinas Pengairan Aceh, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Aceh, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Aceh, Kepala Dinas Sosial Aceh, Direktur RSUDZA, Kepala Badan Kepegawaian Aceh.
Selanjutnya, Kepala Biro Administrasi Pembangunan Aceh, Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Aceh, Direktur Rumah Sakit Ibu dan Anak Aceh, Wakil Direktur Pengembangan SDM RSUDZA, Wakil Direktur Penunjang RSUDZA serta Wakil Direktur Administrasi dan Umum RSUDZA.
Sekda Aceh Taqwallah turut memantau seleksi tersebut didampingi Sekretaris Panitia Seleksi Makmur Ibrahim, Kepala BPSDM Aceh Syaridin dan Kepala Inspektorat Aceh Zulkifli. (IA)