Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Aceh, Saifullah Abdulgani
Banda Aceh — Berbagai upaya penanggulangan dan pencegahan penyebaran Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) dan penerapan protokol kesehatan terus dilakukan oleh Pemerintah Aceh saat ini.
Per tanggal 23 Juni 2020, Pemerintah Aceh telah melakukan pemeriksaan rapid tes kepada 17.194 orang dan melakukan uji swab cairan tenggorokan dan hidung kepada 800 orang di provinsi itu. Hasilnya, hingga hari ini sudah 53 orang yang ditemukan positif terinfeksi Covid-19.
Hal itu disampaikan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Aceh, Saifullah Abdulgani (SAG), Rabu (24/6).
“Sesuai instruksi Plt Gubernur Aceh dan arahan Pak Sekda, kita akan terus bekerja untuk mencegah penyebaran Covid-19 di Aceh, termasuk rapid test dan uji swab,” kata pria yang juga Juru Bicara Pemerintah Aceh ini.
Diterangkannya, kasus konfirmasi positif infeksi virus Corona penyebab penyakit Covid-19 hari ini bertambah tiga orang lagi, sehingga akumulasi kasus Covid-19 di Aceh menjadi 53 orang.
Tiga kasus terbaru masing-masing berinisial NB, His dan WH, ketiganya sedang dirawat di Ruang Respiratory Intesive Care Unit (RICU) RSUDZA Banda Aceh.
Saifullah Abdulgani menyampaikan hal itu usai berkoordinasi dengan Kepala Bidang Penanganan Kesehatan Gugus Tugas Covid-19 Aceh, dr Hanief dan Koordinator Pelayanan Tim Penyakit Infeksi Emerging RSUDZA, dr. Novina Rahmawati, M.Si Med Sp.THT.KL FICS, Rabu (24/6).
SAG menjelaskan, NB merupakan perempuan 65 tahun warga Labuhan Haji, Aceh Selatan, yang menjalani operasi usus buntu di RSUD Meuraxa, Banda Aceh, pada 17 Juni 2020.
“Tiga hari setelah operasi, kondisi NB tampak semakin membaik, namun pada foto thorax (bagian dada) terlihat ada gejala infeksi virus Corona,” tuturnya.
Tim Medis pun memutuskan untuk swab nasofaring dan orofaring dan diperiksa dengan Real Time Polymerase Chain Reaction (RT-PCR) di Laboratorium Balai Litbangkes Aceh. Hasil PCR menunjukka NB positif Covid-19 dan dirujuk ke RSUDZA untuk perawatan lebih lanjut.