7.000 Siswa Ikuti Olimpiade Sains Madrasah Aceh
Banda Aceh, Infoaceh.net – Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh melalui Bidang Pendidikan Madrasah (Penmad) bersama Kantor Kementerian Agama kabupaten/kota se-Aceh sukses menyelenggarakan Olimpiade Sains Madrasah Aceh (OSMA) 2025 yang diikuti sebanyak 7.000 siswa.
Ajang ini berlangsung selama tiga hari, Selasa hingga Kamis, 12–14 Agustus 2025.
Kabid Penmad Khairul Azhar SAg MSi menjelaskan, OSMA merupakan ajang pencarian talenta sains bagi siswa madrasah mulai dari tingkat Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs), hingga Madrasah Aliyah (MA).
Kompetisi ini digagas oleh Kelompok Kerja Madrasah (K2M) Provinsi Aceh bekerja sama dengan Bimbingan Belajar Pakmanaf.
“Peserta harus melalui beberapa tahapan, mulai dari seleksi tingkat satuan pendidikan, seleksi tingkat kabupaten/kota, hingga akhirnya bersaing di tingkat provinsi untuk menjadi yang terbaik di Aceh,” ujar Khairul.
Adapun bidang mata pelajaran yang dilombakan adalah:
MI: Matematika Terintegrasi, IPA Terintegrasi.
MTs: Matematika Terintegrasi, IPA Terintegrasi, IPS Terintegrasi.
MA: Matematika Terintegrasi, Biologi Terintegrasi, Fisika Terintegrasi, Kimia Terintegrasi, Ekonomi Terintegrasi, Geografi Terintegrasi.
Antusiasme peserta sangat tinggi. Tercatat lebih dari 7.000 siswa dari seluruh jenjang dan kabupaten/kota di Aceh mendaftar sejak 4–11 Agustus 2025.
Seleksi tingkat kabupaten/kota dilaksanakan di 43 titik lokasi (tilok) yang tersebar di seluruh Aceh.
Pada hari pertama, lomba diikuti sekitar 2.600 peserta jenjang MA dan berjalan lancar.
“Alhamdulillah, pelaksanaan hari pertama sukses, para peserta antusias dan berkompetisi dengan penuh semangat,” ujar Ketua Tim Kurikulum dan Kesiswaan Bidang Penmad, Muhammad Najib ST.
Babak final OSMA 2025 dijadwalkan berlangsung pada 29–30 Agustus 2025 di Kota Banda Aceh.
Final akan diikuti oleh peserta terbaik pertama dari setiap mata pelajaran di masing-masing kabupaten/kota, serta 10 peserta dengan nilai tertinggi pada setiap mapel yang diujikan.
Penyelenggara akan memberikan penghargaan bagi para juara pada setiap jenjang dan mata pelajaran sebagai bentuk apresiasi atas prestasi mereka.
Ajang ini diharapkan dapat menjadi wadah untuk mengasah kemampuan akademik siswa madrasah sekaligus memotivasi mereka meraih prestasi di bidang sains.