BANDA ACEH — Penjabat (Pj) Gubernur Aceh Achmad Marzuki melantik empat Pj bupati. Salah satu penjabat yang dilantik adalah Direktur Rendal Deputi Pengamanan Aparatur dan Non Aparatur Negara pada Badan Intelijen Negara (BIN), Fitriany Farhas.
Pelantikan keempat Pj bupati tersebut digelar di Anjong Mon Mata, Komplek Pendopo Gubernur Aceh di Banda Aceh, Selasa (11/10/2022).
Penjabat yang dilantik yakni Syakir sebagai Pj Bupati Aceh Tenggara, Rasyidin Porang sebagai Pj Bupati Gayo Lues, Fitriany Farhas sebagai Pj Bupati Nagan Raya dan Mahdi Effendi sebagai Pj Bupati Aceh Barat.
Pengambilan sumpah keempat Pj kepala daerah itu dihadiri sejumlah tamu undangan. Setelah pembacaan sumpah dilanjutkan serah terima jabatan dengan bupati demisioner.
Dengan adanya pelantikan ini, maka keempat Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama ini, telah resmi menjabat sebagai Pimpinan Pemerintahan Daerah di kabupaten tersebut.
“Saudara yang ditunjuk sebagai Penjabat Bupati tentunya telah melalui proses pertimbangan yang matang, termasuk pertimbangan soal kompetensi, kinerja dan juga persyaratan administrasi lainnya. Selanjutnya adalah bagaimana saudara membuktikan bahwa saudara adalah pemimpin yang bijak, ta’at hukum, dan siap menjalankan program-program yang berpihak pada kepentingan masyarakat demi kemajuan daerah,” ujar Achmad Marzuki.
Berkaitan dengan hal ini, Achmad Marzuki menyampaikan beberapa pesan kepada para Pj Bupati yang dilantik hari ini.
Pertama, binalah komunikasi positif dengan para pihak—terutama dengan Forkopimda, legislatif, yudikatif, alim ulama, dan elemen masyarakat lainnya—dalam upaya menjaga harmoni dan kekompakan, serta kesatuan dalam membangun daerah.
Kedua, jalankan sistem pemerintahan secara transparan, akuntabel dan taat hukum. Upayakan pembahasan APBK tepat waktu agar gerak pembangunan dapat dimulai lebih awal.
Ketiga, saat ini tingkat Inflasi Aceh masih tinggi, dimana per September 2022 sebesar 7,38%. Untuk itu, kami minta saudara mengambil langkah-langkah yang diperlukan dengan mengoptimalkan TPID dan Satgas Pangan di wilayah saudara.