BANDA ACEH — Penjabat (Pj) Gubernur Aceh Achmad Marzuki melantik secara resmi Marthunis ST DEA sebagai Pj Bupati Aceh Singkil dan Ahmadliyah SH sebagai Pj Bupati Simeulue di Anjong Mon Mata Pendopo Gubernur, Kamis (21/7/2022).
Pada kesempatan itu, Achmad Marzuki berpesan kepada kedua kepala daerah tersebut agar menghidupkan sektor usaha mikro kecil menengah (UMKM) sebagai penopang perekonomian masyarakat.
Marthunis ST DEA saat ini menjabat Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Aceh. Ia ditunjuk sebagai Pj Bupati Aceh Singkil menggantikan Dulmusrid dan Sazali yang berakhir masa jabatannya 21 Juli 2022.
Sementara Ahmadlyah SH merupakan Sekda Kabupaten Simeulue yang ditunjuk untuk memimpin pemerintahan Kabupaten Simeulue, menggantikan Erli Hasim
dan Afridawati yang telah berakhir masa jabatannya 20 Juli 2022.
“Dua Penjabat Bupati yang dilantik ini telah dipilih sesuai prosedur dan ketentuan yang berlaku, dan telah melalui pertimbangan yang matang, termasuk pertimbangan soal kompetensi, kinerja dan juga persyaratan administrasi lainnya,” kata Pj Gubernur Aceh Achmad Marzuki dalam sambutannya usai melakukan pelantikan.
Lebih lanjut Pj Gubernur mengingatkan agar sektor UMKM dihidupkan, utamanya menggencarkan penggunaan produk dalam negeri. Ia berharap upaya pengurangan angka kemiskinan dapat terus dilakukan di kabupaten/kota.
Kata Achmad Marzuki, program pemulihan ekonomi pasca pandemi perlu terus dipacu melalui percepatan belanja pemerintah yang efektif, efisien, tepat sasaran dan bermanfaat.
Achmad Marzuki juga meminta para Pj kepala daerah tersebut untuk mengkoordinasikan program pembangunan daerah agar sejalan dengan program provinsi dan nasional.
Hal tersebut penting untuk mempercepat pembangunan dan mensejahterakan masyarakat Aceh.
“Sesegera mungkin membangun hubungan dan komunikasi yang positif dengan seluruh pemangku kepentingan di wilayah yang saudara pimpin,” ujar Achmad Marzuki.
Berikutnya, Pj Gubernur juga meminta dua Pj kepala daerah tersebut untuk mendampingi dan mengawasi dana desa yamg setiap tahunnya dikucurkan ke setiap gampong.