INFOACEH.netINFOACEH.netINFOACEH.net
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Dunia
  • Umum
  • Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Gaya Hidup
Cari Berita
© PT. INFO ACEH NET All Rights Reserved.
Font ResizerAa
Font ResizerAa
INFOACEH.netINFOACEH.net
Cari Berita
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Luar Negeri
  • Umum
  • Biografi Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Kesehatan & Gaya Hidup
Follow US
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Aceh

Ada 200-300 Ribu KK Terdampak Covid-19 di Aceh yang Perlu Dibantu

Last updated: Minggu, 12 April 2020 09:19 WIB
By Redaksi
Share
4 Min Read
SHARE
Ketua Komisi V DPRA, M. Rizal Falevi Kirani

Banda Aceh — Jumlah masyarakat Aceh yang kini terdampak pandemi Coronavirus Disease (Covid-19) yang sangat membutuhkan dukungan sembako atau Bantuan Langsung Tunai (BLT) saat ini, diperkirakan jauh lebih banyak dari angka penerima bantuan sosial (bansos) pangan yang telah disalurkan oleh Pemerintah Aceh.

Hal itu diungkapkan Ketua Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA), M. Rizal Falevi Kirani, menanggapi penyaluran bansos pangan atau sembako oleh Pemerintah Aceh melalui Dinas Sosial Aceh untuk 61.584 kepala keluarga (KK) terdampak Covid-19 di seluruh kabupaten/kota di Aceh. Penyerahan bantuan secara simbolis dilakukan Plt. Gubernur Aceh, Nova Iriansyah di halaman Kantor Dinas Sosial, Kamis (9/4) lalu.

Makam Teuku Umar ditetapkan sebagai Cagar Budaya Kabupaten Aceh Barat. (Foto: Ist)
Aceh Barat Tetapkan Delapan Objek Cagar Budaya Baru Sepanjang 2025

“Jika melihat realitas perekonomian masyarakat saat ini, perkiraan saya ada 200 ribu sampai 300 ribu KK yang harus dibantu dalam skema jaring pengaman sosial (JPS). Karena itu Dinas Sosial Aceh harus segera meng-update data masyarakat yang terdampak. Jangan sampai nanti menimbulkan gejolak sosial baru di tengah masyarakat yang sedang kesulitan saat ini,” ujar M. Rizal Falevi Kirani, dalam keterangannya, Sabtu (11/4).

- ADVERTISEMENT -

Untuk itu, ia meminta Pemerintah Aceh menyiapkan skema JPS secara komprehensif supaya bantuan yang diberikan kepada warga terdampak Covid-19 tepat sasaran.

“Kami menduga jumlah masyarakat terdampak Covid-19 yang butuh dukungan sembako atau BLT dari Pemerintah Aceh jauh lebih besar angkanya daripada angka distribusi sembako kemarin. Kami mendapat informasi, Pemko Banda Aceh awalnya mengusulkan jumlah penerima bantuan sembako ke Pemerintah Aceh sebanyak 17.000 KK lebih. Namun yang diterima hanya 3000-an, jauh dari kebutuhan. Saya pikir itulah cerminan kondisi riil masyarakat di seluruh Aceh,” ucap Falevi Kirani.

- ADVERTISEMENT -
Sejumlah pedagang Pasar Aceh, Banda Aceh, mengeluhkan debu tebal yang beterbangan akibat pembongkaran eks gedung Pasar Aceh Shopping Center (PAS). (Foto: Ist)
Pedagang Keluhkan Debu Pembongkaran Eks Gedung Pasar Aceh, Pemko Lakukan Penyiraman

Politisi Partai Nanggroe Aceh (PNA) ini mengingatkan, distribusi sembako atau BLT harus menjadi prioritas utama dalam anggaran realokasi APBA 2020 untuk penanggulangan Covid-19. Karenanya, jangan pula Pemerintah Aceh nantinya berupaya agar jumlah penerima seminim mungkin, padahal fakta di lapangan banyak rakyat sangat kesulitan.

“Kami meminta nominal bantuan yang diberikan minimal Rp500.000 per KK. Skema penyalurannya bisa BLT atau kombinasi sembako dengan uang tunai. Misalnya sembako senilai Rp250.000, sisanya diberikan dalam bentuk uang tunai,” tegasnya.

Falevi mendesak Pemerintah Aceh segera memfinalisasi calon penerima bantuan. Sehingga begitu anggaran realokasi APBA 2020 disetujui Mendagri, bantuan tersebut dapat segera disalurkan.

Sekda Aceh Tutup Pekan Kebudayaan Bireuen, Tegaskan Semangat “Kota Juang” untuk Bangun Daerah

“Apalagi ini menjelang bulan suci Ramadhan. Tentu masyarakat kita sangat membutuhkan biaya untuk memenuhi kebutuhan bulan puasa. Status Aceh saat ini tanggap darurat Covid-19, jadi Pemerintah Aceh harus membiasakan diri untuk bekerja dalam waktu sangat cepat,” jelasnya.

- ADVERTISEMENT -

Menurut Falevi, semua sumber daya dan potensi yang ada di Pemerintah Aceh harus benar-benar fokus pada upaya percepatan penanggulangan Covid-19.

Untuk sementara, ia mengajak hentikan dulu upaya menyandarkan pencitraan pihak-pihak tertentu pada program penanganan Covid-19 oleh Pemerintah Aceh. Jangan sampai menimbulkan polemik yang tidak perlu di tengah masyarakat.

“Seperti polemik perubahan warna Lambang Aceh atau Pancacita dalam kegiatan penyerahan bantuan paket sembako kemarin. Ini tentu sangat kontra produktif di tengah upaya kita menyatukan seluruh elemen masyarakat dalam melawan ancaman wabah Corona,” ungkap Falevi Kirani.

Meskipun demikian, atas nama Ketua Komisi V DPRA ia menyampaikan apresiasi untuk Pemerintah Aceh atas distribusi sembako untuk masyarakat yang terdampak Covid-19 di Aceh, walaupun sudah agak terlambat, mendistribusi bantuan sembako kepada masyarakat. (HS)

Previous Article 74 Ribu Lebih Warga Aceh Mendaftar Penerima Kartu Prakerja
Next Article Pemerintah Aceh Fasilitasi Pemulangan 97 TKI dari Malaysia

Paling Dikomentari

Wakil Gubernur Aceh Fadhlullah atau Dek Fad saat melepas pelari bercelana pendek di event olahraga FKIJK Aceh Run 2025 yang digelar di lapangan Blang Padang Banda Aceh, Ahad pagi (11/5). (Foto: Dok. Infoaceh.net)
Olahraga

Tanpa Peduli Melanggar Syariat, Wagub Fadhlullah Lepas Pelari Bercelana Pendek di FKIJK Aceh Run

Sabtu, 11 Oktober 2025
Anggota Komisi III DPR RI asal Aceh, M Nasir Djamil
Aceh

Komisi III DPR RI Minta Polisi Tangkap Gubsu Bobby Terkait Razia Mobil Plat Aceh

Minggu, 28 September 2025
UMKM binaan BRI sukses ekspansi pasar Internasional
Ekonomi

Negara Diam, UMKM Digasak Shopee-Tokopedia-TikTok

Jumat, 25 Juli 2025
Fenomena penggunaan jasa joki akademik di kalangan dosen untuk meraih gelar profesor mulai menjadi sorotan di Aceh. (Foto: Ilustrasi)
Pendidikan

Fenomena Joki Profesor di Aceh: Ancaman Serius bagi Marwah Akademik

Jumat, 12 September 2025
Peneliti Sejarah Aceh, Dr Hilmy Bakar Almascaty
Aceh

Pernyataan KASAD Maruli Simanjuntak Soal Tanah Blang Padang Dinilai Panaskan Situasi Aceh

Minggu, 6 Juli 2025
FacebookLike
XFollow
PinterestPin
InstagramFollow
YoutubeSubscribe
TiktokFollow
TelegramFollow
WhatsAppFollow
ThreadsFollow
BlueskyFollow
RSS FeedFollow
IKLAN DPRK SABANG
IKLAN WALIKOTA SABANG
IKLAN BANK ACEH ABU PAYA PASI
IKLAN BANK ACEH SEKDA
IKLAN BANK ACEH KAPOLDA BARU
IKLAN DPRK SBG 2 TAYANG
IKLAN DPRK SBG 1
IKLAN DPRK SBG 3
IKLAN DPRK SBG 4
IKLAN BANK ACEH HUT TNI

Berita Lainnya

Aceh

Ultimatum Terakhir Mualem ke Pemilik Alat Berat: 2×24 Jam Keluar dari Tambang Emas Ilegal

Minggu, 12 Oktober 2025
Aceh

Edi Yandra Jabat Kepala Dinas Kominsa Aceh

Sabtu, 11 Oktober 2025
Aceh

Mualem Lantik Tiga Deputi BPKS, Abdul Manan Masuk Lagi

Sabtu, 11 Oktober 2025
Aceh

Marwan Nusuf Jabat Kepala DPMPTSP Aceh, Ini Profilnya

Jumat, 10 Oktober 2025
Kadis Pendidikan Aceh diganti, Marthunis digeser jadi Kepala BPSDM Aceh. FOTO/Net.
Aceh

Kadis Pendidikan Aceh Diganti, Marthunis Digeser ke BPSDM

Minggu, 12 Oktober 2025
Aceh

Lantik 9 Kepala SKPA, Gubernur Mualem Ingatkan Percepatan Serapan Anggaran

Jumat, 10 Oktober 2025
Aceh

Jaga Sejarah Aceh, PLN Siapkan Pasokan Listrik Andal untuk Gedung Arsip Modern

Kamis, 9 Oktober 2025
Aceh

Cuaca Panas, Suhu di Aceh Tembus 35,6 Derajat Celcius

Rabu, 8 Oktober 2025
TAMPILKAN LAINNYA
INFOACEH.netINFOACEH.net
Follow US
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Right Reserved.
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
login
Welcome to Foxiz
Username atau Email Address
Password

Lupa password?