BANDA ACEH – Pemerintah Aceh akan menggelar vaksinasi Covid-19 secara khusus bagi para Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bekerja di setiap Satuan Kerja Perangkat Aceh (SKPA) dan RSUD dr. Zainoel Abidin selama dua pekan ke depan, yakni mulai 28 Oktober sampai 9 November 2021.
Vaksinasi khusus itu digelar dalam upaya mengejar target vaksinasi terhadap para staf ASN di SKPA dan RSUDZA yang masih belum mencapai target.
Hal itu disampaikan Ketua Bidang Komunikasi Publik Satgas Covid-19 Aceh Muhammad Iswanto Kamis (28/10).
“Dengan ini kami menyampaikan capaian vaksinasi staf ASN RSUDZA yang terdiri atas PNS dan kontrak masih kurang, bersamaan dengan ASN dari SKPA lain yang tidak mencapai target vaksinasi. Untuk itu, guna mengejar pencapaian Herd Immunity Covid-19, kami kembali memfasilitasi kegiatan pelayanan vaksinasi untuk ASN RSUDZA dan SKPA lain pada Kamis, 28 Oktober sampai seterusnya,” ujar Iswanto yang juga Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Aceh.
Menurut Iswanto, vaksinasi ini sifatnya menyeluruh, karena itu, bagi ASN yang sebelumnya terkendala dengan kesehatan, maka akan dilakukan screening khusus.
“Kebijakan itu untuk memastikan secara medis jika yang bersangkutan benar tak layak vaksin. Tentu saja akan mendapat dispensasi,” tutur Iswanto.
Vaksinasi itu sendiri kata Iswanto akan berlangsung di selasar lobby lantai II RSUDZA dan digelar tiga sesi setiap harinya.
Pemeriksaan Ulang ASN yang Tunda Vaksin
Iswanto juga menyebutkan, guna mencapai target capaian vaksinasi di lingkungan SKPA, Pemerintah Aceh juga telah menyurati para kepala SKPA agar melakukan pemeriksaan ulang status kesehatan para ASN, apakah sudah dapat melakukan vaksinasi atau tidak.
Arahan itu kata Iswanto sebagaimana tersebut dalam surat Sekretaris Daerah Aceh Taqwallah tanggal 27 Oktober yang ditujukan kepada para kepala SKPA.
“Dalam surat itu Pak Sekda juga menyampaikan agar para kepala SKPA mendampingi staf di bawah tanggungjawab masing-masing, untuk melakukan screening ulang serta melaporkan hasilnya,” kata Iswanto. (IA)