Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Kenakalan Remaja Pakai Sajam di Lhokseumawe Marak, Ulama Minta Diantisipasi

Perwakilan pimpinan dayah yang tergabung dalam Aliansi Dayah dan Ormas Peduli Kota Lhokseumawe melakukan pertemuan dengan Pj Wali Kota Lhokseumawe A Hanan dan Kapolres Lhokseumawe AKBP Henki Ismanto di Guest House Wali Kota, Sabtu malam (3/2)

LHOKSEUMAWE — Perwakilan pimpinan dayah yang tergabung dalam Aliansi Dayah dan Ormas Peduli Kota Lhokseumawe melakukan pertemuan silaturahmi dengan Pj Walikota Lhokseumawe, A Hanan di Guest House Walikota, Sabtu malam (3/2/2024).

Pertemuan tersebut selain bersilaturahmi juga membahas terkait kenakalan remaja yang terjadi di Lhokseumawe dengan menggunakan senjata tajam (sajam).

Dalam pertemuan silaturahmi itu, ikut hadir Kapolres Lhokseumawe AKBP Henki Ismanto, Kasat Intelkam AKP Rudi Patar Marihot Siahaan, Asisten I Setdako Lhokseumawe M. Maxalmina serta Plt Kepala Dinas Syariat Islam dan Pendidikan Dayah Tgk Ikhwansyah.

Sementara dari perwakilan pimpinan dayah, di antaranya Tgk. Sulaiman Lhok Weng, Tgk. Jamaluddin, Tgk. Abdul Halim, Tgk Nasruddin dan lainnya.

Dalam pertemuan itu, para perwakilan pimpinan dayah memberikan masukan dan saran kepada Pj Wali Kota Lhokseumawe untuk mengantisipasi meluasnya kenakalan remaja, seperti tawuran dan perkelahian antar remaja dengan menggunakan senjata tajam

Pj Walik Kota Lhokseumawe A Hanan menyambut baik atas kehadiran perwakilan pimpinan dayah di Lhokseumawe yang masih peduli terhadap generasi penerus bangsa.

“Terkait kenalan remaja itu menjadi tanggungjawab kita bersama untuk mencegah dan mengantisipasi serta melakukan pembinaan terhadap remaja tersebut,” ucap Pj Wali Kota A Hanan.

Disebutkan, dalam waktu dekat ini pihaknya juga akan mengeluarkan seruan bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (forkopimda) Kota Lhokseumawe terkait persoalan kenakalan remaja.

Sementara Kapolres Lhokseumawe AKBP Henki Ismanto juga menjelaskan, pihaknya terus berupaya untuk mengantisipasi gangguan kamtibmas dalam wilayah hukum Polres Lhokseumawe, seperti persoalan kenakalan remaja dengan menggunakan senjata tajam.

“Patroli rutin pada malam hari terus dilakukan oleh jajaran Polres Lhokseumawe dan diharapkan partisipasi masyarakat untuk ikut serta memberikan informasi jika mengetahui adanya tawuran atau perkelahian antar remaja menggunakan senjata tajam,” pinta Kapolres Henki Ismanto.

Disebutkan, sebenarnya begal itu tidak ada, karena begal adalah suatu perbuatan tindakan kejahatan jalanan. Tapi saat ini yang terjadi adalah kenakalan remaja.

“Ada 142 orang remaja terdiri atas 7 kelompok yang berhasil kita diamankan saat bulan Ramadhan tahun lalu dan telah dilakukan pembinaan ketika itu,” ucapnya. (IA)

author avatar
Redaksi
Redaksi INFOACEH.net

Lainnya

Penyanyi religi Opick bersama Wali Kota Banda Aceh Illiza Sa’aduddin Djamal memimpin konser amal penggalangan donasi Palestina yang berhasil mengumpulkan lebih dari Rp1 miliar di Stadion H Dimurthala, Minggu (27/7/2025). (Foto: Infoaceh.net)
Ketua DPRA Zulfadhli
Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kemenkeu, Febrio Nathan Kacaribu, menyampaikan proyeksi defisit APBN 2025 membengkak menjadi 2,78 persen dari PDB atau setara Rp662 triliun, di kawasan Senayan, Jakarta, Kamis (24/7/2025). (Foto: Viva)
Direktur Utama Pertamina Simon Aloysius Mantiri saat membuka Pertamina Supplier Relationship Management Summit 2025 di Grha Pertamina, Jakarta, Kamis (24/7/2025). Pertamina menegaskan target zero fatality dalam semua lini kerja.
Perempuan Desa Ngampel memanen hasil kebun pekarangan. Berkat Bumi Kartini, mereka kini bisa menghasilkan cuan dari sayur dan pupuk organik.
Proses pengolahan nikel di smelter PT Dexin Steel, kawasan IMIP Morowali.
Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso, saat mengumumkan program penukaran poin MyPertamina untuk tiket gratis Pertamina Eco RunFest 2025 dan Energizing Music Festival.
Kepala Inspektorat Kota Banda Aceh Ritasari Pujiastuti
Muhammad Riza Chalid, tersangka korupsi minyak mentah, disebut menetap di Johor setelah menikahi kerabat sultan Malaysia
Mahfud MD dalam video YouTube resminya saat menyatakan vonis 4,5 tahun kepada Tom Lembong adalah kesalahan hukum besar karena tidak terbukti mens rea maupun actus reus.
Petugas Kepolisian menunjukkan lokasi penemuan tas milik Arya Daru Pangayunan di rooftop lantai 12 Gedung Kemlu, Jakarta. Isi tas diduga menjadi kunci misteri kematian sang diplomat.
Ketua DPD PDIP Sumatera Utara bersama Bobby Nasution usai deklarasi pencalonan sebagai Wali Kota Medan
Pakar hukum tata negara Feri Amsari saat membedah kasus vonis korupsi Tom Lembong di kanal YouTube Forum Keadilan, Minggu (27/7/2025)
Ribuan warga Banda Aceh dan sekitarnya memadati pelataran Stadion H Dimurthala Lampineung pada Ahad pagi, 27 Juli 2025, dalam rangka mengikuti Aksi Bela Palestina. (Foto: Ist)
Momen Presiden SBY pada 2011 saat mempertemukan PM Thailand dan PM Kamboja dalam upaya mendamaikan konflik perbatasan yang berkepanjangan. (Foto: Instagram @hendriteja_)
Anggota Komisi III DPR Bambang Soesatyo menegaskan transfer data pribadi ke luar negeri sah jika sesuai UU Perlindungan Data Pribadi. (Foto: dok. DPR RI)
Habib Bahar bin Smith bersama pengikutnya mendatangi lokasi pelantikan pengurus PWI LS Jabodetabek di Depok, Minggu (27/7/2025), menolak ormas yang dianggap memecah belah umat. (Foto: Istimewa)
Presiden ke-7 RI Joko Widodo alias Jokowi sedikit buka suara terkait kasus ijazah saat hadiri reuni angkatan 80 Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM) pada Sabtu (26/7/2025).
Mahfud MD menilai rangkap jabatan wakil menteri sebagai komisaris BUMN berpotensi langgar hukum dan memperkaya diri sendiri. (Foto: Dok. Istimewa)
Presiden ke-7 RI Joko Widodo menyebut ada kekuatan besar di balik isu ijazah palsu dan pemakzulan Gibran, namun tak menunjukkan bukti maupun nama yang dimaksud. (Foto: Dok Setpres)
Tutup