Infoaceh.netInfoaceh.netInfoaceh.net
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Dunia
  • Umum
  • Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Gaya Hidup
Cari Berita
© PT. INFO ACEH NET All Rights Reserved.
Font ResizerAa
Font ResizerAa
Infoaceh.netInfoaceh.net
Cari Berita
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Luar Negeri
  • Umum
  • Biografi Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Kesehatan & Gaya Hidup
Follow US
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Aceh

KNPI Minta PT PGE Rekrut Pemuda Aceh Kelola Blok B

Last updated: Rabu, 19 Mei 2021 20:39 WIB
By Redaksi
Share
5 Min Read
Direktur Pengembangan dan Produksi PT PHE Taufik Adityawarman bersama Direktur PT PGE Teuku Muda Ariaman memperlihatkan berita acara alih kelola Wilayah Kerja Blok B dari PT PHE ke PT PGE, di gedung Point A, Landing, Aceh Utara, Senin (17/5)
SHARE

BANDA ACEH – DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Aceh mengapresiasi Pertamina melalui anak usahanya, PT Pertamina Hulu Energi North Sumatra B-Block (PHE NSB) yang resmi menyerahkan pengelolaan 100 persen Wilayah Kerja (WK) B kepada PT Pema Global Energi (PGE) pada Senin (17/5) malam lalu.

“Kami memberikan apresiasi dan dukungan penuh kepada Pemerintah Aceh yang telah mengambil alih 100 persen pengelolaan Blok B oleh PT Pema,” ujar Ketua KNPI Aceh
Wahyu Saputra dalam pernyataannya, Selasa (18/5) sore.

Menurut Wahyu, pengelolaan Blok B ini menandai Aceh mulai memasuki babak baru dalam sejarah industri minyak dan gas bumi pasca penandatanganan nota kesepahaman damai antara Pemerintah RI dan GAM di Helsinki, Finlandia, tahun 2005 silam

- Advertisement -

Untuk itu, pihaknya berharap kepada Pemerintah Aceh yang dalam hal ini terkait dengan pengelolaan PT PEMA tersebut perlu adanya nafas baru, orang-orang muda harus dilibatkan untuk mengelola Blok B.

Selama ini, Sumber Daya Manusia (SDM) Aceh yang mengerti bidang perminyakan banyak berada di luar Aceh, karena itu, menurut Wahyu alangkah baiknya PT PEMA membuka kesempatan melalui open rekruitmen untuk mereka bisa bergabung.

- Advertisement -

“Orang-orang muda Aceh yang mengerti perminyakan harus dilibatkan dalam pengelolaan Blok B tersebut. Ini tugas PEMA,” tegas Wahyu Saputra, yang sangat berharap keterlibatan orang-orang muda Aceh.

Jelang Pelantikan Presiden, Polda Aceh Gelar Operasi Zebra Seulawah Mulai 14 Oktober
Anggota Satpol PP Aceh Barat yang Tendang dan Pukul Pendemo Dipecat
Banjir Bandang Aceh Tengah, Kapolda: Ini Pelajaran dari Alam
Gubernur Terpilih Pilkada 2024 Dilantik 7 Februari 2025, Bupati/Wali Kota 10 Februari

Pada sisi lain, Ketua KNPI Aceh mengatakan Blok B itu harus menjadi laboratorium bagi perminyakan di Aceh, dan bisa menjadi pijakan, karena di Aceh ini masih banyak blok-blok lainnya seperti Blok Mereudue, Sabang, Andaman yang saat ini masih dilakukan survey.

“Jadi kalau blok B bisa menjadi Laboratorium atau tempat belajar, ini memungkinkan tenaga terampil Aceh siap untuk mengembangkan lapangan-lapangan minyak baru yang lain,” katanya penuh harap.

Selain itu, dalam hal peningkatan SDM, tambahnya, PT PEMA perlu juga bekerjasama dengan perguruan tinggi yang ada di Aceh seperti Universitas Syiah Kuala, UIN, Unimal, Politeknik dan perguruan tinggi lainnya.

- Advertisement -

“Program ini penting agar putra-putri Aceh yang mengambil jurusan perminyakan bisa dilibatkan dalam pekerjaan dan ini dapat menjadi tempat belajar bagi mereka,” tuturnya.

Wahyu menambahkan, KNPI salah satu organisasi paling gencar meminta Blok B itu dikelola oleh Pemerintah Aceh. Ia berharap pengelolaan Blok B tersebut benar-benar dikelola secara profesional sehingga ada penghasilan baru bagi Aceh.

Terlebih lagi, sambungnya, mulai tahun 2022 mendatang, Dana Otonomi Khusus(Otsus) Aceh hanya satu persen dari Dana Alokasi Umum (DAU) Nasional.

“Kita tahu bahwa, bagi hasil Migas antara Pemerintah Aceh dengan Pusat adalah 70:30, 70 persen itu kita berharap dapat menambah pendapatan bagi Aceh yang bersumber dari Blok B dan dapat menutupi kekurangan dari DAU satu persen yang berkurang dari tahun 2022-2027 mendatang,” pungkas Wahyu Saputra, Ketua KNPI Aceh itu.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, prosesi penyerahan Blok B itu berlangsung dalam sebuah acara seremoni yang diselenggarakan di Point A Main Office di Desa Sumbok Rayeuk, Kecamatan Nibong, Kabupaten Aceh Utara.

Serah terima alih kelola WK B ini dilakukan berdasarkan Surat No.SRT 0104/BPMA0000/2021/B0 dari Kepala Badan Pengelola Migas Aceh (BPMA) kepada Direktur Utama PHE NSB tanggal 1 Mei 2021 yang juga menyampaikan Surat Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Nomor 76.K/HK.02/MEM.M/2021 tentang Persetujuan Pengelolaan dan Penetapan Bentuk dan Ketentuan-ketentuan Pokok Kontrak Kerja Sama pada Wilayah Kerja B tertanggal 26 April 2021.

Ketentuan tersebut tertuang dalam kontrak bagi hasil cost recovery, dimana PGE sebagai kontraktor akan bertugas dengan jangka waktu kontrak selama 20 tahun.

Hadir dalam acara tersebut, Direktur Pengembangan dan Produksi PHE Taufik Aditiyawarman, Direktur Utama PT Pembangunan Aceh (PEMA) Zubir Sahim, Direktur PT Pema Global Energi (PGE) Teuku Muda Ariaman, Kepala BPMA, Teuku Mohamad Faisal, dan Kepala Dinas ESDM Aceh Ir Mahdinur MM.

Serah terima alih kelola WK B ditandai dengan penandatanganan Perjanjian Alih Kelola WK B oleh PHE NSB, PGE dan BPMA. Selain itu, alih kelola juga ditandai dengan penyerahan tanda pengenal dan Alat Pelindung Diri (APD) secara simbolis dari Direktur PGE kepada perwakilan pekerja serta pembukaan selubung papan nama PGE. (IA)

author avatar
Redaksi
Redaksi INFOACEH.net
See Full Bio
Share This Article
Email Copy Link Print
Previous Article 155 Ribu Pelaku Usaha Mikro Aceh Diusul Dapat Bantuan
Next Article Palestina Terus Digempur Israel: Di Mana Negara-negara Arab?

You May also Like

Juru Bicara MPUII, Prof Dr Tgk Hasanudin Yusuf Adan MCL MA
Aceh

MPUII Desak Presiden Prabowo Ganti Kapolri dan Tindak Tegas Koruptor

Senin, 1 September 2025
Bea Cukai Banda Aceh bersama BBPOM Banda Aceh menggelar edukasi barang bawaan bagi para penumpang internasional di Terminal Kedatangan Bandara SIM Blang Bintang, Aceh Besar. (Foto: Ist)
Aceh

Bea Cukai dan BPOM Ingatkan Penumpang di Bandara SIM, Hati-hati Bawa Kosmetik-Obat dari Luar Negeri

Jumat, 8 Agustus 2025
Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto saat menghadiri pemakaman Abu Madinah di komplek Dayah Babul Maghfirah Cot Keu'eung Aceh Besar, Senin (16/12). (Foto: For Infoaceh.net)
Aceh

Pj Bupati Iswanto Serukan Warga Aceh Besar Shalat Ghaib untuk Abu Madinah

Selasa, 17 Desember 2024
Ketua BWI Aceh Prof Dr Fauzi Saleh MA melantik Pengurus BWI Kabupaten Aceh Besar periode 2025 -2028 di aula Pondok Pesantren Al Manar Cot Irie, Krueng Barona Jaya, Rabu (10/9/2025). (Foto: Ist)
Aceh

Pengurus Badan Wakaf Indonesia Kabupaten Aceh Besar Dilantik

Kamis, 11 September 2025
Show More
  • More News:
  • www.infoaceh.net
  • peristiwa
  • nasional
  • aceh
  • prabowo:
  • umum
  • utama
  • politik
  • dan
  • ekonomi
  • besar
  • banda
  • pendidikan
  • Prabowo Subianto
  • hukum
  • jadi
  • 2024
  • polisi
  • warga
  • syariah
Infoaceh.netInfoaceh.net
Follow US
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Right Reserved.
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
login
Welcome to Foxiz
Username atau Email Address
Password

Lupa password?