Kini, HUT ke-75 Kemerdekaan Indonesia semakin dekat. Bendera dan pernak-pernik Merah Putih menghiasi Kota Sigli, baik di perumahan warga maupun kantor-kantor pemerintah maupun swasta. Salah satunya adalah Bendera raksasa yang dikibarkan di atas Water Leading Peninggalan Belanda.
“Meski di masa pandemi Covid-19 sekarang, kami berinisiatif untuk memasang bendera raksasa ini, dimana kebetulan ada Water Leading yang sudah tidak dipakai peninggalan zaman dahulu kala, jadi kami manfaatkan untuk pasang bendera saja,” ujar Kapolres Pidie.
Water Leading, tempat bersejarah ini memang sudah sangat lama terabaikan. Kabag Ops Polres Pidie AKP Iswahyudi, punya gagasan untuk merawat kembali tempat tersebut.
Setelah melapor, dan mendapat restu atasannya, bahkan Kapolres Pidie sempat meninjau ke lokasi. Iswahyudi bersama personil Polri, dibantu oleh aparat TNI “menyulap” Water Leading menjadi monumen yang sangat indah, dengan bendera besar yang dikelilingi beberapa bendera kecil di puncaknya.
Iswahyudi mengatakan, sepatutnya Water Leading dijadikan situs sejarah, karena tempat ini sarat dengan nilai sejarah perjuangan kemerdekaan bangsa
Ia juga berharap nantinya di seputaran Water Leading tersebut pada malam hari bisa dimanfaatkan untuk tempat jajanan kuliner para warga Kota Sigli dan sekitarnya. (IA)