Mualem Imbau Rakyat Aceh Kibarkan Bendera Merah Putih Sepanjang Agustus
Banda Aceh, Infoaceh.net — Dalam rangka menyambut dan memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Gubernur Aceh, Muzakir Manaf atau yang akrab disapa Mualem, mengeluarkan imbauan resmi kepada seluruh masyarakat Aceh untuk mengibarkan bendera Merah Putih secara serentak di seluruh wilayah Aceh selama satu bulan penuh, mulai tanggal 1 hingga 31 Agustus 2025.
Imbauan tersebut disampaikan melalui surat edaran yang dikeluarkan oleh Pemerintah Aceh dan disosialisasikan melalui berbagai media, termasuk poster resmi yang menampilkan foto Gubernur Aceh lengkap dengan seragam kebesaran.
Dalam poster tersebut, tertulis ajakan berbunyi: “Ayo Kibarkan Bendera Merah Putih Serentak 1–31 Agustus 2025 dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia Tahun 2025.”
Langkah ini merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah untuk menumbuhkan semangat nasionalisme dan kebanggaan terhadap identitas bangsa Indonesia di tengah masyarakat Aceh, sekaligus sebagai bentuk penghormatan atas jasa para pahlawan yang telah berjuang merebut kemerdekaan dari penjajahan.
“Pengibaran bendera Merah Putih bukan sekadar formalitas, tetapi sebuah simbol kecintaan dan penghormatan kita kepada negara dan para pahlawan. Saya mengajak seluruh rakyat Aceh, dari desa hingga kota, untuk bersama-sama memeriahkan bulan kemerdekaan ini dengan mengibarkan Merah Putih di halaman rumah, perkantoran, tempat usaha, dan fasilitas umum lainnya,” ujar Mualem dalam keterangannya, Jum’at (1/8/2025).
Sebagai mantan Panglima Gerakan Aceh Merdeka (GAM), seruan Mualem ini memiliki makna tersendiri.
Dalam beberapa tahun terakhir, semangat kebangsaan terus dibangun di Aceh pasca-perdamaian. Seruan pengibaran bendera Merah Putih ini menegaskan komitmen Mualem sebagai kepala daerah dalam memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa di wilayah yang pernah berkonflik tersebut.
Mualem juga menyampaikan bahwa pengibaran bendera secara serentak dapat menciptakan atmosfer peringatan HUT RI yang lebih semarak dan menyatukan semangat gotong royong masyarakat dalam membangun daerah.
“Kemerdekaan adalah hasil perjuangan bersama. Tugas kita sekarang adalah mengisi kemerdekaan ini dengan kerja nyata, menjaga kedamaian, dan membangun Aceh yang lebih baik, dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia,” tambahnya.
Pemerintah Aceh melalui Biro Administrasi Pimpinan Sekretariat Daerah Aceh telah menginstruksikan kepada seluruh instansi pemerintah, BUMN, BUMD, instansi vertikal, lembaga pendidikan, hingga masyarakat umum untuk mulai mengibarkan bendera sejak hari pertama bulan Agustus.
Selain itu, pemerintah daerah juga akan menyelenggarakan berbagai kegiatan peringatan HUT RI, mulai dari upacara resmi, lomba-lomba rakyat, hingga kegiatan sosial yang melibatkan partisipasi masyarakat luas.
Kegiatan ini juga mengusung tema nasional “Bersatu, Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju”, sejalan dengan semangat peringatan kemerdekaan ke-80 RI tahun ini.
Pemerintah juga mengingatkan agar masyarakat menjaga estetika dan tata cara pengibaran bendera sebagaimana diatur dalam undang-undang, termasuk memastikan kondisi bendera tetap layak, tidak rusak atau kusam, dan dikibarkan mulai pagi hingga petang setiap harinya selama bulan Agustus.
Dengan adanya imbauan ini, diharapkan seluruh masyarakat Aceh dapat turut serta menyemarakkan peringatan Hari Kemerdekaan sebagai bentuk rasa syukur dan cinta tanah air, serta memperkuat semangat kebangsaan di tengah keberagaman dan dinamika sosial daerah.