Banda Aceh – Seorang pasien terkonfirmasi positif terinfeksi Coronavirus Disease (Covid-19) berinisial ZA (27), asal Kabupaten Nagan Raya, Kamis (13/8) melahirkan dengan selamat di Rumah Sakit Umum Daerah dr. Zainoel Abidin (RSUDZA) Banda Aceh.
ZA melahirkan bayi laki-laki dengan berat badan 3,3 kilogram. Persalinan berlangsung sekitar pukul 13.30 WIB dengan proses seksio sasaria atau operasi sesar.
Wakil Direktur Pelayanan RSUDZA, Dr dr Endang Mutiawati, Sp.S (K) juga membenarkan adanya seorang perempuan positif COVID-19 melahirkan di rumah sakit rujukan Covid-19 milik Pemerintah Aceh tersebut.
“Iya, benar pak. Hari ini seorang ibu positif Covid-19 melahirkan bayi laki-laki. Pasien berusia 27 tahun itu menjalani operasi sesar di ruang operasi khusus COVID-19. Alhamdulillah kondisi ibu dan bayi sehat dan baik-baik saja,” ujar kata Wakil Direktur Pelayanan RSUDZA Aceh, dr Endang Mutiawati, saat dikonfirmasi, Kamis (13/8).
ZA sehari sebelumnya dirujuk dari RSUD Nagan Raya ke RSUDZA, setelah dinyatakan positif terinfeksi virus Corona, berdasarkan hasil uji swab PCR mandiri di laboratorum penyakit infeksi Fakultas Kedokteran Unsyiah pada Selasa (11/8).
Menurut Endang, perempuan asal Nagan Raya, Aceh, itu menjalani operasi sesar karena sudah waktunya melahirkan.
“Dia datang ke rumah sakit kemarin sore. Pasien memang sudah waktunya melahirkan,” jelas Endang.
Endang menilai meskipun perempuan tersebut melahirkan dalam kondisi positif terpapar virus Corona, namun tidak akan menularkan virus tersebut ke bayinya yang harus lahir. “Enggak menularkan COVID-19 ke bayi,” terangnya.
Koordinator Pelayanan Tim Penyakit Infeksi Emerging (PIE) RSUDZA, dr. Novina Rahmawati mengatakan, kondisi bayi yang baru lahir itu dalam keadaan sehat.
“Alhamdulillah telah lahir bayi dari seorang ibu positif COVID-19 yang pertama. Ibu dan bayinya sehat,” kata Novina.
Pasien tersebut, kata Novina, melahirkan seorang bayi dengan jenis kelamin laki-laki dan memiliki berat badan 3,3 kilogram.
“Alhamdulillah telah lahir bayi dari Ibu Covid-19 positif yang pertama, keduanya sehat,” kata Novina.