Ketua Dharma Wanita Persatuan Aceh, Safrida Yuliani, melakukan donor darah di PMI Kota Banda Aceh, Senin (15/6).
Banda Aceh — Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Banda Aceh sudah nengumpulkan sebanyak 1.128 kantong darah yang didonorkan oleh Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Aceh hingga Senin (15/6) sore.
Hari ini, para ASN di dua Satuan Kerja Perangkat Aceh (SKPA) yang mendapat giliran donor darah, yaitu Dinas Pangan sebanyak 29 kantong dan Badan Reintegrasi Aceh sebanyak 11 kantong.
Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Aceh, Safrida Yuliani dan Kepala Biro Administrasi Pembangunan Setda Aceh, Mounti Syurga dan sejumlah pengurus DWP lainnya, juga datang langsung ke PMI Banda Aceh mendonorkan darah. Bagi Ketua DWP, ini pengalaman donor darah pertama.
“Alhamdulillah lega dan puas rasanya telah sukses mendonorkan darah. Sebelumnya ada rasa takut. Namun setelah pengalaman pertama ini, saya justru ingin datang dan mendonorkan darah lagi. Insya Allah 2 bulan ke depan saya akan datang dan mendonorkan darah lagi. Semoga bermanfaat untuk pasien yang membutuhkan. Saya siap siaga untuk menjadi pendonor tetap bagi pasien Thalassemia,” ujar Istri Sekda Aceh itu.
Ketua PMI Banda Aceh Qamaruzzaman Haqni, menegaskan gerakan donor darah ASN di jajaran Pemerintah Aceh, yang diinisiasi Plt. Gubernur Aceh Nova Iriansyah dan Sekda Aceh Taqwallah, merupakan aksi nyata gerakan kemanusiaan.
“PMI Kota Banda Aceh berterima kasih kepada Plt Gubernur Aceh, atas gerakan kemanusiaan yang luar biasa ini. Ini merupakan sejarah baru. Sebuah gerakan yang massif dilakukan di semua instansi Pemerintah Aceh. Masyarakat yang membutuhkan darah sangat terbantu karena sumbangan sukarela dari para ASN ini membuat stok darah selalu tersedia. Ini merupakan aksi nyata di area emergency kemanusiaan,” ujar Qamaruzzaman Haqni, saat menyampaikan jumlah sementara darah yang telah dikumpulkan dari ASN Pemerintah Aceh, Senin (15/6).
Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Aceh Muhammad Iswanto, berharap seribuan kantong darah yang berhasil dikumpulkan dari ASN Pemerintah Aceh ini menjadi kado manis bagi peringatan Hari Donor Darah Sedunia yang diperingati 14 Juni kemarin.
