BANDA ACEH — Tim dari Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Aceh dan Satuan Reskrim Polres Aceh Barat masih melakukan pemeriksaan secara maraton terhadap lima orang terduga pelaku penembakan pos polisi di Desa Manggi Kecamatan Panton Rheu, Kabupaten Aceh Barat, Kamis dinihari (28/10/2021).
“Hingga saat ini tim masih sedang melakukan pemeriksaan terhadap lima orang terduga penyerangan pos polisi,” kata Kabid Humas Polda Aceh Kombes Pol Winardy, saat diwawancara langsung di Banda Aceh, Sabtu (30/10).
Winardy menuturkan, perkembangan hasil pemeriksaan penyidik terhadap lima terduga itu dapat disimpulkan motifnya ekonomi dan terduga pelaku dendam terhadap polisi.
Karena kelompok penyerangan pos polisi itu sebelumnya sedang diburu oleh tim Satuan Reskrim Polres Aceh Barat terkait aksi perampokan emas.
“Beberapa minggu sebelum terjadi penembakan pos polisi, ada kelompok yang diduga lima orang itu melakukan aksi perampokan terhadap pendulang emas. Namun, walau masyarakat tidak melapor, polisi mengetahui aksi itu sehingga dilakukan penyelidikan, makanya mereka dendam dan menembak pos polisi,” kata dia.
Penyidik saat ini tengah mengaitkan bukti dan keterangan saksi untuk menjerat lima terduga terhadap kasus penembakan pos polisi.
Karena, hingga saat ini, petugas belum berhasil menemukan barang bukti senjata yang digunakan pelaku saat melakukan penembakan.
“Kami sudah geledah rumah terduga dan beberapa lokasi belum kami temukan barang bukti senjata. Tapi, kami yakin dalam waktu dekat pasti akan terungkap secara terang terhadap motif dan pelaku,” ungkapnya. (IA)